bayu eka novanta
Sempat menarik perhatian dengan kehadiran Kampung Warna-warni Jodipan, belakangan Malang kembali menelurkan destinasi anyar yang tak kalah menarik. Mengusung nama Kampung Heritage Kayutangan, destinasi ini menawarkan sensasi belanja barang jadul, berpadu dengan kawasan bangunan kuno plus sederet spot foto Instagenic.
Baca juga : Jelajah Wisata Alam di Tulungagung yang Menawan, Hati Senang Dompet Aman
Bisa Diakses dari Banyak Titik
Kampung Heritage Kayutangan berada tepat di jantung Malang. Alamat resminya ada di Jalan Jendral Basuki Rachmat Gang IV, Kauman, Klojen. Namun kerennya, destinasi bisa Teman Traveler akses dari beberapa titik, mulai dari Jalan Semeru, Jalan Arif Rahman Hakim Gang II, serta Jalan Dorowati.
Tiket Bonus Kartu Pos
Teman Traveler cukup merogoh kocek Rp5.000 untuk menyusuri kawasan perkampungan kuno yang memiliki beberapa bangunan berarsitektur kolonial ini. Kalian juga akan mendapat kartu pos dengan foto zaman dulu sebagai souvenir.
Bangunan Kuno dan Barang Antik Memesona
Kampung Heritage Kayutangan memiliki puluhan kawasan menarik untuk dikunjungi. Wajar saja, mengingat wisata Malang ini melintasi tiga wilayah RW sekaligus, yakni RW 01, RW 09, dan RW 10. Menurut peta, ada sekitar 30 titik wisata yang bisa disambangi, tersebar di area berbeda dan tidak semuanya merupakan rumah kuno.
Beberapa lokasi hadir dalam wujud rumah kuno dengan aneka barang dan lukisan antik di dalamnya. Teman Traveler tak perlu sungkan jika ingin berfoto karena warga setempat sangat ramah pada wisatawan. Dijamin kalian bakal merasa nyaman dan betah.
Populer di Kalangan Wisatawan
Sejak diluncurkan sebagai kawasan wisata heritage, kampung ini hampir tak pernah sepi kunjungan. Dalam sehari rata-rata tercatat ada sekitar 50 wisatawan lokal dan mancanegara menyambangi lokasi ini. Saat weekend, angkanya bisa meroket hingga lebih 100 orang.
Mayoritas wisatawan lokal yang mengunjungi destinasi ini berasal dari Malang Raya. Namun tak jarang pula yang sengaja datang jauh-jauh dari Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, hingga Bali. Sementara untuk turis mancanegara rata-rata berasal dari Belanda, Korea Selatan, hingga Swiss. Kebanyakan tertarik datang usai melihat foto-foto di media sosial.
Sederet pesona menarik kawasan heritage ini memang pantang dilewatkan. Tak heran jika jumlah wisatawan yang berkunjung kian banyak dari hari ke hari. Jumlah spot Instagenic pun terus ditambah. Salah satunya deretan lampu di atas aliran sungai, yang nampak sangat bagus di malam hari.
Bagaimana Teman Traveler, sudah adakah di antara kalian yang tertarik mampir ke Kampung Heritage Kayutangan? Sempatkan berkunjung ke sini jika kalian sedang berada di Malang ya. Next
