in , ,

Nasi Jagung Sendi, Singgahan Wajib Jalur Cangar!

Sajian Sederhana Super Nikmat dari Nasi Jagung Sendi!

Sesuai amanya, Nasi Jagung Sendi adalah kuliner tradisional yang terletak di Desa Sendi, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto. Berada di tengah hutan belantara, kawasan ini menyediakan kuliner enak dan nagih.

Baca juga : Legendary Stalls to Enjoy Lumpia, Semarang’s Favorite Snack

Meskipun terpencil, kuliner ini ternyata banyak diminati pelancong. Baik yang sedang melintasi jalur alternatif Batu – Mojokerto maupun mereka yang sengaja datang. Setiap harinya selalu dipadati pengunjung dari berbagai daerah. Apa saja daya tariknya? Berikut ulasannya.

Berada Di Perbatasan Hutan Raya Raden Soerjo

Jalan Sekitar Kedai (c) Dwi Wahyu Intani/Travelingyuk
Jalan Sekitar Kedai (c) Dwi Wahyu Intani/Travelingyuk

Lokasi kuliner Nasi Jagung Sendi berada tepat sebelum gapura masuk tahura R. Soerjo. Warung kuliner berjejer di sebelah kiri kanan jalan. Lokasinya strategis karena berada setelah turunan curam dari arah Batu dan Tanjakan tajam dari arah Pacet.

Kuliner ini tepatnya berada disisi selatan perkampungan Desa Sendi dan berbatasan langsung dengan Taman Hutan Raya (Tahura) Raden Soerjo. Teman Traveler dari arah Pacet bisa menuju jalur alternatif cangar dengan jarak sekitar 5 km. Medan dengan tanjakan dan tikungan tajam, mengharuskan Teman Traveler berhati-hati jika ingin ke lokasi ini.

Berdirinya kedai ini diprakarsai oleh salah seorang penjual bernama Mak Katri. Kemudian diikuti oleh hampir keseluruhan warga setempat. Sudah ada sejak tahun 2002 silam, kuliner pedesaan ini semakin berkembang pesat. Bahkan menjadi penopang perekonomian masyarakat lokal Sendi.

Pemandangan Hijau di Jalur Ekstrim (c) Dwi Wahyu Intani/Travelingyuk
Pemandangan Hijau di Jalur Ekstrim (c) Dwi Wahyu Intani/Travelingyuk

Pemandangan hijau sepanjang jalan menuju lokasi akan menemani Teman Traveler menuju ke tempat ini. Namun, tetap harus waspada, jalur ini terbilang ekstrim karena tanjakan dan turunan yang dimilikinya.

Berada di kawasan bersuhu rendah dengan medan menguji adrenalin, keberadaannya sangat cocok menjadi singgahan. Pemandangan hijau menyegarkan serta lokasi strategis juga bisa menjadi pilihan relaksasi yang pas.

Hidangan Sederhana Cita Rasa Lezat

Menu Hidangan Sederhana Cita Rasa Mewah Khas Desa Sendi (c) Dwi Wahyu Intani/Travelingyuk
Menu Hidangan Sederhana Cita Rasa Mewah Khas Desa Sendi (c) Dwi Wahyu Intani/Travelingyuk

Terdengar sederhana, kuliner nasi jagung sendi pantang dilewatkan! Menawarkan cita rasa asli  khas pedesaan membuat pengunjungnya selalu ingin datang kembali. Selain itu, keramah tamahan penduduk lokal juga menjadi daya tarik mengesankan.

Nasi Jagung (c) Dwi Wahyu Intani/Travelingyuk
Nasi Jagung (c) Dwi Wahyu Intani/Travelingyuk

Nasi jagung adalah menu makanan sehari-hari masyarakat lokal Desa Sendi. Tidak heran jika kuliner ini memiliki ke-khasannya tersendiri!  Nasi jagung atau biasa disebut empok / ampok adalah makanan melegenda dari masa ke masa.

