Kawasan Dieng memang tak pernah sepi dengan pelancong yang ingin menikmati keindahan alamnya. Ya, Dieng adalah salah satu pusat tempat wisata alam paling keren di Jawa Tengah. Dataran tinggi ini menawarkan berbagai destinasi alam denagn latar belakang pegunungan, perbukitan, persawahan, hingga danau cantik yang menawan. Salah satunya adalah wisata Batu Angkrung Dieng.
Baca juga : Coban Rondo, Air Terjun di Malang yang Ramah untuk Liburan Keluarga
Batu Angkruk berada di Jalan Dieng, Rejosari, Tambi, Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah yang menawarkan view seperti negeri atas awan. Tempat eksotis dan romantis ini memiliki sajian unik berupa jembatan kaca yang menjadi tujuan utama para wisatawan. Obyek wisata Batu Angkruk ini berada di ketinggian 1.700 meter diatas permukaan laut dengan posisi jembatan kaca menghadap kearah Timur dengan latar belakang gunung Sindoro yang begitu cantik.
Teras kacanya ini menjadi magnet tersendiri bagi wisatawan untuk menikmati tempat ini lebih maksimal. Lokasinya yang tidak jauh dari gardu pandang Dieng ini tak pernah sepi dari serbuan pengunjung. Namun, teman traveler harus sabar mengantri ketika ingin menikmati jembatan kaca. Karena kapasitas jembatan kaca hanya menampung maksimal 10 orang saja. Kerennya, kamu cukup membayar tiket masuk seharga Rp. 2.000 per orang saja dengan tarif parkir Rp. 2.000 untuk motor dan Rp. 5.000 untuk mobil. Murah bukan?
Namun, ketika kamu ingin menikmati jembatan kaca dan spot-spot keren lainnya kamu dikenakan tarif mulai dari Rp. 5.000 hingga Rp. 20.000. Biaya ini tak lain adalah untuk perawatan. Sisi lain, biaya tersebut mungkin tidak ada nilainya dibanding dengan indahnya alam yang kamu nikmati. Takjub dan terpesona adalah hal utama yang bakal kamu rasakan. Apalagi lautan awan mulai membanjiri dasar gunung dibawah langit yang biru, seolah-olah kamu berada diatas awan yang indah.
Kehadiran matahari terbit atau sunrise di Batu Angkruk ini menjadi satu momen paling indah yang bisa kamu rasakan. Banyak wisatawan rela datang lebih pagi hanya untuk menunggu dan menikmati momen golden sunrise super takjub. Sorotan cahaya kuning keemasan ini terpantul dikaca jembatan membuat suasana semakin eksotis. Apalagi dinikmati sambil menyeduh teh hangat beserta gorengan khas Dieng yakni tempe mendoan.
Fasilitas di Batu Angkruk ini tersedia beberapa toilet, tempat makan sekaligus tempat istirahat, area parkir yang luas, gazebo, taman, mushola, kursi yang tersebar dibeberapa titik, spot-spot unik dan pastinya jembatan kaca menjadi ikon utama. Batu Angkruk ini buka setiap hari mulai dari pukul 06.00-17.00 WIB. Untuk mencapai lokasi objek wisata ini, sangat mudah. Batu Angkruk berada di pinggir jalan raya Wonosobo-Dieng, tepatnya berada di atas rest area Gardu Pandang Tieng. Jadi jangan takut tersesat ya! Next