Beberapa orang mungkin akan beranggapan kalau menikah lalu memiliki anak akan membuat mereka jadi tidak bisa traveling. Akhirnya, sebelum menikah, banyak dari mereka yang memaksakan diri untuk traveling ke banyak tempat dan menguras banyak uang. Mereka mengambil cuti kerja atau bahkan resign untuk bisa liburan sampai puas.
Baca juga : Air Terjun Temam, Potret Niagara Mini di Sumatera Selatan
Well, sebenarnya pandangan di atas tidak bisa dikatakan salah juga sih. Semua orang bisa melakukan apa saja. Namun, satu hal yang jelas, memiliki keluarga tidak akan menghalangi siapa saja untuk traveling. Mau kamu nanti sudah punya anak, atau bahkan sudah tua sekali pun, traveling tetap bisa lanjut!
Oh ya, ngomong-ngomong masalah traveling saat punya keluarga. Bali ternyata memiliki banyak destinasi yang cocok untuk keluarga. Selain kebun binatang dan tempat pelatihan menyelam, pulau ini juga punya banyak restoran dengan konsep family ground yang menarik. Yuk, simak restoran mana saja yang bisa kamu kunjungi bersama keluarga terutama anak-anak.
1. Sundara Bali
Setiap minggu, Sundara Bali menyajikan Bali’s Longest Brunch dari pukul 11.00 hingga 17.00. Dengan membayar 40 dolar, kamu bisa mendapatkan hidangan super nikmat citra rasa Asia secara unlimited. Ya, konsep dari restoran ini adalah makan sampai puas dengan mengambil sendiri atau ala carte. Yang menarik dari Sundara Bali tidak hanya hidangannya yang mengagumkan saja. Anak-anak juga akan menikmati aneka permainan yang ada di sana. Bagi orang tua, kolam renang nan biru yang menghadap laut siap untuk memanjakan siang hingga sore hari.
Lokasi: Jimbaran Bay, Kuta Selatan, Jimbaran, Badung.
2. Prego Restaurant (Westin Resort)
Restoran Prego yang terletak di Westin Resort ini ternyata memiliki konsep yang nyaris sama dengan Sundara bali. Setiap minggu siang hingga petang, restoran sengaja menyajikan paket brunch yang menarik buat keluarga terutama anak-anak. Di restoran yang menyajikan menu khas masakan Italia ini, anak-anak akan dimanjakan dengan permainan seru secara outdoor hingga pertunjukan sulap yang menarik. Orang tua yang menunggu anaknya bermain bisa bersantai dengan menikmati kuliner atau berenang.
Lokasi: Kawasan Pariwisata Nusa Dua BTDC Lot N-3, Benoa, Kuta Selatan.
3. Wana Restaurant
Terletak di kebun binatang Bali, Wana restaurant menyediakan menu makan khas Indonesia yang sangat memikat. Setiap siang, restoran akan menerima pengunjung yang ingin makan siang dengan orangutan. Ya, primata yang nyaris punah itu sengaja dikeluarkan untuk menemanimu makan siang. Oh ya, kalau kamu ingin ngeteh sore-sore dengan ditemani singa dari luar kaca, bisa banget. Datang saja setiap pukul 14.00-17.00. Singa akan dilepas sehingga kamu bisa melihatnya sambil nyemil kudapan khas Bali.
Lokasi: Jl. Raya Sukawati, Singapadu, Sukawati, Kabupaten Gianyar.
4. Milk & Madu
Seperti filosofi namanya, susu dan madu, restoran ini menyajikan menu-menu sehat yang pas untuk sarapan. Berbeda dengan restoran sebelumnya yang buka pada siang hari, restoran yang berkonsep unik ini buka sejak pukul 07.00. Kamu bisa mendapatkan menu sarapan sehat yang penuh dengan buah dan biji-bijian. Oh ya, untuk membuat anak-anak betah, restoran ini juga menyediakan permainan asyik seperti kuda goyang hingga membuat barang seni dari kancing warna-warni.
Lokasi: Jl. Raya Pantai Berawa No.52, Tibubeneng, Kuta Utara, Kabupaten Badung.
5. Biku
Biku adalah restoran yang berkonsep high tea. Kamu bisa menikmati sore sembari minum teh dan menikmati kudapan manis yang jenisnya sangat banyak. Oh ya, restoran ini memiliki cukup banyak tempat bermain untuk anak. Pihak pengelola menyediakan permainan seperti papan monopoli, kertas berpola untuk diwarnai hingga rak buku yang sangat luas. Kalau kamu merasa capai dan ingin bersantai sejenak saat di Bali, Biku adalah tempat yang cocok.
Lokasi: Jalan Petitenget No. 888, Kuta Utara, Kerobokan Kelod, Badung.
Inilah beberapa restoran di Bali yang cocok untuk kamu jadikan destinasi bersantai bersama keluarga. Konsep familiy ground yang dibuat oleh restoran ini membuat siapa saja merasa betah hingga menganggap sebagai rumah sendiri. Next