Firdha Rahma
Seperti yang kita tahu selama ini, kalau hewan buas tidak bisa didekati siapapun, kecuali oleh pawangnya. Namun, ini akan terlihat berbeda ketika kalian mendatangi sejumlah daerah di beberapa negara. Pasalnya, di daerah yang dimaksud penduduknya hidup rukun dengan hewan buas. Wah, pasti kalian penasaran kan di mana saja? Yuk deh kita kepoin satu persatu.
Baca juga : Pantai Parangtritis Telan Korban, Teman Traveler Wajib Perhatikan Tips Ini
1.Churcill, Hidup Berdampingan dengan Beruang Kutub
Pertama, ada Kota Churcill yang ada di Kanada. Di kota ini, banyak sekali beruang kutub yang berlalu lalang untuk melakukan migrasi. Jadi, semua masyarakat di Kota Churcill sudah terbiasa dengan keberadaan hewan berwarna putih tersebut. Namun, meskipun begitu, pihak keamanan kota tetap bertugas untuk memastikan masyarakat kota dan beruang kutub tetap aman.
2. Rural, Penduduknya Berdamai dengan Kuda Nil
Selanjutnya, ada kawasan Rural yang berlokasi di Zimbabwe. Di daerah ini, para penduduknya hidup aman dengan kuda nil. Ini dikarenakan adanya penangkaran kuda nil yang bernama Turgwe Hippo Trust. Penangkaran ini dibuat oleh Karen Paolilo yang menjaga dan merawat para Hippo ini.
3. Bazoule, Masyarakat yang Berteman dengan Buaya
Tak kalah ekstrem dengan dua daerah di atas, warga Bazoule yang berada di Afrika ini berteman dekat dengan buaya. Bahkan, para penduduk bisa bermain dengan bebas dengan hewan buas tersebut tanpa rasa takut. I
ni bisa terjadi, karena adanya legenda yang beredar di sana. Di abad 15 silam, Desa Bazoule mengalami kekeringan yang berkepanjangan. Lalu, tiba-tiba seekor buaya menuntun mereka menuju kolam mata air. Sejak saat itulah, buaya dianggap hewan yang dikeramatkan.
4. Glastonbury, Warganya Dekat dengan Ular
Terakhir, ada Glastonbury yang berlokasi di Amerika Serikat. Para penduduk di sana hidup dengan tenang bersama ular-ular berbisa. Bahkan, masyarakat setempat tidak berusaha mengusir ular, sehingga membiarkan hewan melata tersebut berkeliaran begitu saja.
Hewan buas tersebut hidup aman bersama penduduk berkat jasa pecinta ular bernama Doug Fraser. Ia memberikan banyak penyuluhan tentang bagaimana menghindari dan merawat diri jika diserang ular berbisa.
Itulah daerah yang penduduknya hidup rukun dengan hewan buas. Mulai dari beruang kutub hingga ular berbisa. Tapi, semua penduduk yang berada di kawasan tersebut tetap menjaga keselamatan diri sendiri. Bagaimana, Teman Traveler tertarik untuk mengunjunginya?
Next
