Terdapat beragam istilah baru yang kerap diucapkan dan diintruksikan kepada seseorang maupun sebuah daerah di Indonesia saat wabah virus corona melanda. Kenali dan ketahuilah berbagai macam istilah berikut agar tidak salah dalam mengambil sikap sesuai dengan instruksi yang diberikan.
Baca juga : Habiskan Liburan di Semarang, Berburu Spot Foto Instagenic sampai Icip Kuliner Legendaris
1. Orang dalam Pemantauan (ODP)
Status orang dalam pemantauan ini hanya ditujukan kepada seseorang yang baru saja pulang dari suatu senaga atau daerah yang mana di tempat tersebut terjadi menyebaran virus corona. Biasanya orang yang berstatus ODP masih belum menunjukkan gejala apapun.
2. Pasien dalam Pengawasan (PDP)
Status ini dilekatkan pada orang yang sedang dalam proses perawatan atau pasien yang tentunya diikuti dengan berbagai macam gejala seperti demam, batuk, pilek hingga sesak nafas.
3. Orang Tanpa Gejala (OTG)
Orang Tanpa Gehala atau OTG sesuai namanya, orang yang memiliki status ini tidak memiliki gejala yang signifikan. Biasanya status ini diberikan kepada orang yang berinteraksi langsung dengan pasien positif corona. Cara lain untuk mengenali status ini adalah hilangnya kamampuan pengecap dan penciuman
4. Suspect
Jika telah berstatus pasien dalam pengawasan atau orang yang telah memiliki gejala awal terserangnya virus corona dan ternyata diduga kuat telah melakukan kontak dengan pasien positif, maka status PDP tersebut akan berubah menjadi suspect.
5. Positif
Pasien akan dimasukkan ke dalam status positif apabila telah melakukan berbagai macam pemeriksaan seperti rontgen paru-paru, pengecekan darah hingga swab. Jika dinyatakan positif maka orang dengan status ini harus dirawat di tempat yang khusus sampai dinyatakan pulih dan sembuh dari virus.
6. Lockdown
Lockdown merupakan status sekaligus langkah antisipasi untuk menghindari penyebaran virus corona yang semakin meluas. Sikap suatu daerah atau negara jika berstatus lockdown adalah mengawasi dengan sangat ketat semua wilayah dan tidak memberikan akses masuk maupun keluar dari negara tersebut.
7. Social Distancing
Sikap lainnya adalah social distancing yang dilakukan dengan menjauh dari berbagai aktivitas berkelompok ataupun perkumpulan. Selain itu, sikap ini juga di lakukan antar sesama manusia di ruang publik dengan jarak minimal 2 meter.
8. Physical Distancing
Istilah lain dalam hal jarak adalah physical distancing. Tidak hanya di lingkungan sosial, namun juga antar sesama keluarga. Selama virus ini terjadi, sebaiknya menjaga jarak fisik antara satu orang dengan orang lainnya untuk mencegah penularan virus terjadi.
9. Isolasi
Isolasi merupakan sebuah sikap yang dilakukan untuk menjauhkan orang yang terinfeksi dengan orang yang tidak terinfeksi. Langkah ini dirasa tepat selama wabah ini masih terus menghantui.
10. Karantina
Karantina merupakan sebuah sikap yang sangat direkomendasikan bagi orang yang tidak memiliki gejala terserang virus corona. Sikap ini bisa dilakukan dirumah dengan memantau perkembangan gejala yang dirasakan.
11. Imported Case
Imported case merupakan status yang diberikan kepada orang yang ditimpa kasus virus corona dan baru pulang dari luar negeri tanpa terkait kluster manapun. Sama halnya dengan seseorang yang terjangkit virus saat berada diluar wilayah tempat pasien tersebut melapor
12. Local Transmision
Status ini diberikan kepada seseorang yang terkena virus corona di dalam wilayah kasus tersebut ditemukan. Contohnya saja, orang tersebut terkena virus corona di Bali namun tidak pernah pergi atau baru pulang dari pulau mana pun dan negara mana pun.
13. Work From Home
Work from home merupakan sebuah kebijakan yang diambil oleh beberapa institusi atau perusahaan dengan tujuan agar tidak berkumpul di suatu tempat yang ramai. Oleh karena itulah bekerja dari rumah merupakan sikap baik yang diambil oleh perusahaan demi kenyamanan dan keamanan pekerja.
14. Wabah
Wabah merupakan kata yang sering terucap ketika membahas tentang virus corona. Arti sesungguhnya dari wabah adalah peningkatan penyakit mendadak di tempat tertentu.
15. Epidemi
Epidemi merupakan wabah penyakit dalam jumlah besar dan mengalami peningkatan mendadak di atas perkiraan populasi sebuah daerah atau negara.
16. Pandemi
Pandemi merupakan sebuah sebutan untuk penyakit menular yang dialami oleh banyak orang di berbagai negara dalam waktu yang bersamaan.
17. Rapid Test
Rapid Test merupakan pengembangan metode baru dalam pengecekan dan deteksi virus yang memerlukan waktu 3 kali lebih cepat dari tes biasanya. Memiliki hasil yang sangat akurat dan memberikan hasil yang cepat membuat tes ini sangat bermanfaat.
18. Antiseptik
Antiseptik merupakan sebuah zat yang dapat memperlambat hingga mengentkan pertumbuhan suatu organisme. Zat ini juga tidak jarang digunakan dalam mematikan miroorganisme di dalam tubuh.
19. Cairan Disinfektan
Zat kimia ini biasanya digunakan untuk mensterilkan benda dan alat dari pertumbuhan kuman serta bakteri. Selain itu, bisa juga digunakan untuk membersihkan dan mematikan kuman pada benda mati.
20. COVID-19
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memberikan nama COVID-19 bagi penyakit yang disebabkan oleh virus SARS-Cov-2 atau yang dikenal dengan virus corona. Nama tersebut diumumkan langsung oleh Dirjen WHO pada 11 Februari 2020 lalu.
Mengenal berbagai macam istilah yang muncul ditengah wabah virus corona ini dapat membantu Teman Traveler dalam mengambil sikap. Mengetahui istilah tersebut dapat mengantisipasi segala kemungkinan yang terjadi. Stay at home and stay safe! Next