Meski Kaki Lima, Kuliner Jogja ini Ternyata Legendaris Wajib Coba

Traveling ke Jogja tidak hanya melulu berbicara tentang tempat wisata dan budayanya, tapi juga jangan sampai melewatkan sederetan kuliner tradisional yang bakal membuatmu ingin terus mengunyah. Gudeg memang menjadi makanan yang paling terkenal di Jogja. Tapi, bukan berarti hanya itu makanan yang wajib dicoba di Jogja. Beberapa kuliner tradisional ini jangan sampai terlewatkan ya kalau berkunjung ke Jogja.

Baca juga : Museum Konferensi Asia Afrika, Bukti Pencapaian Diplomasi Indonesia

1. Jika biasanya entok atau itik manila dagingnya alot, hal berbeda akan kamu temukan di Entok Slenget Kang Tanir. Sekilas Entok Slenget ini terlihat seperti semur, berkuah pekat namun tanpa santan. Jangan kuatir gigimu copot karena daging yang alot, karena Kang Tanir telah berhasil menjinakkan alotnya daging entok sejak 2006 silam  dengan ramuan bumbu rahasianya.

Alamat: Pakem, Turi, Donokerto, Turi, Kabupaten Sleman
Daerah Istimewa Yogyakarta
Hari Buka : Senin-Minggu
Harga : Rp. 18.500

2. Jika kamu adalah seorang pecinta masakan berbahan dasar daging, maka pasti tahu bagaimana nikmatnya daging-daging tipis yang menempel di tulang. Nah, jika kamu mencari sensasi seperti ini kamu bisa mencoba singgah di Tengkleng Merapi. Jika biasanya tengkleng yang berbahan dasar kambing ini diolah serupa gulai, di sini kamu akan menemukan penyajian tengkleng yang mengkombinasikan pedas, gurih, dan nikmat yang sensasional.

Alamat : Jl. Affandi No.351, Demangan, Gondokusuman, Kota Yogyakarta
Daerah Istimewa Yogyakarta
Hari Buka : Senin-Minggu
Harga : Rp 12,000-30,000

3. Segarnya menikmati jeroan dan segala lauk yang ditawarkan dalam sebuah wujud semangkuk nasi gandul. Sekilas, nasi gandul seperti perpaduan soto dan gulai. Selain jeroan, lauk yang dikombinasikan bersama dengan nasi gandul adalah daging empal. Nama nasi gandul diadopsi dari penggunaan daun pisang sebagai pelapis mangkuk, sehingga nasi tidak langsung bersentuhan dengan mangkuk karena masih terdapat celah antara mangkuk dengan kulit pisang.

Alamat : Kaliurang Km 8 Prujakan Sinduharjo, Condongcatur, Kec. Depok
Daerah Istimewa Yogyakarta
Hari Buka : Senin-Minggu
Harga : Rp 3000-11,000

4. Walaupun berada di pinggir jalan, oseng-oseng mercon Bu Narti tergolong cukup ramai. Kamu akan menemukan banyak orang-orang yang melotot dan wajahnya bermandikan keringat. Karena warung yang berdiri sejak 1998 tersebut menyajikan oseng-oseng kikil, gajih, kulit, dan juga tulang muda. Bahan-bahan tersebut biasa disebut koyoran oleh warga Jogja. Di sini, kamu bisa menikmati koyoran tersebut dengan biji cabai dan rempah yang melekat.

Alamat: Kaliurang Km 8 Prujakan Sinduharjo, Condongcatur, Kec. Depok
Daerah Istimewa Yogyakarta
Hari Buka: Senin-Minggu
Harga : Rp 10,000-15,000

5. Nasi rames memang identik dengan cita rasa Jawa tengah. Seperti menu yang ditawarkan oleh Rumah Makan Bagelen. Dari banyak dan keragaman menu tradisional, yang menjadi primadona pada rumah makan ini adalah Nasi Rames. Isinya adalah bihun goreng, telur semur, tempe oreg, kreceg, dan nggak ketinggalan semur daging. Jangan lupa untuk memesan es kopyor sebagai teman nasi rames.

Alamat : Magelang No.168, Kricak, Tegalrejo, Kota Yogyakarta
Daerah Istimewa Yogyakarta
Hari Buka : Senin-Minggu
Harga : Mulai Rp 10,000

6. Kupat Lontong Pak Pangat adalah pedagang kupat lontong yang cukup terkenal namanya. Seporsi kupat tahu disini cukup komplit dibanding kupat tahu di tempat lain yang hanya berisi ketupat dan tahu saja. Pak Pangat melengkapi kupat tahunya dengan potongan bakwan goreng yang cukup kering dan renyah. 

Alamat: Panembahan Senopati No.12, Kemirirejo, Magelang Tengah
Kota Magelang, Jawa Tengah
Hari Buka: Senin-Minggu
Harga: Rp 10,000

7. Menikmati sate klathak yang legendaris an banyak tersebar di Jogja pasti membutuhkan sedikit trik agar tidak terjebak pada sate klathak dengan daging yang alot. Di warung Pak Jito, ada tiga jenis sate yang dijajakan, yaitu sate goreng, sate kecap, dan sate klathak.

Alamat: Imogiri Tim. No.5, Wonokromo, Pleret, Bantul
Daerah Istimewa Yogyakarta
Hari Buka: Senin-Minggu
Harga : Rp 19,000

8. Bayangkan pada siang hari yang terik kamu dihadapkan dengan satu mangkuk soto daging yang dilengkapi dengan tauge dan es teh disampingnya. Meleleh nggak sih? Yuk menyicip semangkok soto sapi Pak Ngadiran. Warung ini memang kerap kali menjadi destinasi para mahasiswa UGM, karena lokasinya yang terletak tidak jauh dari kampus.

Alamat: Sanca, Karang Gayam, Caturtunggal VIII No.120, Depok, Caturtunggal, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta
Hari Buka: Senin-Minggu
Harga : Rp 8000-10,000

 

9. Jika kamu sangat menggemari kuliner yang berbahan dasar bandeng, wajib deh mencoba mampir ke Wong Gendeng Story. Jangan salah sangka dengan namanya, karena nama itu adalah sebuah singkatan yang memiliki kepanjangan Waroeng Gemar Bandeng. Di sini kamu bisa menikmati segala macam olahan dari bandeng dan sangat bervariasi.

Alamat: Raya Tajem Maguwoharjo, Wedomartani, Ngemplak, Yogyakarta
Daerah Istimewa Yogyakarta
Hari Buka: Senin-Minggu
Harga : Rp 30,000-45,000 (menyesuaikan berat bandeng

10. Setelah perut penuh dengan makanan, saat ini kamu harus mencoba yang namanya Es Gandul. Kalau jaman dulu Es Gandul ini diikat dengan tali merang. Es Gandul ini adalah semacam es serut yang dikepal atau dicetak dengan tutup gelas dan diberi sirup manis kemudian ditali dengan tali merang, jadi cara makannya dari bawah terlebih dahulu dengan mengangkat tali merangnya.

Jadi bagaimana, setelah melihat berbagai macam kuliner tradisional yang ada di Jogja ini? Udah mulai keroncongan belum perutmu? Yuklah! Next