Alfri
Waduk, disamping fungsinya sebagai sumber pemasok air juga digunakan sebagai destinasi wisata. Waduk Gunung Rowo adalah salah satu contoh pemanfaatan sebuah waduk tidak hanya untuk keperluan irigasi dan penampungan air semata. Pemerintah setempat telah mengembangkannya sebagai obyek wisata yang bisa dikunjungi wisatawan untuk berekreasi.
Baca juga : Short Trip ke Jepara Saat Long Weekend, Berasa ke Switzerland
Waduk Gunung Rowo merupakan waduk lawas yang pembangunannya dilakukan pada masa kolonial Belanda. Pada awalnya waduk ini menjadi tumpuan pasokan air di Kabupaten pati serta sebagai sarana irigasi bagi sawah-sawah yang ada di sekitarnya. Secara keseluruhan waduk ini mampu menampung hingga 5,5 juta meter kubik air sehingga mampu pula memasok kebutuhan air di waduk lainnya.
Dijadikannya Waduk Gunung Rowo sebagai salah satu tujuan wisata tentu tidak lepas dari lingkungan sekitarnya yang memiliki pemandangan eksotis. Lihat saja, dari waduk ini traveler dapat menikmati hijaunya perbukitan serta latar belakang Gunung Muria di kejauhan. Suasana seperti itulah yang paling banyak diinginkan sebagian besar traveler khususnya mereka yang mencari spot untuk rekreasi keluarga.
Waduk Gunung Rowo berlokasi di desa Jolong, Kabupaten Pati. Dari pusat kota, traveler butuh waktu 30 menit untuk mencapai ke lokasi. Di sekeliling waduk telah dibangun jalan sebagai fasilitas mengelilingi waduk. Tak jauh dari sana terdapat pula taman yang dapat digunakan untuk bersantai. Taman ini posisinya lebih tinggi dari waduk sehingga traveler bisa leluasa menikmati kawasan lembah yang berupa area persawahan dan pegunungan Muria.
Selain bersantai dan menikmati suasana pegunungan, traveler yang berkunjung juga bisa melakukan berbagai aktivitas pilihan, antara lain memancing dan juga kemping. Tersedia bumi perkemahan Jolong di dekat waduk yang punya pemandangan indah. Tersedia pula layanan berkeliling waduk menggunakan perahu yang disewakan, dengan begitu traveler bisa puas menikmati keindahan waduk tersebut.
Suasana Waduk Gunung Rowo akan kian semarak saat akhir pekan, libur sekolah dan libur hari besar. Banyak wisatawan yang berkunjung ke sana yang umumnya didominasi rombongan keluarga. Masalah perut, kalian tidak perlu khawatir sebab sudah ada warung makan yang berjajar di pinggiran waduk yang siap melayani dengan aneka menu olahan ikan dari karamba setempat. Next
