Halo sobat Travelingyuk, kali ini kita akan ajak kamu untuk menjelajahi tempat-tempat keren di Kabupaten Purbalingga. Tentu sebagian besar dari kalian sudah tahu dong dengan daerah ini. Yap betul, kabupaten ini terkenal dengan bahasa ngapak. Tapi tahukah kamu jika keunikan kabupaten ini bukan hanya pada bahasanya saja, namun merambah juga pada pesona wisatanya.
Baca juga : Pemandian Sapta Tirta Pablengan, Ketika 7 Mata Air Berbeda Berada dalam Satu Lokasi
Kabupaten Purbalingga begitu dikenal dengan julukan Kota Seribu Curug. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya curug atau air terjun yang tersebar di wilayahnya. Jumlahnya sangat banyak dan baru beberapa saja yang telah dikenal traveler sebagai destinasi wisata. Di samping itu masih ada sejumlah tempat wisata menarik lainnya yang layak untuk kamu kunjungi. Berikut Travelingyuk rangkum 13 destinasi keren di Purbalingga yang layak kamu kunjungi.
1. Taklukkan Tantangan Sungai Klawing di Kecamatan Mrebet
Memutuskan traveling di Purbalingga berarti kamu juga harus siap beruji nyali, pasalnya tidak lengkap liburan di daerah ini tanpa mencicipi derasnya arus sungai Klawing. Sungai Klawing membelah kabupaten Purbalingga menjadi dua wilayah, sedangkan aliran sungainya yang terkenal paling menantang berada di Kecamatan Mrebet dan Bobotsari.
Sungai Klawing mulai dikenalkan oleh pemerintah kabupaten Purbalingga sebagai salah satu pilihan berwisata pemacu adrenalin. Di sungai ini traveler bisa melakukan kayak dan juga river boarding. Bahkan sebagai ajang promosi beberapa waktu lalu sungai ini menjadi tuan rumah dari kejuaraan river boarding nasional.
2. Curug Nini, Air Terjun Mini yang Menawan Hati
Tak salah memang jika Purbalingga dijuluki sebagai Kota Seribu Curug. Banyak curug atau air terjun yang tersebar di wilayahnya di mana sebagian besar berada di kecamatan Mrebet. Curug Nini akan mengawali petualanganmu menjelajahi curug-curug lain di kecamatan ini. Curug Nini berada di aliran Sungai Pingen yang memisahkan dua desa yaitu desa Pagerandong di sebelah utara dan desa Cipaku di sebelah selatan, dan yang paling terkenal dibanding curug lainnya.
Curug Nini berada di dalam hutan sehingga untuk menjangkaunya traveler harus berjalan kaki. Curug ini tidak terlalu tinggi, namun pemandangan alam di sekitarnya yang masih asri dan sepi membuat siapa saja betah berada di sini. Kolam di bawah terjunan air juga sering digunakan untuk mandi dan berenang. Kalau lagi beruntung yaitu datang saat musim bunga, di sekitar air terjun ini akan banyak bunga bermekaran yang menambah cantik suasana.
3. Curug Tempuran, Puas-Puasin Berenang di Kolam yang Menawan
Masih di dalam kecamatan yang sama dan juga di jalur yang sama pula, lanjutkan blusukanmu ke desa Binangun untuk menjumpai Curug Tempuran. Untuk menuju ke TKP, traveler akan melewati medan yang didominasi dengan area persawahan. Lewat jalur ini traveler akan sampai di sisi atas curug, sehingga kamu harus memutar kembali untuk berada di kaki air terjun.
Air terjun ini tak kalah indah dengan air terjun sebelumnya yaitu Curug Nini. Bagian bawah air terjun terdapat kolam yang lebih luas dengan air yang jernih. Siapa saja pasti kepincut untuk segera menceburkan diri ke dalamnya. Apalagi kolam ini akan menjadi obat mujarab penghilang lelah setelah trekking.
4. Curug Tuntung Laut, Masih Sepi Pas Untuk Merecharge Energi
Di Desa Binangun masih ada satu lagi curug yang wajib kamu singgahi yaitu Curug Tuntung Laut. Lokasinya masih sangat tersembunyi dan sepi sehingga pas buat kamu yang mau mengisi ulang energi. Namun sebelumnya kamu akan butuh banyak energi pula untuk menemukan lokasi curug ini.
