Salah satu kendala kala jalan-jalan ke luar negeri adalah mencari makanan halal. Apalagi jika negara yang dikunjungi penduduknya bukan mayoritas muslim, seperti Kamboja. Sebelumnya, menemukan resto dengan sajian ramah muslim memang cukup sulit di Tanah Khmer. Hingga hadir Muslim Family Kitchen, Siem Reap.
Baca juga : 1 Hari Keliling Chiang Mai, Banyak Spot Instagenic
Hal tersebut sudah saya buktikan sendiri saat berkunjung ke Kamboja. Yuk, simak pengalaman saya mencicipi makanan khas di restoran muslim ini.
Sajian Halal Khas Kamboja
Saat itu kami menumpang tuk-tuk untuk menjelajah sekitar Provinsi Siem Reap. Setelah puas melihat-lihat sejumlah destinasi, kami memutuskan untuk makan siang. Lantaran tak punya informasi sama sekali tentang kuliner sekitar, kami mempercayakan pilihan restoran pada Sang Supir. Kami pasrah saja hendak dibawa ke mana.
Tanpa berpikir panjang, Sang Supir lantas mengarahkan kendaraan ke Muslim Family Kitchen. Rupanya ia tahu kami berasal dari Indonesia, hingga langsung bernisiatif mencari tempat makan dengan sajian khas Kamboja namun halal.
Disambut Keramahan Pemilik
Muslim Family Kitchen terletak di LouTeuk Saouy Street, Krong Siem Reap. Setelah berbincang sejenak dengan supir tuk-tuk, kami baru tahu bahwa daerah ini merupakan salah satu pusat makanan halal di Kamboja. Teman Traveler bisa menemukan banyak resto ramah muslim di sini.
Muslim Family Kitchen sendiri buka setiap hari, mulai pukul 07.00 hingga 21.00. Begitu masuk dalam area resto, kami disambut langsung oleh Sang Pemilik. Tak hanya ramah, ia juga sangat humoris. Dari perbincangan singkat, kami tahu bahwa Sang Pemilik ternyata pernah bekerja di Malaysia. Hal tersebut membuatnya lumayan fasih berbahasa Melayu. Ia lantas memberikan kami nasi gratis, baik sekali ya.
Pilihan menu makanan di sini cukup beragam. Teman Traveler bisa memesan masakan khas kamboja (khmer), sajian khas asia lainnya, atau hingga masakan Barat.
Gunakan Mata Uang Dollar
Mata uang utama di Kamboja adalah riel. Namun wisatawan biasanya berbelanja menggunakan Dollar Amerika agar lebih efisien. Sebab sisa uang riel akan lebih susah ditukarkan di money changer luar Kamboja.
Harga makanan di Muslim Family Kitchen cukup terjangkau. Kami memesan udang goreng tepung seharga USD 5, spring roll seharga USD 3,50, Lok Lak seharga USD 3.50, dan Amok yang dibadril USD 3.50. Kami juga membeli memesan Ice Milo, yang hanya dibandrol USD 1.
Teman Traveler tak perlu khawatir, citarasa masakan Khmer hampir sama dengan sajian Indonesia. Lidah kalian takkan sulit beradaptasi. Jadi, tak perlu ragu-ragu datang ke Kamboja.
Menikmati Sajian Khmer ala Kamboja
Bagi Teman Traveler yang masih asing, Lok Lak adalah makanan khas Kamboja berbahan utama daging sapi, Meski ada juga yang menggunakan daging ayam. Daging ditumis dengan bumbu kecap asin dan lada, sebelum disajikan bersama sayuran segar. Mirip-mirip sapi lada hitam.
Sementara Amok adalah sup ikan khas Kamboja. Rasanya segar dan asam. Sajian ini juga menggunakan kuah kari yang khas. Wajib dicoba jika Teman Traveler sedang berada di Tanah Khmer.
Diracik dengan paduan rempah, citarasa masakan Kamboja bakal terasa cukup akrab di lidah orang Indonesia. Oleh karena itu, Teman Traveler jangan lupa mampir ke Muslim Family Kitchen jika suatu saat nanti berkesempatan liburan di Siem Reap. Sudah siap liburan ke luar negeri? Next