Alfri
Sendang Mudal, sumber mata air yang punya kolam alami berair sangat jernih memiliki prospek sebagai destinasi wisata alam yang menarik di Magelang. Ukurannya tidak terlalu besar namun jernihnya kolam dan segarnya air yang berasal dari sumber alami serta suasana persawahan di sekitar lokasi membuat kegiatan bermain air di sendang ini begitu menyenangkan.
Baca juga : Lentera Pulau Baai, Nikmati Keindahan Laut Lepas Kota Bengkulu
Kalau di Klaten kita mengenal adanya Umbul Ponggok yang begitu hits dengan kolam alaminya yang jernih serta bawah kolam yang berupa pasir layaknya di laut maka kabupaten Magelang punya kembarannya yaitu Sendang Mudal. Sendang ini berada di Dusun Butuh Kulon, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah.
Kesehariannya Sendang Mudal adalah sumber mata air bagi warga sekitar sekaligus digunakan sebagai pemandian umum. Akan tetapi setelah foto-foto bawah airnya tersebar, setiap akhir pekan sumber mata air ini kedatangan pengunjung tambahan yaitu para traveler dari sekitar kota Magelang. Umumnya mereka penasaran dan tidak menyangka jika di kotanya terdapat kolam alami yang begitu jernih.
Sendang Mudal memiliki daya tarik pada kolamnya yang jernih, airnya yang segar dan berasal dari sumber alami, alamnya yang asri karena dikepung area persawahan warga serta kehidupan warga sekitar yang damai dengan anak-anak kecil yang bermain riang gembira di dalam kolam. Sumber air yang mengisi kolam ini terus mengalir memastikan sirkulasi air yang ada di dalam kolam tetap terjaga sehingga membuatnya jernih sepanjang waktu.
Kolam ini tidak terlalu dalam memang, hanya sebatas pinggang orang dewasa. Pun demikian pasir dan bebatuan yang ada di dasar kolam terlihat sangat jelas terlebih pada siang hari saat matahari menyinari kolam. Kalau kamu datang kesana pasti tidak sabar ingin segera lompat masuk ke dalam kolam tersebut.
Sendang Mudal bak surga yang tersembunyi di bumi Magelang. Kolam alami sekeren itu hingga kini belum banyak diketahui traveler. Padahal tempat ini menyimpan potensi yang besar untuk dikelola sebagai destinasi wisata. Desa keberadaan sendang ini pun cukup menarik jika dijadikan desa wisata. Meski begitu untuk menuju ke arah komersil perlu diperhatikan pula pengelolaan yang baik. Jangan sampai tempat sekeren ini jadi rusak dan kotor setelah jadi tempat wisata massal.
Tanggung jawab tersebut tidak hanya menjadi tanggungan pengelola. Traveler yang datang pun harus sadar jika mereka juga terlibat dan memiliki peran penting dalam melestarikan dan menjaga setiap destinasi wisata terutama yang bertema alam. Semoga saja Sendang Mudal kelak menjadi salah satu ikon wisata di Magelang. Next
