Indonesia adalah negara dengan wilayah yang memiliki potensi bencana gunung meletus. Beberapa waktu yang lalu, Gunung Merapi mulai menggeliat. Ada letusan freatik beberapa kali, sehingga sampai tanggal 25 Mei 2018 masih berstatus Waspada. Di beberapa tempat, gunung meletus bukan sekadar bencana alam, tapi erat kaitannya dengan budaya dan kepercayaan.
Baca juga : Beberapa Tempat Wisata di Jawa Tengah Tutup Sementara
1. Budaya Hindu Bali
Masyarakat Hindu di Bali percaya jika Gunung Agung Akan meletus pada waktu yang berdekatan dengan perayaan Galungan. Di mana perayaan tersebut merupakan upacara pemujaan terhadap Durga. Penganut Hindu Bali juga percaya jika letusan Gunung Agung akan membawa keberkahan jadi harus dihadapi dengan siap namun tetap tenang.
2. Awan Berbentuk Petruk
Sebelum Merapi meletus pada tahun 2010, ada gumpalan asap yang keluar dari kawah membentuk tokok Petruk. yaitu salah satu karakter dalam pewayangan Jawa. Sebagian warga percaya jika itu adalah pertanda Gunung Merapi akan meletus. Bagian hidung yang mengarah ke Selatan, menandakan bahwa daerah Yogyakarta di Selatan Merapi akan terkena dampak paling parah.
3. Awan Berbentuk Raksasa
Ketika Gunung Agung Meletus tahun 2017 silam, sebagian warga dikejutkan dengan awan yang Menyerupai Raksasa berbadan besar. Sebagian orang percaya jika itu bukanlah awan biasa. Namun memiliki makna dan pertanda bahwa Gunung Agung akan meletus. “Ini kayak ada orang raksasa gitu,” tulis akun @jabaaarf saat mengomentari salah satu foto letusan Gunung Agung yang diunggah di media sosial.
4. Misteri Pasaran Wage
Wage dianggap sebagai waktu di mana Gunung Kelud akan meletus. Tidak ada penjelasan secara ilmiah mengenai hal itu, tapi kenyataannya letusan pada tahun 1966, 1955, 1990, dan 2007 terjadi pada pasaran Wage. Begitu juga dengan letusan pada 13 Februari 2014 juga bertepatan dengan Jumat Wage. Sebagian warga percaya jika Wage merupakan saat di mana Keris Empu Gandring dari masa Kerajaan Singosari dikubur dalam kawah Gunung Kelud.
Itulah beberapa mitos dan kepercayaan mengenai Gunung Berapi di Beberapa tempat. Terlepas dari benar atau tidaknya, semua pihak harus menghadapi bencana alam dengan bijak dan selalu mematuhi himbauan yang ditetapkan oleh pihak yang berwenang. Next