Jangankan provinsi, setiap kota atau kabupaten yang ada di Indonesia bisa memiliki identitas dan adat yang berbeda-beda. Hal itu juga yang membuat NKRI, tempat kita hidup saat ini menjadi istimewa. Seperti Banyuwangi, kabupaten yang berada di bagian paling timur Pulau Jawa. Wilayah dengan julukan Bumi Blambangan ini memiliki hal-hal yang tak akan kalian temukan pada daerah lain di Indonesia. Maka dari itu, tempat asal Suku Osing ini harus segera masuk dalam list plesir yang kamu susun. Simak ya.
Fenomena api biru yang muncul pada jam-jam tertentu di Kawah Ijen dan hanya ada pada dua tempat di seluruh dunia. Api yang berasal dari reaksi pertemuan gas bumi serta oksigen pada suhu tertentu ini hanya dapat kamu temui di Banyuwangi dan Islandia.
Blue Fire Kawah Ijen [image source]Berada di bagian ujung timur Pulau Jawa, membuat wilayah ini menjadi daerah pertama yang terkena pancaran matahari saat terbit dibanding kota-kota lain di Pulau Jawa. Ketika penduduk kota lain masih terlelap, warga Banyuwangi telah mulai melakukan aktivitasnya. Layak saja kabupaten ini menggunakan jargon Sunrise of Java.
Sunrise di Gunung Ijen [image source]Kuliner di sini tergolong memiliki karakter yang unik namun tak mengesampingkan kelezatannya. Seperti rujak soto, gabungan dua menu dari rujak yang disiram dengan kuah soto lalu ada daging dan pelengkapnya. Kemudian pecel pitik, olahan ayam kampung yang dikombinasikan dengan parutan kelapa dan sayuran segar.
Rujak soto Banyuwangi [image source]Budaya seperti Tari Gandrung juga tetap dipertahankan. Biasanya diselenggarakan sebagai perwujudan rasa syukur masyarakat setelah musim panen. Namun tak hanya Gandrung, masih ada Tari Seblang di mana penari melakukan gerakannya dalam kondisi tidak sadar alias kerasukan. Berani?
Tari Gandrung Banyuwangi [image source]Pantai di Banyuwangi sangat indah dan beragam. Sebagai contoh kamu bisa datang ke Pantai Pulau Merah yang merupakan salah satu objek wisata pantai andalan Banyuwangi.
Pulau Merah Banyuwangi [image source]Tak hanya Afrika yang mempunyai Padang Savana, panorama serupa ini juga ada di kawasan Taman Nasional Alas Purwo Banyuwangi. Kamu dapat bertemu puluhan Banteng, Rusa, Merak hijau, babi hutan, dan satwa liar lainnya.
Hewan yang hidup di Savana Sadengan [image source]Jika berkunjung ke Pantai Watu Dodol, kamu pasti akan bertemu dengan batu raksasa yang berada di tengah jalan. Konon batu ini tak bisa dipindah, bahkan menggunakan alat berat sekalipun. Ditambah lagi, kamu bisa menikmati pemandangan, serta angin semilir di tempat ini.
Watu dodol [image source]Pantai Sukamade Banyuwangi adalah pilihan pantai yang tepat buat kamu yang suka liburan outdoor. Tempatnya yang bersih menjadikan Pantai Sukamade sebagai wilayah konservassi penyu. Tapi tetap lestarikan ya, jangan di kotori.
Penyu di Pantai Sukamade [image source]Jika ingin memanjakan mata dengan pemandangan alam serba hijau, Agrowisata Kalibendo bisa kamu pilih sebagai destinasimu. Kawasan perkebunan berjarak 20 kilometer dari pusat kota. Lokasinya terletak di dataran tinggi dan memiliki tanaman khas seperti kopi, karet, dan cengkeh.
Agrowisata Kalibendo [image source]Keunikan yang ada di Kabupaten Banyuwangi memang memiliki daya tarik tersendiri. Segala aspek yang ada di Bumi Blambangan memiliki potensi besar untuk menempatkan kabupaten di urutan teratas pada list liburanmu. Sudah siap kopernya? Next
Hangga Prayudi
