in , ,

7 Wisata Luzern, Kota Cantik di Swiss yang Seindah Negeri Dongeng

Wisata Satu Hari di Luzern, Kota Kecil yang Indah Bagai Lukisan

Wisata Luzern
Wisata Luzern (c) Muthia Anindita/Travelingyuk

Swiss jadi destinasi impian Teman Traveler? Kali ini Travelingyuk bakal bahas satu kota cantik yang bisa jadi tujuan. Namanya Luzern, kota kecil di kaki Gunung Pilatus yang dikenal sebagai pintu masuk menuju pusat negara Swiss. Panorama gunung, danau dan bangunan tua bergaya Medieval menjadikan kota ini indah bak negeri dongeng. Seperti apa keindahan destinasi wisata Luzern? Berikut penuturan Kontributor Travelingyuk, Muthia Anindita.

Baca juga : Berwisata ke Gereja Katedral Jakarta, Tempat Ibadah Sekaligus Museum

1. Danau Luzern yang Memukau

Danau Luzern
Danau Luzern (c) Muthia Anindita/Travelingyuk

Kota Luzern berpusat di sekitar Danau Luzern dan Sungai Reuss. Dari Luzern Central Station, Teman Traveler dapat berjalan kaki menuju Danau Luzerrn. Jika hari cerah, Teman Traveler dapat menyaksikan keindahan Gunung Pilatus dari tepi danau ini. Bisa dibayangkan bagaimana keindahannya Wisata Luzern satu ini kan?

2. Warna-warni Pasar Pagi di Tepi Sungai Reuss

Pasar Pagi
Pasar Pagi (c)Muthia Anindita/Travelingyuk

Di sebelah kiri Danau Luzern mengalir Sungai Reuss yang bening. Setiap hari Sabtu pagi, pasar tradisional digelar di sepanjang sungai ini. Terdapat tenda-tenda yang menjual kebutuhan pokok sehari-hari, barang-barang antik hingga aneka bunga yang berwarna-warni. Jika uang berlebih, bisa membawa oleh-oleh dari sini. Pastikan untuk menawar agar harganya lebih murah.

3. Kapelbrucke, Jembatan Kuno yang Tak Tergerus Waktu

Kapelbrucke
Kapelbrucke (c) Muthia Anindita/Travelingyuk

Kapelbrucke atau Chapel Bridge adalah jembatan kayu yang dibangun di abad ke-14. Setelah ratusan tahun berdiri, jembatan ini masih tetap kokoh seolah tak ingin dikalahkan oleh jalannya waktu.

Keindahan Luzzern bak Negeri Dongeng
Keindahan Luzzern bak Negeri Dongeng (c) Travelingyuk/Deby Ibrahim

Penduduk lokal pun masih menggunakan jembatan ini sebagai akses menyeberangi Sungai Reuss. Bunga-bunga cantik menghiasi pagar jembatan. Di langit-langit atap berjajar lukisan yang menceritakan sejarah berdirinya Kota Luzern.

4. Wassertrum, Keindahan Menara Air Tradisional

Wassertrum
Wassertrum (c) Muthia Anindita/Travelingyuk

Di tengah-tengah Sungai Reuss yang berhimpitan dengan Chapel Bridge, berdiri menara air tradisional bernama Wassertrum. Tingginya sekitar 34 meter yang terlihat mengagumkan. Mirip dengan bangunan di negeri dongeng. Kamar-kamar di menara ini digunakan sebagai tempat penyimpanan dokumen dan barang-barang berharga di zaman dulu.

5. Kemegahan Hofkirche St. Leodegar

Hofkirche Leodegar
Hofkirche Leodegar (c) Muthia Anindita/Travelingyuk

Hofkirche St. Leodegar atau Gereja St. Leodegar terletak di tepi Danau Luzern. Gereja katolik Roma ini dibangun pada tahun 1633 di atas reruntuhan Roman Basillica yang terbakar pada tahun yang sama. Menara-menara gereja ini menjulang tinggi sehingga dapat terlihat bahkan dari seberang danau. Mampir ke sini, bisa sekalian OOTD dengan latar gereja bukan? Pastikan memakai outfit kece biar hasil foto makin keren.

6. Patung Lowendenkemal, Ikon Kota Luzern

Patung Lowendenkemal
Patung Lowendenkemal (c) Muthia Anindita/Travelingyuk

Tidak jauh dari gereja, terdapat Patung Lowendenkemal yang merupakan ikon Kota Luzern. Patung yang juga dikenal dengan nama “The Dying Lion of Luzern” ini menggambarkan keberanian tantara Swiss dalam mendukung Raja Perancis pada Revolusi Perancis tahun 1972. Bisa jadi rekomendasi wisata Luzern berikutnya kan?

7. Goa Alam Gletschergarten

Gletschergarten
Gletschergarten (c) Muthia Anindita/Travelingyuk

Menaiki tangga di sebelah Patung Lowendenkemal, Teman Traveler akan menjumpai Geltschergarten, atau Glacier Garden. Tempat ini merupakan sebuah goa batu yang diselingi oleh glacier yang berasal dari ribuan tahun lalu. Keren kan?

Demikian objek wisata Luzern yang menawan dengan paduan alam yang menakjubkan. Luzern memang tak seterkenal kota-kota lain. Namun, tak ada salahnya untuk singgah di sini. Apalagi jika Teman Traveler ingin menghabiskan waktu cukup lama di Swiss. Ingat, karena Swiss merupakan salah satu negara dengan biaya hidup cukup tinggi, pastikan untuk mempersiapkan biaya liburan berlebih, ya. Bagaimana, siap masuk ke Negeri Dongeng satu ini? Next

ramadan

Written by muthia anindita

Penulis adalah kontributor lepas di travelingyuk.com

Curug di Banyumas

Curug di Banyumas Bersuasana Asri, Segarnya Berenang di Air yang Jernih

Gudeg Ceker Bu Kasno

Kuliner Legendaris Gudeg Ceker Solo, Laris Banget 3 Jam Sudah Habis!