in , ,

Makam Kaisar Khai Dinh, Paduan Arsitektur Vietnam dan Perancis nan Eksotis

Menjelajah Megahnya Makam Kaisar Khai Dinh di Vietnam

Makam Kaisar Khai Dinh
Makam Kaisar Khai Dinh (c) Arakita Rimbayana/Travelingyuk

Kota Hue di Vietnam terkenal dengan peninggalan dinasti kekaisarannya. Tak heran, karena tempat ini dulunya merupakan pusat pemerintahan Dinasti Nguyen. Di sini pula para kaisarnya membangun istana dan tempat peristirahatan terakhir mereka. Salah satu yang cukup menarik disambangi adalah Makam Kaisar Khai Dinh, yang padukan arsitektur Perancis dan Vietnam.

Baca juga : Keindahan Candi Gentong di Mojokerto, Tua dan Bersejarah

Siapa Khai Dinh?

Kaisar Khai Dinh dari Dinasti Nguyen Vietnam © Arakita Rimbayana
Kaisar Khai Dinh dari Dinasti Nguyen Vietnam (c) Arakita Rimbayana/Travelingyuk

Di antara pemimpin Vietnam lainnya, kaisar satu ini cukup menonjol lantaran rezimnya sangat dipengaruhi budaya Perancis. Pada awal Abad ke-20, muncul gerakan anti negeri ayam jantan di Vietnam, tetapi Khai Dinh menentangnya dan memilih berpihak pada Perancis. Akhirnya, rezim kala itu menyisihkan kaisar-kaisar lainnya dan mengangkat Khai Dinh menjadi pemimpin yang sah.

Pengaruh Perancis ini bisa dilihat pula dari gaya arsitektur makam sang Kaisar. Dibandingkan tempat peristirahatan terakhir pemimpin lainnya, barang-barang peninggalan Khai Dinh, mulai dari pakaian sampai perabotannya, diimpor dari atau dibuat dengan gaya Perancis.

Memasuki Kawasan Makam

Loket Tiket Makam Kaisar Khai Dinh di Hue, Vietnam © Arakita Rimbayana
Loket tiket Makam Kaisar Khai Dinh (c) Arakita Rimbayana/Travelingyuk

Makam Khai Dinh terletak di pinggiran kota Hue, tepatnya di kawasan bukit yang dikelilingi hutan di Pegunungan Chau Chu. Lokasinya cukup mudah ditemukan mengikuti arahan Google Maps.

Biaya parkir untuk motor sebesar 5.000 VND (sekitar Rp3.000). Teman Traveler akan diberi kartu bernomor sama seperti yang ditulis di motor menggunakan kapur. Kebiasaan semacam ini sudah umum di tempat wisata Vietnam.

Sedikit saran, sebaiknya bayar parkir menjelang pulang untuk menghindari membayar dua kali, apalagi kebanyakan penduduk Vietnam tidak bisa berbahasa Inggris.

Sebelum masuk, Teman Traveler juga harus membayar tiket sebesar 100.000 VND (sekitar Rp60.000). Loketnya berada tepat di samping jalan raya.

Larangan dan Peraturan

Larangan dan Peraturan di Makam Kaisar Khai Dinh di Hue, Vietnam © Arakita Rimbayana
Larangan dan peraturan (c) Arakita Rimbayan/Travelingyuk

Seperti kebanyakan makam kaisar di Vietnam, tempat peristirahatan terakhir Khai Dinh dianggap sakral. Ikuti aturan yang terpampang di setiap pintu masuk. Pastikan Teman Traveler mengenakan pakaian sopan yang menutupi bahu, lutut, dan dada. Memotret tetap diperbolehkan asal tidak menggunakan lampu flash. Ketika berada di dalam ruangan, lepas topi dan kacamata hitam, serta jangan berisik.

Ada Apa di Dalam Makam?

Makam Kaisar Khai Dinh di Hue, Vietnam © Arakita Rimbayana
Halaman depan Makam Kaisar Khai Dinh (c) Arakita Rimbayana/Travelingyuk

Lantaran kompleks makam ini terletak di atas bukit, Teman Traveler harus menapaki banyak anak tangga untuk sampai sana. Pastikan untuk mengenakan alas kaki nyaman agar tidak kewalahan.

