Liburan ke Jogjakarta tak lengkap rasanya jika belum menjajal kuliner setempat. Salah satu yang pantang Teman Traveler lewatkan adalah Sop Merah 86. Betapa tidak, sajian satu ini telah eksis sejak 1993 dan bisa dibilang merupakan salah satu legenda bagi para petualang rasa di Kota Gudeg. Yuk, simak ulasannya.
Baca juga : Jalan-jalan ke Pulo Aceh, Primadona di “Serambi Mekah”
Melegenda Sejak Lama
Jika menyebut nama Sop Merah 86 pada kebanyakan warga Jogja, sebagian besar mungkin sudah merasa tak asing lagi. Bukan apa-apa, warung ini sudah setia melayani para penggemarnya sejak 1993 dan terus eksis hingga sekarang. Rahasianya apa lagi kalau bukan rasanya yang terus konsisten enak, meski sudah melewati beberapa dekade.
Teman Traveler bisa temukan kedai legendaris ini di Jl. Kolonel Sugiyono no. 74, Brontokusuman, Kec. Mergangsan, Jogja. Lokasinya sangat strategis karena berada di dekat lampu lalu lintas dan tepat di sudut jalan utama.
Warung makan sederhana ini buka tiap hari, mulai pukul 10.00 hingga 22.00. Lantaran sudah eksis sejak lama, tempatnya hampir setiap hari selalu ramai pembeli lho Teman Traveler.
Beragam Pilihan Sop
Di sini Teman Traveler bisa memilih beragam varian sop, mulai dari sop merah biasa, ati ampela, usus, kepala, ceker, paha atas, paha bawah, sayap, dan balungan. Semuanya sama-sama nikmat kok, kalian tinggal pilih sesuai selera. Dijamin takkan bikin lidah kecewa.
Sementara untuk minuman, pilihannya cukup beragam. Teman Traveler bisa pesan es teh, teh panas, es jeruk, atau jeruk panas untuk memuaskan dahaga usai menyantap semangkuk sop merah hangat nan nikmat.
Soal harga, jangan khawatir karena semua makanan dan minuman di sini cukup ramah kantong. Sop dibanderol antara Rp12.000 hingga Rp15.000 per porsi. Sementara untuk minuman, Teman Traveler cukup rogoh kantong Rp3.000 per kantong.
Saya sendiri memilih cicipi sop ati ampela pedas dan sop paha bawah tidak pedas. Kuahnya sangat nikmat, bumbu rempahnya juga sangat pas di lidah. Selain itu, isiannya juga terdiri dari wortel, kubis, telur rebus, ayam suwir, dan ati ampela.
Sedangkan sop merah paha bawah, isiannya tetap sama. Bedanya hanya isiannya ditambah daging ayam paha bawah.
Bisa Tentukan Level Pedas
Selain menu sop merah yang jadi andalan, di sini Teman Traveler juga bisa request level pedas. Jika kalian tak suka makanan pedas, bisa minta tanpa sambal. Jika termasuk penggemar cabai, bisa menambah sambal sesuai selera lho.
Tenang, Halal Kok
Semua menu yang ditawarkan di sini dijamin halal Teman Traveler, tidak mengandung unsur babi dalam bentuk apapun. Nah, jika kalian ingin mencicipi namun sedang mager, bisa order via aplikasi ojek daring ya.
Jadi, kapan nih Teman Traveler mencicipi kelezatan sop yang lezatnya sudah turun temurun ini? Jika sedang liburan di Jogja, jangan lupa mampir ke sini ya. Next