Rero Rivaldi
Dengan bermodal kreativitas, tempat yang sebelumnya jarang dilirik orang sekalipun bisa disulap menjadi lokasi wisata yang begitu indah. Contohnya saja Surabaya North Quay yang terletak di kawasan Tanjung Perak. Tempat tersebut sejatinya merupakan dermaga alias tempat kapal bersandar, namun belakangan jadi lokasi wisata populer.
Baca juga : Pulau Wetar, Surga Tersembunyi di Pulau Terluar Indonesia
North Quay dikelola oleh PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III. Popularitasnya sebagai lokasi wisata Surabaya semakin meroket dari hari ke hari. Bahkan di akhir pekan atau memasuki musim liburan, kawasan ini hampir pasti dipadati pengunjung.
Panorama Luar Biasa
Pengembangan Surabaya North Quay sebagai tempat wisata bisa dibilang berawal dari ketidaksengajaan. Mulanya PT Pelindo III berniat membangun terminal pelabuhan dengan fasilitas canggih di Surabaya. Namun seiring berjalannya proses pembangunan, Direktur Djarwo Surjanto menyadari bahwa Gedung Gapura Surya Nusantara di sekitar terminal menawarkan panorama luar biasa.
Dari atas gedung sobat traveler bisa melihat indahnya kesibukan di sekitar pelabuhan, termasuk lalu lalang kapal yang hendak menepi atau meninggalkan Tanjung Perak. Selain itu pemandangan lautnya juga tak kalah luar biasa, terutama menjelang matahari terbenam. Atmosfernya begitu unik, serasa membuat para wisatawan berada di luar negeri.
Arena Hasilkan Foto-foto Cantik
Selain menikmati angin sepoi-sepoi di daerah pesisir serta meresapi indahnya kesibukan di sekitar pelabuhan, para pelancong juga bisa melampiaskan hasrat berfoto-foto. Di kawasan ini terdapat area outdoor yang dilengkapi beberapa fasilitas menarik seperti rumput sintetis, kursi dan payung untuk bersantai, serta sebuah papan nama dengan tulisan ‘Surabaya North Quay’.
Jika beruntung, sobat traveler bisa berfoto dengan latar belakang kapal pesiar luar negeri yang sedang merapat. Beberapa kapal ternama yang pernah mampir ke terminal ini antara lain MS Rotterdam, MS Vollendam, Silver Wind, dan Albatros.
Area di dalam Gedung Gapura Surya juga layak dijadikan latar belakang foto-foto. Interiornya tampak mewah dan terkesan futuristik. Tidak kalah dengan indahnya ruang tunggu di terminal Bandara Soekarno-Hatta di Cengkareng.
Wisata Belanja dan Kuliner
Gedung Gapura Surya Nusantara bakal semakin memanjakan para wisatawan di masa mendatang. Untuk saat ini saja lantai dua sudah dijadikan pusat penjualan kerajinan dan berbagai karya seni. Lantai ini juga kerap digunakan sebagai tempat pertunjukan musik jazz dan perkusi.
Setelah puas melihat-lihat di lantai dua, sobat traveler bisa beranjak ke lantai tiga. Di sini ada banyak kedai maupun restoran yang menawarkan beragam menu makanan, mulai dari ala Nusantara hingga masakan barat. Dijamin takkan keroncongan selama berada di kawasan wisata Surabaya North Quay.
Melihat-lihat Pemandangan Selat Madura
Tak cuma sekedar melihat-lihat kapal hilir mudik, sobat traveler juga bisa merasakan naik kapal di Surabaya North Quay. Dengan membayar tiket masuk antara 50 hingga 120 ribu rupiah, pengunjung sudah bisa mendapatkan akses masuk kapal Artama 3. Begitu berada di dalam, para pelancong akan diajak menjelajah kawasan perairan di sekitar Selat Madura.
Kapal Artama 3 sendiri bukan kapal sembarangan. Interiornya cukup berkelas dan memanjakan mata. Di bagian tengahnya terdapat ruangan khusus yang berfungsi sebagai kafe dan dilengkapi fasilitas karaoke.
Itulah tadi sedikit gambaran mengenai keindahan dan daya tarik Surabaya North Quay. Bagi yang sedang berada di Kota Pahlawan dan bingung hendak menghabiskan waktu liburan ke mana, dermaga kapal pesiar indah ini bisa dijadikan pilihan. Next