Sepanjang perjalanan dari rumah terakhir di desa Binangun, traveler akan melewati kawasan kebun cokelat dan kopi. Suasana di curug ini sangat sepi sehingga suara alam dan aneka satwanya bisa didengar dengan jelas. Kalau sedang beruntung traveler akan bertemu anak-anak desa yang mandi di bawahnya.
5. Lengkapi Susur Curug dengan Menyambangi Curug Ciputut
Air terjun terakhir di kecamatan Mrebet yang harus kamu sambangi adalah Curug Ciputut. Air terjun setinggi 30 meter ini memiliki panorama alam yang sangat indah dan air terjunnnya tidak pernah kering meski musim kemarau.
Lagi-lagi, untuk menikmati surga dunia ini traveler harus menerjang banyak halang rintang berupa rute yang sulit. Namun bagi petualang ini adalah sebuah kesenangan. Curug Ciputut terletak di desa Serayu Larangan, kecamatan Mrebet, kabupaten Purbalingga.
6. Agrowisata Lembah Asri, Spot Melihat Gunung Slamet yang Epik di Purbalingga
Purbalingga juga menawarkan jenis wisata pegunungan yang nyaman. Tempat tersebut bernama Agrowisata Lembah Asri dan terletak di Desa Serang, Kecamatan Karangreja Kabupaten, Purbalingga, berjarak sekitar 23 km dari pusat Kota Purbalingga. Tempat ini juga menjadi penghubung antara obyek wisata lainnya seperti Goa Lawa, Wisata Air Wabong dan masih banyak lainnya.
Di Agrowisata Lembah Asri ini traveler bisa melakukan banyak hal mulai dari Kebun Stroberi, Paket Outbond, Kebun Sayur dan masih banyak lagi. Apalagi segala kegiatan tersebut ditunjang dengan panorama asri khas pegunungan yang memiliki udara dingin nan segar. Tak ketinggalan pula pemandangan Gunung Slamet menjadi suguhan yang tak terlukiskan.
7. Pengen Melihat Kota Purbalingga Dari Ketinggian? Datang ke Igir Wringin Saja
Rumah pohon di tepi bukit memang tengah hits sepanjang tahun lalu dan masih populer hingga saat ini. Setelah Jogja dan Kebumen ternyata Purbalingga juga punya spot yang demikian, namanya Igir Wringin. Traveler yang berkunjung pun akan dihadiahi pemandangan kota Purbalingga dari ketinggian via rumah pohon yang bikin deg-degan.
Igrir Wringin terletak di desa Panusupan, kecamatan Rembang. Letaknya persis diperbatasan dengan Karang Moncol. Saat akhir pekan Igir Wringin ini akan banyak dikunjungi traveler yang berasal dari Purbalingga dan kota-kota sekitarnya seperti Purwokerto, Banjarnegara, Jepara hingga Semarang dan Jogja.
8. Curug Sumba, Air Terjun yang Menggoda di Purbalingga
Kembali lagi kami ajak kamu untuk susur curug. Kali ini berada di desa Tlahab, kecamatan Karangreja. Curug Sumba, begitulah nama yang diberikan untuk air terjun yang kece ini. Curug ini sangat direkomendasikan untuk dikunjungi sebab lokasinya berada tidak jauh dari alun-alun kota hanya sekitar 30 menit perjalanan.
Pada hari biasa curug ini menjadi spot memancing warga sekitar. Kalau mau mendapatkan view yang lebih keren datang saja di luar musim hujan. Air kolam di bawah curug akan berwarna biru yang menggoda untuk dijadikan tempat berenang. Sedikit tambahan, walau lokasinya dekat dengan pusat kota tapi suasana di curug ini masih lumayan sepi.
9. Pemandian Situ Tirta Mata, Kolam Jernih yang Keren Untuk Foto Bawah Air
Kalian sudah tahu kan Umbul Ponggok di Klaten yang begitu terkenal sebagai spot foto bawah air dengan berbagai dekorasinya yang bikin geleng-geleng kepala. Atau Sendang Mudal di Magelng, kolam sederhana yang punya air jernih yang tak kalah keren jika difoto underwater. Nah, tempat seperti itu juga ada di Purbalingga lho.
