Bukan lagi rahasia jika Indonesia makin banyak mengimpor barang dari luar negeri. Mulai dari garmen hingga properti, termasuk bahan pokok seperti beras. Pun demikian, tak semua makanan enak yang ada di Indonesia adalah makanan impor. Banyak dari makanan tersebut diracik oleh anak bangsa sendiri, tentu saja rasanya tak kalah dari kuliner luar negeri. Bahkan, di antaranya ada yang digunakan sebagai oleh-oleh khas tempat wisata. Wah, lalu makanan apa saja sih, yang bukan hasil impor tapi asli Indonesia ini?
Baca juga : Meski Murah, Hotel dan Villa di Gunung Kidul ini tak Kalah dengan Bali
1. Cokelat Lezat Ala Blitar
Negara Eropa seperti Swiss dan Belgia menjadi salah satu negara di dunia yang menghasilkan cokelat terbaik. Rasanya yang manis sekaligus pahit menjadi makanan favorit segala usia. Tak kalah dengan Swiss dan Belgia, Indonesia juga punya jenis cokelat lezat dan andalan kuliner Blitar. Namanya Kampung Cokelat, kini menjadi salah satu tempat wisata edukasi di Blitar. Selain dapat melihat proses pembenihan hingga pengolahan cokelat, di sini juga menyediakan fasilitas kelas memasak. Wah, seru kan?
Lokasi : Jl. Banteng – Blorok No. 18 RT. 01 / RW 06, Desa Plosorejo, Kademangan, Blitar, Jawa Timur.
2. Kopi Banaran Asal Semarang
Penikmat cokelat memang cukup banyak di Indonesia. Namun, jumlahnya masih kalah dengan penggila kopi. Ya, minuman itu seperti menjadi candu sendiri bagi kawula muda masa kini. Berbicara kopi, Indonesia masih beberapa kali mengimpor dari luar negeri karena jumlah penikmatnya meningkat. Pun demikian, tentu saja rasanya masih kalah dengan kopi Tanah Air. Salah satu tempat yang ternama sekaligus menjadi wisata edukasi adalah Kopi Banaran. Produksinya dilakukan di Ungaran, tepatnya di Bawen, Semarang Jawa Tengah. Selain bisa menikmati racikan kopi asli Indonesia, banyak sekali wahana mengasyikkan yang rugi kalau terlewati.
Lokasi : Jl. Raya Semarang-Solo KM 35 Bawen, Semarang, Jawa Tengah.
3. Teh Wangi dan Sedap di Lereng Gunung Kerinci
Selain Kopi, Indonesia juga memiliki puluhan bahkan ratusan kebunan teh. Hingga saat ini, perkebunan tersebut terus berkembang pesat dan menjadi sumber mata pencaharian banyak orang. sebagian besar di antaranya menghasilkan teh berkualitas hingga terkenal di kancah internasional. Salah satunya adalah Teh Kayu Aro yang terletak di lereng Gunung Kerinci. Selain dicintai oleh para penikmat teh di Indonesia, Teh Kayu Aro ini juga diimpor beberapa negara Eropa sebagai bahan pembuatan minuman di sana. Wah, keren kan?
Lokasi : Giri Mulyo, Kayu Aro, Kabupaten Kerinci, Jambi
4. Minuman Segar dan Menyehatkan di Malang
Meski dikenal sebagai kota Apel, ternyata Malang memiliki banyak andalan lainnya. Kota cantik dengan hawa menyejukkan ini memiliki kuliner Malang yang enak hingga bikin ketagihan. Salah satunya adalah bakso yang sudah merajai pasar kuliner Indonesia. Selain itu, Malang ternyata juga menjual aneka minuman yang sehat serta menyegarkan. Salah satunya adalah adalah Rosella. Bukan impor, ternyata minuman itu diracik sendiri dari bahan alami asal Indonesia. Terletak di Kampung Herbal, wisata edukasi satu ini menyajikan berbagai minuman enak. Tertarik untuk berkunjung ke Kampung Herbal?
Lokasi : Buring, Malang, Jawa Timur
5. Dangke, Keju Lezatnya Indonesia
Siapa sih yang tak suka dengan keju? Makanan dengan rasa unik satu ini benar-benar membuat orang jatuh cinta. Sayangnya, Indonesia masih banyak mengimpor Keju dari beberapa negara di Eropa dan Australia. Meski impor, bukan berarti Indonesia tak memiliki keju buatan sendiri. Jika berkunjung ke Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan, ternyata ada satu makanan tradisional yang hampir mirip dengan keju. Cara pembuatannya pun dari fermentasi susu kerbau yang diolah secara tradisional. Tentu, rasanya pun tak ada duanya.
Lokasi : Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan
Nah, tunggu apa lagi. Yuk, nikmati makanan sekaligus berjalan-jalan di kampung kuliner tersebut. Tetap cintai produk Indonesia dan jangan rusak keindahan alam kita. Next