Rosita
Berdomisili di Jawa Timur? Ingin berlibur, tapi hanya memiliiki waktu singkat? Gili Ketapang jawabannya. Surga snorkeling ramah kantong ini bisa Teman Traveler temui di utara Probolinggo.
Baca juga : Destinasi Wisata Romantis untuk Foto Prewedding di Pasuruan, Suka yang Mana?
Pemandangan yang tersaji di tempat ini benar-benar luar biasa indah. Teman Traveler bakal tak percaya ada lokasi seelok ini di sekitaran Pulau Jawa. Daripada penasaran, yuk simak ulasannya berikut ini.
Surga Snorkeling Ramah Kantong
Gili Ketapang cocok untuk Teman Traveler yang ingin berlibur, namun tidak punya banyak waktu. Kalian bisa menjelajah beragam objek wisata menarik di sini, mulai dari Pnti Timur, Goa Kucing, Pantai Barat, hingga Pasir Putih. Semuanya bisa disambangi dalam sehari.
Berbagai jasa open trip Gili Ketapang bisa ditemui dengan mudah via media sosial. Rata-rata ditawarkan dengan harga antara Rp90.000 hingga Rp150.000 per orang. Fasilitas yang diberikan cukup lengkap. Selain sewa kapal PP, Teman Traveler juga akan mendapat peralatan snorkeling, makan siang, dokumentasi underwater, asuransi, guide, dan bahkan dokumentsi dengan drone.
Aksesnya Sangat Mudah
Akses menuju Gili Ketapang tergolong mudah, didukung kondisi jalan yang sangat baik. Sebagai titik awal, Teman Traveler harus menuju Pelabuhan Tanjung Tembaga di Probolinggo. Akan lebih mudah jika Teman Traveler bertanya arah pada masyarakat sekitar.
Butuh waktu sekitar 30 menit menggunakan perahu motor untuk menyebrang ke Gili Ketapang. Bagi yang berdomisili di luar Probolinggo, wajib memperhatikan estimasi waktu. Kapal motor biasanya akan berangkat pagi hari dari Pelabuhan Tanjung Tembaga untuk menuju Gili Ketapang.
Kurang Mahir berenang? Tak Perlu Khawatir
Begitu sampai di Gili Ketapang, Teman Traveler akan disambut hamparan pasir putih dan ombak tenang. Wisata bahari yang dikelola kelompok pemuda lokal ini menyediakan area khusus bagi wisatawan untuk beristirahat sembari menunggu waktu snorkeling.
Para pemandu biasanya akan mengajak wisatawan melakukan snorkeling di dua titik. Jika merasa kurang mahir berenang, tidak perlu khawatir. Setiap pemandu akan dengan sabar mendampingi, bahkan hingga saat pengambilan foto underwater.
Setelah waktu snorkeling habis, pengunjung akan dibawa kembali ke daratan Gili Ketapang. Menu makan siang khas pesisir bakal menyambut sebagai pengobat lapar, usai lelah menyelami indahnya panorama bawah air.
Para wisatawan biasanya akan diminta kembali ke Probolinggo pada sore hari. Semua kegiatan wisata di Gili Ketapang harus berakhir paling lambat pukul 17.15. Jadi, jangan sampai Teman Traveler membuang waktu dan kesempatan selagi berada di sana.
Sebagai informasi tambahan, adalah destinasi wisata bahari ini mengusung konsep syariah. Seluruh wisatawan wajib mematuhi norma agama, adat istiadat, budaya dan nilai-nilai yang diusung masyarakat sekitar.
Bagaimana Teman Traveler, sudah ngiler melihat keindahannya? Daripada penasaran, yuk segera rencanakan perjalanan liburanmu ke sana mulai sekarang. Next