Berikutnya Teman Traveler akan menemukan pintu masuk otomatis tepat di atas tangga ke halaman depan. Dari sini, ada beberapa anak tangga lagi untuk menuju ke halaman utama dan lagi untuk naik ke bangunan makam.

Halaman Utama Kekaisaran

Courtyard Halaman Utama Kekaisaran Makam Kaisar Khai Dinh di Hue, Vietnam © Arakita Rimbayana
Halaman utama kekaisaran (c) Arakita Rimbayana/Travelingyuk

Salah satu pemandangan favorit saya saat mengunjungi makam-makam kaisar Vietnam adalah halaman utama atau courtyard-nya. Patung-patungnya yang berjajar rapi, mulai dari gajah, kuda, sampai para cendekiawan, seolah membawa kembali ke masa kekaisaran.

Kira-kira seperti itulah kegiatan di halaman utama kekaisaran di masa lalu. Semua berjajar untuk menghormati sang kaisar, bahkan gajah-gajahnya pun dilatih untuk berlutut. Hebat, ya?

Desain Arsitektur Megah

Desain Arsitektur Megah Makam Kaisar Khai Dinh di Hue, Vietnam © Arakita Rimbayana
Desain arsitektur megah (c) Arakita Rimbayana/Travelingyuk

Paduan gaya arsitektur Perancis dan Vietnam terlihat di beberapa sudut bangunan. Mulai dari konstruksi hingga detail dekorasinya, yang semua dikerjakan dengan tangan. Kawasan outdoor-nya memang tampak gelap dan suram, namun di dalam nampak begitu berwarna. Mulai dari lantai sampai langit-langit!

Tempat Peristirahatan Terakhir Sang Kaisar

Tempat Peristirahatan Kaisar Khai Dinh di Hue, Vietnam © Arakita Rimbayana
Tempat Peristirahatan Kaisar Khai Dinh (c) Arakita Rimbayana/Travelingyuk

Bangunan makam utama yang dinamakan Istana Khai Dinh ini dibagi menjadi beberapa ruangan: dua ruangan utama dan dua ruangan kecil di kedua sisinya. Masing-masing berisi barang-barang peninggalan rezim Sang Kaisar.

Di ruangan utama depan terdapat tempat persembahan dengan foto Khai Dhinh. Sementara itu, ruangan di sisi belakang merupakan tempat di mana sang pemimpin disemayamkan.

Tidak seperti Kaisar Tu Duc yang keberadaan jenazahnya masih dipertanyakan, Kaisar Khai Dinh benar-benar dimakamkan di sini. Tempat peristirahatannya dikelilingi oleh dinding cantik dengan ubin dan marmer warna-warni. Jangan lewatkan delapan naga di langit-langitnya!

Pintu Keluar

Pintu Keluar Makam Kaisar Khai Dinh di Hue, Vietnam © Arakita Rimbayana
Pintu keluar makam (c) Arakita Rimbayana/Travelingyuk

Jika sebelumnya Teman Traveler masuk sini dengan cara menaiki tangga, maka untuk keluar kalian harus melewati jalur turunan di sisi lainnya. Permukaannya bisa sangat licin ketika musim hujan, jadi harap berhati-hati saat melangkah. Begitu keluar pintu otomatis, kalian takkan diperbolehkan untuk masuk lagi.

Makam Kaisar Khai Dinh memang tergolong jauh lebih kecil dibandingkan dengan makam-makam kaisar Vietnam lainnya. Tetapi lokasi dan desain arsitekturnya membuatnya layak untuk dikunjungi. Bagaimana Teman Traveler, tertarik liburan ke Vietnam dan mengunjungi komplek makam kuno ini? Next

ramadan

Bandarku Ceria, Car Free Day-nya Brunei Darussalam

4 Terasering Indah di Pulau Jawa, Segarkan Mata Tenangkan Jiwa