Hidangan nasi putih yang dicampur dengan gilingan jagung ini dihidangkan bersama menu pendamping seperti sayur selada air, tahu, tempe, ikan asin, telur dadar dan sambal terasi dengan cita rasa nikmat.

Uniknya, semua menu disajikan seperti hidangan rumahan dan dalam kondisi hangat atau fresh from the oven. Sehingga sangat cocok menjadi menu andalan kawasan pegunungan bersuhu dingin. Teman Traveler memang harus sedikit menunggu untuk kesiapan menu masakan di sini. Namun, hidangan yang tersaji dijamin tidak mengecewakan.

Sambal Terasi (c) Dwi Wahyu Intani/Travelingyuk
Sambal Terasi (c) Dwi Wahyu Intani/Travelingyuk

Ciri khas lainnya, nasi jagung di sini memiliki cita rasa punel dan empuk. Sambal terasinya juga sangat sedap dengan irisan jeruk nipis. Sambal inilah yang biasa membedakan rasa dari satu warung dengan warung yang lainnya.

Warung Bambu Dibangun Berjejeran (c) Dwi Wahyu Intani/Travelingyuk
Warung Bambu Dibangun Berjejeran (c) Dwi Wahyu Intani/Travelingyuk

Kawasan ini disebut sebagai pusat kuliner nasi jagung karena hampir semua warung menjual menu yang sama. Berkonsep lesehan, tempat makan tradisional ini sangat dijaga kebersihannya loh! Teman Traveler bisa mendapatkan satu porsi menu nasi jagung dengan harga sekitar Rp15.000 saja.

Sebagai Rest Area

Area Datar dan Lapang (c) Dwi wahyu Intani/Travelingyuk
Area Datar dan Lapang (c) Dwi wahyu Intani/Travelingyuk

Keberadaan pusat kuliner sendi juga sering kali digunakan sebagai tempat beristirahat dan mendinginkan kendaraan karena kondisi medan yang curam atau bahkan tanjakan ekstrim.

Tempat Makan yang Sederhana dan Nyaman (c) Dwi Wahyu Intani
Tempat Makan yang Sederhana dan Nyaman (c) Dwi Wahyu Intani

Hawa segar pegunungan dan pemandangan menakjubkan di sini, membuat Teman Traveler tidak ada ruginya untuk singgah walau hanya makan. Fasilitas umum pun tersedia lengkap seperti musholla, toilet dan area parkir luas. Warung kuliner lesehan pun sangat nyaman untuk menjadi tempat beristirahat sementara sebelum melanjutkan perjalanan.

Terdapat Destinasi Wisata Alam

Wisata Baru di Kawasan Sendi (c) Dwi Wahyu Intani/Travelingyuk
Wisata Baru di Kawasan Sendi (c) Dwi Wahyu Intani/Travelingyuk

Selain menyantap kelezatan menu pedesaan, Teman Traveler juga bisa menikmati beberapa destinasi alam sekitar pusat kuliner ini. Tak jauh dari lokasi, terdapat wisata goa Lowo dan Sendi Adventure Park yang memanjakan wisatawan. Tiket masuknya cukup membayar Rp5.000 saja.

Goa lowo merupakan destinasi yang dibuka oleh Pemerintah Kabupaten Mojokerto. Goa ini merupakan habitat alami kelelawar. Sedangkan, Sendi Adventure Park adalah destinasi spot foto keren dan instagramable dengan latar belakang keindahan alam welirang menakjubkan.

Nah, itulah keistimewaan kuliner Nasi Jagung di Puncak Pacet, Mojokerto. Buka setiap hari mulai pagi hingga sore membuat kuliner ini wajib untuk Teman Traveler coba. Datang dan nikmati sajian khas pedesaan yang kan buatmu gagal move on. Next

ramadan

Kuliner Bebek Begok Kediri, Rasa Memukau Harga Terjangkau!

Cara Membatalkan dan Refund Tiket, Dari Traveloka hingga Air Asia