in , , ,

Kenali 7 Transportasi Umum Bangkok Biar Liburanmu Lebih Maksimal

Kenali dan Pilih Transportasi yang Terjangkau saat Berlibur di Bangkok

p_20150526_121044_cHI.jpg
Salah Satu Situs Wisata di Bangkok (c) Arief Kurniawan/Travelingyuk

Bagi Teman Traveler yang baru pertama kali menginjakkan kaki di Bangkok, mungkin akan terasa cukup sulit untuk memahami sistem transportasi di sini. Bukan karena sistem yang buruk, tetapi malah karena beragamnya pilihan transportasi umum yang bisa Teman Traveler gunakan.

Baca juga : Asinan Asli Bogor, Pedas Asamnya Sukses Bikin Mata Merem Melek

macet_TWg.jpg
Lalu Lintas Bankok via Pexels

Ketika Teman Traveler sudah mampu memahami transit system, semuanya akan terasa sangat mudah. Sistem transportasi massal Bangkok memiliki jalur yang begitu luas dan sudah mencapai seluruh titik dari kawasan Bangkok dan sekitarnya. Inilah jenis-jenis transportasi umum yang ada di Bangkok dan dapat Teman Traveler manfaatkan selama berlibur di sini.

1. Bangkok BTS/Skytrain

p_20150526_134722_rvY.jpg
Stasiun BTS Siam (c) Arief Kurniawan/Travelingyuk

Sistem kereta layang ini secara resmi dikenal sebagai Bangkok Mass Transit System, tetapi biasanya disebut juga BTS atau Skytrain. BTS memiliki dua jalur layang yang melintasi jalur-jalur nadi Kota Bangkok. Sistem transportasi massal ini menghubungkan banyak destinasi populer, restoran, pusat perbelanjaan, tempat hiburan malam, dan berbagai macam
akomodasi. Seperti namanya skytrain, jalur kereta massal ini seluruhnya berada diatas tanah.

transportation_1572349_960_720_cka.jpg
BTS Skytrain via Pixabay

Bangkok BTS membelah seluruh sudut Kota Bangkok dalam 2 jalur. Yakni, Silom Line dan Sukhumvit Line. Silom Line menghubungkan kawasan National Stadium, dekat Siam Center hingga ke wilayah seberang Sungai Chao Phraya, Bang Wa Thonburi. Sedangkan Sukhumvit Line melayani rute dari utara kota Bangkok, Mo Chit hingga area Bearing di bagian Timur Kota. Skytrain beroperasi antara pukul 6 pagi hingga tengah malam.

2. Bangkok MRT

mrt_P7F.jpeg
MRT Phra Nang Klao Bridge (c) Arief Kurniawan/Travelingyuk

MRT Bangkok adalah jenis kereta jalur underground. Rutenya beroperasi
di bawah Jalan Rama IV dan Ratchadapisek, dua jalan yang merupakan jantung dan pusat Kota Bangkok. MRT Bangkok ini dianggap cepat dan juga efisien.

Jaringan Mass Rapid Transit (MRT) melayani 18 stasiun dan membentang sepanjang 20 km dari Hua Lamphong di Selatan (dekat Chinatown) hingga Bang Sue di utara. Kereta tiba setiap 5-7 menit, dan terhubung ke BTS Skytrain di stasiun Sukhumvit dan Silom.

3. Airport Rail Link

Airport Rail Link via Shutterstock

Jalur Kereta Bandara Bangkok menghubungkan pusat Kota Bangkok dengan Bandara Internasional Suvarnabhumi adalah pilihan terbaik untuk mencapai Bandara Suvarnabhumi dibandingkan bus atau taksi ekspres bandara. Jalur yang dinamakan City Line tersebut membuat 6 pemberhentian antara pusat kota di Stasiun Phayathai hingga ke bandara.

Dengan menggunakan jalur kereta ini, Teman Traveler dapat mencapai Bandara Suvarnabhumi dalam 30 menit saja, sehingga menjadikan ini pilihan transportasi yang cepat dan nyaman untuk masuk dan keluar dari Bangkok menuju Airport. Dari Bandara Internasional Suvarnabhumi, pintu masuk ke layanan Airport Rail Link dapat Teman Traveler temukan di level 1 Bandara.

