in , ,

Uniknya Pantai Ngobaran Jogja, Potret Keindahan Alam Istimewa

Liburan di Jogja dengan Nuansa Berbeda di Pantai Ngobaran

Pantai Ngobaran Jogja

Hai Teman Traveler, kali ini saya ingin membagikan pengalaman mengunjungi salah satu tempat wisata, yaitu Pantai Ngobaran Jogja. Bagi saya, Kota Gudeg adalah salah satu kota paling nyaman. Selain penduduknya yang ramah, harga–harga di sini juga cukup murah hehehe.

Baca juga : Bingung Buat Hidangan Natal, Cobain Kue Kekinian Aja

Bukan itu saja yang membuat saya senang menghabiskan waktu di Jogja. Daerah yang juga berjuluk Kota Pelajar ini memiliki banyak wisata menarik seperti candi, destinasi Instagenic, dan juga beragam pantai indah. Salah satu yang cukup berkesan bagi saya adalah Pantai Ngobaran Jogja.

Sejarah dan Lokasi Ngobaran

Panorama Pantai Ngobaran (c) Muhamad Rifandy/Travelingyuk

Menurut cerita yang saya dengar, keberadaan Ngobaran tak bisa dilepaskan dari kisah Kerajaan Majapahit. Raja kala itu, Prabu Brawijaya V, dikisahkan ingin menghindari konfrontasi dengan Sang Putra, hingga akhirnya memutuskan melarikan diri hingga sampai di Pantai Ngobaran.

Terjebak dan tidak bisa menemukan jalan keluar, Prabu Brawijaya V akhirnya melakukan tradisi Moksa (membakar diri). Muncullah kobaran api yang sangat besar dan kejadian ini sekaligus menjadi asal-usul munculnya nama ‘Ngobaran’.

Berfoto di depan gapura ala Bali (c) Muhamad Rifandy/Travelingyuk

Pantai Ngobaran sendiri terletak di kawasan Desa Kanigoro, Kecamatan Saptosari, Kabupaten Gunungkidul. Bisa ditempuh dari Jogjakarta dalam waktu sekitar dua setengah jam, menggunakan mobil maupun sepeda motor. Aksesnya sangat mudah, jalannya juga sudah diaspal halus.

Pura dan Patung Dewa hindu

Berpose di depan pura (c) Muhamad Rifandy/Travelingyuk

Ngobaran menawarkan banyak keindahan den keunikan yang bisa
Teman Traveler nikmati. Saat berada di sini, saya merasakan suasana bak berada di Bali. Hal tersebut lantaran di sekitar pantai ini ada cukup banyak pura dan deretan patung Dewa Hindhu dan Buddha.

Deretan patung dewa (c) Muhamad Rifandy/Travelingyuk

Menurut masyarakat sekitar, monumen tersebut dibangun untuk menghormati keturunan Prabu Brawijaya V. Tak heran jika suasana sekitar terasa seperti pantai di Bali. Hal ini sekaligus menjadi daya tarik dan keunikan tersendiri di Ngobaran.

Spot Foto Instagenic

Spot foto berbentuk kapal (c) Muhamad Rifandy/Travelingyuk

Kurang lengkap rasanya jika berlibur tanpa mengabadikan momen dalam bentuk foto. Apalagi jika Teman Traveler berada di lokasi seindah Pantai Ngobaran.

Spot foto love (c) Muhamad Rifandy/Travelingyuk

Kalian bisa menemukan beberapa spot foto menarik di sini. Salah satunya anjungan berbentuk kapal yang langsung menghadap ke arah lautan. Ada juga spot berbentuk simbol cinta yang dibuat secara kreatif menggunakan bahan bambu.

Tiket Masuk Super Terjangkau

Tak perlu membayar mahal untuk menikmati semua keindahan dan ekostisnya Pantai Ngobaran. Teman Traveler cukup keluarkan Rp5.000 untuk biaya masuk saat weekdays. Memasuki akhir pekan, harganya akan naik menjadi Rp10.000 per orang. Masih cukup terjangkau bukan?

Bagaimana Teman Traveler, tertarik menghabiskan liburan di Pantai Ngobaran? Jangan lupa ajak teman, pacar, atau keluarga agar liburan keliling wisata Jogja jadi lebih seru. Nikmati indahnya panorama pantai bersama sosok terdekat. Next

ramadan
Hotel Keluarga di Hokkaido via Instagram @nakaonouen

Hotel Keluarga di Hokkaido, Cocok Juga Buat Liburan Bareng Anak Kecil

Pilihan Aktivitas Seru di Orchid Forest Bandung, Bikin Liburan Tambah Seru Tidak Terbendung