in , ,

Destinasi Wisata Bali Yang Bikin si Kecil Lebih Sayang Hewan

5 Tempat Wisata di Bali Bagi Pecinta Binatang

Wisata Bali dengan Hewan

Ada banyak cara untuk menumbuhkan rasa kecintaan anak kepada hewan. Salah satunya adalah dengan mengajaknya berlibur dan mengenal secara langsung binatang-binatang tersebut. Di Pulau Dewata, terdapat banyak pilihan tempat wisata Bali yang bisa Teman Traveler jadikan referensi untuk mengenalkan anak sedari dini kepada hewan. Berikut pilihan tempat wisata Bali yang bisa bikin si kecil makin sayang hewan dari kontributor Travelingyuk, Ariyanti Dwi Kumalasari. Simak deh!

Baca juga : Viral Video Kaki Penumpang Kereta Naik ke Kursi di Depannya, PT KAI: Bisa Lapor ke Kondektur

1. Lovina Dolphin

Interaksi pengunjung dengan lumba-lumba di pantai Lovina Bali (c) Shutterstock
Interaksi pengunjung dengan lumba-lumba di pantai Lovina Bali (c) Shutterstock

Kebanyakan anak-anak mengenal lumba-lumba melalui layar televisi. Ini karena tak banyak orang yang mendapat kesempatan melihat langsung habitat asli lumba-lumba di laut. Nah, jika memang ingin melihat serta berinteraksi langsung dengan lumba-lumba di habitat aslinya, Teman Traveler bisa mengunjungi Pantai Lovina.

Lumba-lumba di pantai Lovina Bali (c) Shutterstock
Lumba-lumba di pantai Lovina Bali (c) Shutterstock

Destinasi wisata Bali lainnya yang juga menyuguhkan lumba-lumpa adalah Pantai Lovina. Letaknya di Bali Utara, sekitar 9 km sebelah barat dari kota Singaraja. Di Pantai Lovina ini, si kecil dapat melihat lumba-lumba secara langsung di habitat aslinya. Biasanya lumba-lumba akan muncul sekitar jam 05.30 s/d 08.00 waktu setempat. Jadi selain bisa bermain bersama lumba-lumba, si kecil bisa menikmati indahnya sunriseĀ di Pantai Lovina. Biaya untuk menikmati pertunjukkan ini sekitar Rp 80.000 s/d Rp 100.000/orang

2. Bali Zoo

Sepasang wisatawan menikmati momen di Bali Zoo (c) Shutterstock
Sepasang wisatawan menikmati momen di Bali Zoo (c) Shutterstock

Bali Zoo ini lokasinya sangat strategis, karena berada di pusat wisata kawasan Gianyar, Bali. Tepatnya di Jalan Raya Singapadu, Sukawati. Meskipun dikemas dengan konsep kebun binatang (zoo) yang identik dengan hewan-hewan yang berada di dalam kandang, namun wisata Bali satu ini memberikan sensasi yang berbeda dengan kebun binatang yang lainnya. Terdapat beberapa lokasi yang memungkinkan pengunjung untuk dapat berinteraksi langsung dengan satwa yang ada di dalamnya.

3. Petting Zoo

Pengunjung bisa berinteraksi dengan binatang di Bali Zoo (c) Shutterstock
Pengunjung bisa berinteraksi dengan binatang di Bali Zoo (c) Shutterstock

Salah satunya adalah arena Petting Zoo. Di kawasan ini pengunjung (terutama anak-anak) dapat secara langsung memberi makan satwa seperti kelinci, rusa, kijang, antelop, gajah dan binatang lainnya. Jam Buka dari wisata Bali ini dari jam 10 pagi hingga pukul 17.00. Biaya masuknya gratis, karena sudah termasuk tiket masuk Bali Zoo

4. Pony Ride

Ilustrasi anak kecil bermain dengan kuda poni (c) Shutterstock
Ilustrasi anak kecil bermain dengan kuda poni (c) Shutterstock

Selain Petting Zoo, ada juga atraksi Pony Ride dimana anak-anak dapat merasakan sensasi berkeliling kebun binatang sambil menaiki kuda pony. Wahana ini khusus untuk anak dengan bobot maksimum 30 kg. Pony Ryde buka dari  jam 10 pagi hingga pukul 16.00. Siapkan sekitar Rp 35.000/anak untuk menikmati wahana ini.

3. Bali Bird Park

Wisatawan berinteraksi dengan burung di Bali Bird Park (c) Shutterstock
Wisatawan berinteraksi dengan burung di Bali Bird Park (c) Shutterstock

Bali Bird Park sebagai salah satu daya tarik wisata Bali, sekaligus menjadi key role dalam upaya melestarikan beberapa spesies burung yang terancam punah, seperti Nuri Elang, Jalak Bali, dan lainnya. Terdapat kurang lebih 1000 ekor burung dari 250 spesies yang berbeda di area Bali Bird Park ini.