4. Bus Lokal

bus_bkk_zsn.jpg
Bus Lokal via Pixabay

Beberapa layanan bus lokal beroperasi di Bangkok, menghubungkan hampir semua bagian dari kota. Walaupun bus-bus ini kemungkinan akan terjebak dalam kemacetan lalu lintas, dan rute-rutenya bisa agak berliku, ini merupakan pilihan ideal untuk Teman Traveler dengan dana terbatas dan juga ingin mencoba merasakan kehidupan sebagai warga lokal Bangkok.

Banyak pengemudi dan kondektur bus ini mampu berkomunikasi dalam bahasa Inggris, namun banyak juga yang tidak. Selain itu, informasi dalam bus ini seringkali ditulis dalam aksara Thailand. Jadi pastikan Teman Traveler sudah hafal nomor kode bus yang akan digunakan. Bus umumnya beroperasi antara jam 5 pagi dan 11 malam, meskipun beberapa layanan tengah malam juga tersedia.

5. Transportasi Sungai Chao Phraya

p_20150526_114743_vVC.jpg
Express Boat (c) Arief Kurniawan/Travelingyuk

Layaknya jalan raya yang menggunakan kendaraan, di Bangkok sungai Chao Phraya juga dilengkapi dengan angkutan sungai yang padat dan kapal-kapal kecil milik warga lokal. Ada banyak jenis angkutan sungai yang meramaikan sungai Chao Phraya. Mulai dari kapal ekspres, kapal charter, dan masih banyak lagi yang lainnya.

Berbagai layanan kapal beroperasi di sepanjang Sungai Chao Phraya yang membelah Kota Bangkok, dan melewati berbagai atraksi wisata utama seperti Wat Arun, Grand Palace, dan Wat Pho. Operator layanan kapal sungai dibedakan dari warna bendera yang ada di masing-masing kapal. Kebanyakan angkutan sungai beroperasi dari jam 6 pagi sampai 10 malam pada hari kerja, dan layanan berwarna orange juga beroperasi di akhir pekan. Tiket perjalanan dapat Teman Traveler beli di setiap dermaga yang dilalui.

6. Taxi

p_20150525_154754_RY9.jpg
Jalanan Bangkok Dipenuhi Taxi (c) Arief Kurniawan/Travelingyuk

Ada banyak pilihan moda taksi di Bangkok. Biasanya tiap operator taxi dapat dibedakan dalam beberapa warna. Meskipun taksi adalah alat transportasi kota yang paling mahal, dan perjalanan bisa sangat panjang karena kondisi lalu lintas, terkadang kenyamanan layanan door-to-door dengan fasilitas seperti AC, musik dan lainnya adalah cara perjalanan yang paling nyaman dibandingkan moda yang lain. Secara hukum, taksi Bangkok diharuskan menggunakan meteran/argo.

7. Tuk Tuk

toktok_DZj.jpg
Tuk tuk via Pexels

Alat transportasi ini merupakan moda khas Thailand. Sekilas transportasi ini mirip dengan bajaj dan beroperasi di hampir seluruh wilayah Thailand. Di Bangkok, tuk tuk jadi alat transportasi baik untuk warga lokal maupun wisatawan.

Tarif menggunakan kendaraan ini sangat tergantung pada tawar-menawar Teman Traveler dengan pengemudi. Berkendara keliling Bangkok menggunakan tuk tuk merupakan pengalaman yang harus Teman Traveler coba walaupun sekali. Jadi, jika ini pertama kalinya Teman Traveler ke Bangkok, tidak ada salahnya mencobanya.

Nah itulah beberapa transportasi yang bisa Teman Traveler pilih sesuai keburuhan dan budget yang sudah disipkan. Semoga bermanfaat dan selamat berlibur ke Negeri Gajah Putih. Next

ramadan

Bandung, Bermula dari Daerah Kekuasaan Raja sampai Menjadi Kota Besar di Indonesia

Batu Payung Lombok, Pantai Unik dengan Spot Instagramable Terbaik