Adalah Pemandian Situ Tirta Mata, sebuah kolam sederhana yang mulai dikembangkan oleh Kelompok Sadar Wisata di desa Karangcegak, kecamatan Kutasari. Meski masih dalam tahap pengembangan namun tiap hari libur tempat ini sudah banyak dikunjungi traveler. Ini bisa menjadi alternatif tempat berliburmu akhir pekan nanti.
10. Objek Wisata Air Bojongsari, Water Park ala Purbalingga
Belum lengkap rasanya jika traveling ke Purbalingga kalau tidak menyempatkan datang ke wahana air Owabong alias Obyek Wisata Air Bojongsari, sebab ini adalah tempat wisata andalan Kota Seribu Curug. Pada tahun 2013 saja, Owabong mendapat penghargaan dari gubernur Jawa Tengah sebagai tempat wisata dengan pengunjung terbanyak.
Owabong berada di atas lahan seluas 4,8 hektar yang dilengkapi dengan banyak zona mulai dari Ember Tumpah, Kolam Sesat, dan Pantai Bebas Tsunami. harga tiket masuknya sekitar Rp. 20 ribu pada hari biasa dan lebih mahal Rp. 5 ribu saat weekend dan libur nasional.
11. Mendaki Gunung Slamet, Untuk Kamu Para Petualang Sejati
Seperti diketahui bahwa kabupaten Purbalingga bersama empat kabupaten lainnya yaitu Brebes, Banyumas, Tegal dan Pemalang menjadi tempat berdirinya gunung tertinggi kedua di pulau Jawa, yaitu Gunung Slamet. Gunung ini menjulang setinggi 3.428 mdpl dan menduduki posisi dua setelah gunung Semeru sebagai paku buminya pulau ini.
Pemandangan Gunung Slamet Lewat Video
Kalau kamu mengaku pecinta alam sejati, mendaki ke gunung ini pasti menjadi agenda wajib yang musti kamu jalani. Pendakian Gunung Slamet sudah cukup terkenal dan banyak disukai para pendaki meski medannya terkenal sangat sulit. Tapi apa yang didapatkan dari puncaknya akan sepadan dengan usaha yang telah dikerjakan.
12. Museum Uang, Tempat Dimana Kamu kan Menemukan Pecahan Uang Paling Jadul
Jalan-jalan di Kabupaten Purbalingga bisa sekalian menambah wawasan jika kamu juga memasukkan Museum Uang sebagai tujuanmu. Disini kamu akan dipuaskan dengan koleksi mata uang jadul yang dimiliki museum.
Bukan hanya mata uang negeri sendiri saja namun juga banyak jenis mata uang kuno dari berbagai negara di belahan dunia. Yang paling menarik adalah adanya mata uang super kuno yang digunakan pada zaman kerajaan Majapahit lho. Ayo kunjungi museum mata uang yang digadang-gadang sebagai yang terlengkap di Indonesia ini.
13. Goa Lawa Tak Hanya Ada di Trenggalek, Purbalingga Juga Punya
Goa Lawa adalah sebutan bagi gua-gua yang menjadi sarang kelelawar. Lawa sendiri dalam bahasa Jawa memiliki arti kelelawar. Di Jawa gua seperti ini yang paling terkenal ada di kabupaten Trenggalek yang juga sama-sama bernama Gua Lowo yang terbentuk di pegunungan kapur.
Video Goa Lawa
Sedangkan Goa Lawa di Purbalingga ini terbentuk dari proses pendinginan lava sehingga gua ini tidak memiliki stalaktit dan stalakmit yang menjadi ciri khas umum sebuah gua. Gua sepanjang 1 kilometer ini dihuni ribuan kelelawar sehingga jangan kaget jika mencium aroma yang menyengat dari kotoran hewan tersebut.
Ternyata banyak juga kan pilihan tempat ngetrip di Kabupaten Purbalingga. Makanya buruan pergi kesana. Bagi traveler asli kabupaten ini bisa menambahkan destinasi favoritmu yang belum Travelingyuk muat. Next