Keluarga wisatawan di Bali Bird Park (c) Shutterstock
Keluarga wisatawan di Bali Bird Park (c) Shutterstock

Atraksi yang disuguhkan juga sangat beragam, mulai dari foto bersama burung, melihat perkembangbiakan burung, hingga memberi makan. Bekal pengetahuan tersebut sangatlah penting, khusunya bagi anak-anak, agar mereka lebih mengenal tentang hewan ini dan dapat ikut serta menjaga kelestariannya. Bali Bird buka dari jam 09.00  hingga pukul 17. Siapkan biaya sekitar Rp 140.000 (dewasa), Rp 75.000 (anak usia 2 – 12 tahun).

4. Pulau Penyu Tanjung Benoa

Wisatawan berinteraksi dengan penyu (c) Shutterstock
Wisatawan berinteraksi dengan penyu (c) Shutterstock

Penyu merupakan salah satu hewan yang terancam langka dan harus dilindungi. Terlebih lagi, butuh waktu puluhan tahun bagi binatang ini untuk berkembang biak. Maka dari itu, untuk melihat penyu secara langsung bukanlah suatu hal mudah. Namun sekarang sudah banyak terdapat tempat penangkaran penyu yang dibuka untuk umum. Salah satunya adalah Pulau Penyu Tanjung Benoa.

Wisatawan melihat penyu secara dekat (c) Shutterstock
Wisatawan melihat penyu secara dekat (c) Shutterstock

Untuk dapat mencapai Pulau Penyu tersebut, pengunjung harus menaiki perahu motor yang dibawahnya terdapat kaca bening. Fungsinya agar kita juga bisa melihat keindahan bawah laut dari Tanjung Benoa. Di lokasi Pulau Penyu ini kita akan mendapat edukasi mengenai cara pemeliharaan penyu hijau, melihat telur penyu yang baru menetas, hingga melihat penyu yang sudah berumur ratusan tahun. Selain penyu hijau, juga terdapat hewan lainnya seperti ular, burung elang, burung kakak tua, dan monyet. Jam buka  wisata ini dari jam 09.00 hingga pukul 17. Siapkan biaya : Rp 350.000 (sewa kapal), Rp 10.000 (tiket masuk).

5. Bali Safari and Marine Park

Bali Marine Park (c) Shutterstock
Bali Marine Park (c) Shutterstock

Meskipun sekilas nampak sama dengan Bali Zoo, namun Bali Safari and Marine Park ini memberikan konsep yang jauh berbeda dengan Bali Zoo. Jika kebanyakan satwa di Bali Zoo ditempatkan di dalam kandang, namun di Bali Safari and Marine Park, satwa lebih leluasa dibiarkan berada di alam bebas, sehingga Anda dan si kecil dapat berinteraksi secara langsung dengan satwa yang ada.

Terdapat kurang lebih sekitar 400 ekor satwa dengan 60 spesies yang berbeda di Bali Safari and Marine Park ini. Beberapa diantaranya ada satwa langka yang berasal dari Indonesia, seperti Jalak Putih, Harimau Sumatera, Tapir, Babi Rusa, dan lain sebagainya.

Di Bali Safari and Marine Park ini banyak paket aktivitas dimana Anda dan si kecil dapat berinteraksi secara langsung dengan satwa, diantaranya:

6. Breakfast With the Lions

Singa di Bali Marine Park (c) Shutterstock
Singa di Bali Marine Park (c) Shutterstock

Anda dan si kecil dapat merasakan sensasi sarapan yang pastinya tidak akan Anda dapat ditempat lain. Disini Anda dan si kecil dapat bersantap ria dengan pemandangan langsung menuju habitat asli harimau.. Jam buka wisata Bali ini dari jam 08.30 hingga pukul 10.00. Biaya yang perlu disiapkan sekitar Rp 675.000/orang. Biaya diatas juga termasuk biaya Animal Encounter, Animal Show, Tiger Show, Elephant Show, dan Safari Journey sebanyak satu kali.

7. Elephant Back Safari

Pengunjung bisa naik gajah di Bali Marine Park (c) Shutterstock
Pengunjung bisa naik gajah di Bali Marine Park (c) Shutterstock

Atraksi Elephant Back Safari ini menawarkan sensasi menaiki spesies mamalia terbesar, yaitu gajah. Nantinya pengunjung akan diajak berkeliling tempat habitat zebra, wildebeest, dan badak. Anda dan si kecil juga akan diberikan pengetahuan seputar gajah seperti habitat hidup, kebiasaan, serta kemampuannya. Siapkan sekitar Rp1.250.000/orang. Biaya diatas termasuk biaya welcome drink, Safari Journey, Fresh Water Aquarium, Animal Show, Harimau Show, Elephant Show, Elephant Ride (30 menit), Souvenir, dan pajak.

Itulah beberapa referensi tempat wisata Bali untuk menumbuhkan kecintaan si kecil kepada hewan. Teman Traveler tertarik untuk mengunjungi salah satunya? Pastikan kesayangan mendapatkan edukasi tentang pelestarian satwa sejak dini, ya! Next

ramadan

Penulis adalah kontributor lepas di travelingyuk.com

Karimun Jawa, Kepulauan dengan Beragam Spot Menyelam

4 Ritual Pemakaman Unik Indonesia, Bukti Budaya yang Masih Terjaga