Jika mendengar kata Riau mungkin terbesit dibenak kamu adalah daerah yang kaya akan sumber daya minyaknya yang melimpah. Terbukti bahwa tanah Riau tersusun dari unsur gamutnya yang luas. Namun dibalik tanah yang mengandung minyak, Riu juga kaya akan wisata kulinernya. Hidangan makanan khas Riau ini mirip dengan makanan khas Sumatera Barat bahkan mirip juga dengan makanan khas Malaysia, mungkin karena letaknya sangat berdekatan. Keunikan ini yang menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan luar daerah Riau.
Baca juga : Makanan Tradisional Terbaik di Indonesia, Rasa Khas Tanah Air
Ciri khas masakan Sumatera adalah penggunaan bumbu yang cenderung lebih pedas. Nah untuk kamu pecinta pedas sangatlah cocok dengan berbagai menu khas Sumatera. Kalaupun kamu tak suka pedas, jangan khawatir, tiap warung pasti menyediakan menu yang tidak pedas juga. Atau masih banyak pilihan hidangan yang cocok untuk lidah kamu. Buat kamu yang lagi liburan ke Riau, jangan sampai tidak sempat mencoba kuliner khasnya ya! Simak rekomendasi makanan khas dibawah ini:
Gulai Ikan Patin
Makanan wajib untuk kamu yang jalan-jalan ke Riau adalah gulai ikan patin. Ikan patin memang salah satu ikan laut yang menjadi khas di Sumatra. Bahkan, hingga ekspor ke luar negeri. Gulai ikan patin ini rasanya asam campur pedas, kuahnya berwarna kuning dan kaya akan rempah. Sungguh Gurih dan nikmat!
Kalau kamu ingin mencoba hidangan khas ini, kamu bisa mampir ke Pondok Patin HM Yunus di Pekanbaru. Satu porsi bisa kamu dapatkan seharga Rp40.000 dan cukup untuk dikonsumsi dua orang.
Laksa Kuah
Laksa bisa ditemukan di berbagai daerah, seperti Bogor, Betawi, dan Palembang. Tetapi, laksa khas Kepulauan Riau ini punya keunikannya tersendiri. Laksa lingga ini berisi mie berbahan dasar tepung sagu dan ada jenis laksa goreng maupun laksa kuah.
Untuk laksa kuah, bahan yang khas adalah teri, ebi, cengkeh, kapulaga, lengkuas, hingga cabai rawit. Kuah kaya rempah ini jadi kenikmatan tersendiri bagi yang menikmatinya. Saat kamu maen ke Melayu square, terdapat sebuah food court terbuka ditepi pantai kota Tanjung Pinang kamu baru dapat menikmati Laksa Kuah yang lezat.
Mie Lendir
Jangan merasa jijik dulu ya teman traveler! Meski namanya mie lendir, mie ini tidak menggunakan lendir sungguhan. Mie ini dinamakan seperti itu karena tekstur kuahnya yang sangat kental seperti lendir. Tentunya, rasanya juga nikmat! Bumbu yang digunakan untuk kuahnya pun khas, antara lain kacang, gula merah, dan terigu. Mie yang digunakan adalah jenis mie kuning basah.
Mie Lendir sangat mudah ditemukan di Riau dan Kepulauan Riau. Salah satu rekomendasi tempat makan mie lendir di Tanjung Pinang adalah Mie Lendir Pak Man.
Cincalok
Cincalok adalah makanan khas yang berasal dari Malaysia dan berkembang juga hingga Kalimantan Barat dan Kepulauan Riau. Hidangan ini berupa fermentasi udang kecil yang dibantu oleh mikroba, salah satunya adalah asam laktat.
Cara penyajian cincalok ini biasanya disajikan bersama sambal. Namun sayangnya, cincalok sudah jarang ditemukan karena sudah sulit untuk menemukan bahan utamanya, yaitu udang kecil. Meski begitu, masih ada yang menjualnya, salah satunya Toko Wan Hua di Pasar Mitra Raya, Batam.
Kue Jala
Kudapan yang terkenal di kalangan orang melayu ini juga bisa kamu temukan di Riau. Biasanya, roti jala dijadikan sebagai side dish untuk makanan berat seperti kari ayam atau masakan lainnya. Selain itu, roti jala juga bisa dikonsumsi sebagai makanan manis dengan beragam topping, seperti kuah durian dan kuah sarikaya.
Untuk menikmati roti jala yang manis, kamu bisa mampir ke Roti Jala Sifa yang ada di Pekanbaru. Kalau ingin makan dengan yang asin, kamu bisa dengan mudah menemukan roti jala di berbagai restoran Next