Siapa bilang kota Tangerang Selatan sudah penuh sesak dengan bangunan? Coba deh datang ke daerah Ciputat, kamu akan takjub melihat Hutan Kota Tanah Tingal yang menjadi penyangga sekaligus paru-paru kota. Berada di dalam hutan kota ini traveler tidak akan menyangka jika mereka masih berada di dalam kota Tangerang Selatan.
Baca juga : Hamparan Kebun Teh Ala di Eropa di Sirah Kencong, Blitar
Manusia dan alam itu tidak dapat dipisahkan, itulah mengapa sekarang kota-kota besar di Indonesia begitu getol menjalankan proyek ruang terbuka hijau. Pasalnya dengan tingkat stres yang tinggi hidup di perkotaan, mereka butuh penyegaran. Jalan satu-satunya yang dianggap paling realistis dan tidak memakan banyak waktu untuk merefresh otak adalah dengan rekreasi ke tempat-tempat bertema alam seperti Taman Kota maupun Hutan Kota.
Seperti halnya keberadaan Hutan Kota Tanah Tingal di kota Tangerang Selatan yang menjadi angin segar bagi wisatawan yang tinggal di Jakarta dan sekitarnya. Tiap akhir pekan mereka bisa sejenak menjauh dari kehidupan kota menuju ke tempat alami yang letaknya tidak terlalu jauh dari kota. Hutan Kota Tanah Tingal berada di Jalan Merpati Raya No. 32, kelurahan Sawah Baru, kecamatan Ciputat yang hanya berjarak kurang dari 20 kilometer dari Jakarta.
Awalnya Hutan Kota Tanah Tingal ini merupakan kebun pribadi dari keluarga mendiang Bapak Boediardjo yang berasal dari Magelang, Jawa Tengah. Keluarga ini sangat cinta dengan alam sehingga pada tahun 1980-an mereka membuat taman anggrek yang dinamakan Tingal Orchid. Lambat laun kecintaan akan flora dan fauna makin besar hingga banyak tumbuhan lain yang ditanam di area perkebunannya yang sangat luas.
Area kebun pribadi milik keluarga Boediardjo ini sangat luas, ukurannya tidak tanggung-tanggung mencapai 9 hektar. Di dalamnya terdapat kolam buatan sebagai penampung air hujan dengan ukuran yang lumayan besar. Setelah sekian lama akhirnya area taman ini diikhlaskan untuk kepentingan umum sekaligus sebagai paru-paru Kota Tangerang Selatan.
Saat ini pengelolaan Hutan Kota Tanah Tingal dipegang oleh putri Boediardjo yang bernama Ennie Satoto. Keberadaannya menjadi hiburan sendiri bagi warga Tangerang dan sekitarnya sebab mereka memiliki tujuan rekreasi yang menyenangkan. Hutan kota ini sekarang menjelma menjadi obyek wisata edukatif yang menawarkan banyak pilihan kegiatan outdoor seperti kemping, outbond, berenang dan aneka kegiatan lainnya.
Beberapa kegiatan favorit pengunjung di hutan kota ini adalah bermain sampan di danau buatan dan juga berkeliling kebun melihat aneka jenis tanaman dan hewan yang berada di sana. Menilik sedikit pada asal usul pemberian nama Tanah Tingal pada hutan kota ini didasari pada nama desa di Magelang, kota asal Bapak Boediardjo yang memiliki nama yang sama. Jadi buat kamu yang tinggal di daerah Tangerang jangan lupa main ke hutan kota ini ya! Next