in , ,

Wisata Bersejarah Taiwan, Yuk Simak Rekomendasinya

Jalan-jalan Menapaki Sejarah Masa Lalu Taiwan yang Menarik

Dragon and Tiger Pagodas
Dragon and Tiger Pagodas via flickr.com/borshop

Sempat berada di bawah kekuasaan Jepang dan kini menjadi bagian dari Pemerintahan Tiongkok, Taiwan punya sederet kisah masa lalu menarik untuk diselami. Tak heran jika ada banyak wisata bersejarah Taiwan yang tersebar di seantero negeri. Semuanya tawarkan pesona masing-masing dan pastinya wajib disambangi.

Baca juga : Deretan Kuliner Khas Sabang, Pesona Kelezatan Ujung Indonesia

Mulai dari pagoda hingga museum, berikut adalah rekomendasi wisata bersejarah Taiwan yang bisa Teman Traveler datangi kala liburan di Negeri Formosa. Yuk, kita simak bersama ulasan lengkapnya.

Dragon and Tiger Pagodas

42700616270_ad49edd2d7_k_qxu.jpg
Dragon and Tiger Pagodas via Flickr/xiquinho

Bangunan berarsitektur khas Tiongkok ini berlokasi di Kaohsyung, tepatnya di sebelah Danau Lotus di Distrik Zuoying. Kuil megah ini dibangun sejak 1976 dan bisa memberikan sedikit gambaran mengenai budaya sekitar. Di permukaan dindingnya terdapat sejumlah ornamen dan mural Ksitigarbha, Magi, dan Emperor Jade alias Dewa Giok.

Fo Guang Shan Buddha Museum

32385536197_3d44dbf06b_k_6le.jpg
Fo Guang Shan Buddha via flickr/jirka_matousek

Sama seperti Dragon and Tiger Pagodas, wisata bersejarah ini juga terletak di Distrik Dashu, Kaohsyung. Bangunannya sudah berdiri sejak 2008 dan memiliki koleksi unik berupa relik gigi Sidharta Gautama, sang pencetus kepercayaan Buddha.

Komplek bangunannya yang dikelola Fo Guang Shan, organisasi Buddha terbesar Taiwan, ini cukup luas. Terdiri dari main hall dan delapan pagoda di sekelilingnya. Tak heran jika banyak yang mengklaim museum ini sebagai salah satu landmark terbesar Taiwan.

National Palace Museum

38970479262_85e1f4df6b_k_rGv.jpg
National Palace via flickr/101561334@N08

Museum satu ini berada di Taipei dan masih punya keterkaitan dengan Palace Museum di Beijing. Di dalamnya terdapat lebih dari 700.000 artefak peradaban Tiongkok kuno. Semua temuan tersebut sebelumnya merupakan koleksi pribadi Kaisar Tiongkok dari masa Dinasti Ming dan Qing. 

Museum ini dibangun sejak 1965, pasca kekalahan pasukan Republik Tiongkok atas Republik Rakyat Tiongkok dalam Perang Sipil. Sebagian artefak yang ada di sini merupakan hasil evakuasi dari Palace Museum di Beijing.

Dalongdong Baoan Temple

38301959495_1fd45c499d_k_Wpm.jpg
Dalongdong Baoan Temple via flickr.com/121842697@N06

Berikutnya ada sebuah kuil bernama Dalongdong Baoan Temple yang berlokasi di Distrik Datong, Taipei. Menariknya, kuil didedikasikan untuk aliran kepercayaan leluhur asli Taiwan. Pendirinya adalah beberapa klan yang sudah menetap di Negeri Formasi sejak Abad ke-19, yakni Fujian, Tong’an dan Xiamen. 

Pembangunan kuil ini telah dilakukan sejak 1804, di mana seluruh persembahannya diganti dengan kayu. Memasuki masa pendudukan Jepang, tempat peribadatan ini diberi sejumlah tambahan ornamen menarik, sebelum kemudian direnovasi kembali pada 1995.

Beigang Chaotian Temple

37999389_397497287321771_8782410411749146624_n.jpg?_nc_ht=scontent-sin2-1.cdninstagram.com&_nc_cat=111
Chaotian Temple via flickr.com/kevin/19992013

Terakhir, ada sebuah bangunan menarik bernama Beigang Chaotian Temple. Sesuai namanya, tempat ini sejatinya merupakan kuil persembahan untuk Dewi Laut, Mazu. Berdiri di kawasan Beigang, tempat warisan arsitektur indah ini selesai dibangun sekitar tahun 1700-an dan menjadi salah satu kuil paling populer di Taiwan. Interiornya juga tak kalah menarik, membuatnya disambangi lebih dari satu juta pengunjung setiap tahunnya. 

Kuil ini juga kerap jadi tempat menggelar beragam perayaan atau event penting. Salah satunya adalah Beigang International Music Festival, yang tak hanya menghadirkan musisi Tiongkok, namun juga penampil lain dari luar negeri. 

Nah, Teman Traveler sekarang sudah tahu kan wisata bersejarah Taiwan apa saja yang dikunjungi. Jika kalian hendak jalan-jalan ke Negeri Formosa, jangan lupa masukkan deretan tempat ini dalam list kunjungan kalian ya.  Next

ramadan
desa mulyoasri

Karnaval Desa Mulyoasri, Kenalkan Budaya nan Fenomenal

v60 battle

V60 Marathon Battle Blitar, Kenalkan Teknik Kopi Seduh ala Rumahan