Tidak lama setelah dibuka, Silancur Highland kembali ditutup. Hal tersebut dilakukan karena pada hari Minggu, 15 Juni 2020 lalu tempat wisata yang menyuguhkan kesegaran alam Jawa Tengah ini dikunjungi banyak orang bahkan terlihat kemacetan sepancang 5 km.
Baca juga : Mengunjungi Danau Sentani yang Eksotik di Papua
Video membludaknya pengunjung ini viral di media sosial. Awalnya pengelola tempat wisata merasa sedikit lega akibat pemberlakukan new normal yang memperbolehkan kembali tempat wisata dibuka untuk umum. Oleh karena itu, Silancur Highland kembali dibuka pada minggu lalu.
Tidak sekedar membuka, pengelola tempat wisata juga mengikuti berbagai arahan dari pemerintah yakni dengan membatasi jumlah pengunjung agar tetap dapat menerapkan berbagai protokol kesehatan dan physical distancing tetap bisa diberlakukan.
Tempat wisata ini hanya menerima pengunjung sebanyak 150 orang saja. Namun, hal yang tidak diinginkan pun terjadi yakni antusias masyarakat yang datang melebihi kapasitas yang sudah ditetapkan. Jumlah pengunjung bahkan mencapai ribuan.
Sebelum pandemi Covid-19, peminat spot sunrise khususnya Silancur Highland rata-rata hanya dikunjungi kurang lebih 200 orang dengan kapasitas pengunung 600 orang. Minggu lalu, ribuan pengunjung yang ingin masuk menumpuk dan memadadi jalan raya, lapangan hingga perkampungan warga.
Hal ini tentu menarik perhatian pengelola tempat wisata. Kejadian yang tidak terduga ini membuat pengelola dengan berat hati kembali menutup Silancur Highland hingga batas waktu yang belum ditentukan untuk mencegah timbulnya cluster baru Covid-19. Berikut video viralnya!