Rero Rivaldi
Bicara kreativitas, Jepang seolah tak ada matinya. Dengan cerdasnya negeri Matahari Terbit mengemas budaya tradisional secara modern dan menjadi atraksi wisata menarik. Bukti terbaru inovasi tersebut adalah hadirnya Kyotrain Garaku.
Baca juga : Nyemplung di Danau Ini Langsung jadi Batu Seperti Malin Kundang
Kyotrain Garaku adalah sebuah kereta yang khusus didesain untuk membawa wisatawan menikmati suasana Jepang. Namun ada yang istimewa dari kereta satu ini. Desainnya bakal membawa Teman Traveler merasakan atmosfer klasik bak zaman samurai.
Bepergian dengan Nuansa ala Samurai
Jepang mengenal istilah ryokan. Kata tersebut digunakan untuk menyebut sebuah hotel atau tempat penginapan yang mengusung gaya tradisional. Mirip-mirip dengan apa yang mungkin Teman Traveler sering lihat di film-film bertema Samurai.
Salah satu ciri khas ryokan adalah lantai beralaskan tatami, interior dengan material kayu dan bambu, serta taman. Konsep tradisional tersebut lantas coba diterapkan dalam gerbong kereta. Hasilnya, muncul ide kereta Kyotrain Garaku.
Layaknya penginapan tradisional khas negeri Matahari Terbit, kereta ini dilengkapi beberapa desain interior khas. Beberapa yang menonjol adalah jendela bulat, penutup kaca dari bambu, pegangan berbahan kayu, kursi dengan material khas Jepang, hingga ‘Taman Mini’ di beberapa gerbong.
Bisa Dinikmati Mulai Maret
Kyotrain Garaku saat ini masih belum bisa ditumpangi. Namun demikian, gambar-gambar konsep yang beredar di dunia maya sudah cukup membuat komunitas penggemar kereta dunia antusias. Siapa sih yang tidak ingin bepergian naik kereta dengan atmosfer ala zaman Samurai?
Jika semua berjalan sesuai rencana, kereta unik ini bakal siap beroperasi mulai Maret 2019 mendatang. Peminatnya diperkirakan bakal membludak, mengingat minat turis asing akan kebudayaan tradisional Jepang sangat tinggi.
Empat Hari Sekali dengan Tema Empat Musim
Kyotrain Garaku bakal melayani rute perjalanan dari Kyoto ke Osaka dan sebaliknya. Kereta unik ini rencananya akan berangkat empat hari sekali. Kemungkinan besar pengelola bakal menerapkan konsep pemesanan tiket secara online.
Keunikan kereta Gyaraku tak berhenti sampai di desain interiornya saja. Kabarnya transportasi nyeleneh ini juga akan mengusung tema berbeda di masing-masing gerbong. Dengan kata lain, penumpang bakal melihat desain ryokan ala musim semi, panas, gugur, dan dingin. Keren bukan?
Tiket Terjangkau
Jika sudah beroperasi nanti, Teman Traveler sepertinya wajib menjajal naik kereta Gyaraku. Selain unik, harga tiketnya juga diperkirakan tak terlalu mahal. Menurut laporan Lonely Planet, per orang cukup membayar 400 Yen saja atau sekitar Rp55 ribu. Cukup terjangkau dan tak boleh dilewatkan tentunya.
Well, itulah tadi gambaran singkat mengenai Kyotrain Garaku, kereta api keren yang sajikan atmosfer ala Samurai di Jepang. Bagaimana Teman Traveler, tak sabar ingin mencobanya? Next
