Perkebunan Teh sudah sejak lama menjadi destinasi wisata. Hingga saat ini baik yang tua maupun muda, semuanya akan langsung takjub melohat hamparan tanaman teh dengan latar belakang pegunungan. Belum lagi hawanya yang sejuk dengan pepohonan rindang yang melengkapi.
Baca juga : Es Duren Pak Kasdi Purbalingga, Istimewa Tak Bikin Kecewa
Menemukan kebun teh di Indonesia adalah hal yang sangat mudah. Mengingat kondisi alam Indonesia yang bergunung-gunung. Bahkan salah satunya adalah yang tertinggi kedua di Dunia. Lalu yang nomer satu ada di mana? Jawabnya ada di ujung langit, endak ding becanda. Yang tertinggi adalah kebun teh Darjeeling di Himalaya.
Kali ini Travelingyuk akan membahas sedikit tentang Kebun Teh Kayu Aro. Salah satu yang tertua di Indonesia, dan seperti yang dijelaskan sebelumnya, juga mendapat predikat sebagai tertinggi kedua di Dunua. Lokasinya sendiri berada di kaki Gunung Kerinci, tepatnya di Kecamatan Kayu Aro, Kabupaten Kerinci.
Untuk menuju ke sini, Teman Traveler harus menempuh perjalanan yang cukup jauh. Jika berangkat dari Pusat Kota Jambi, siap-siap capek karena harus menempuh sekitar 434 kilometer. Atau setara dengan perjalanan selama 9 jam. Kota yang paling dekat sebenarnya adalah Sungai Penuh dengan jarak 32 kilometer saja.
Tempat ini memang memiliki keindahan yang luar biasa, sekarang pun terdapat beberapa tempat wisata di sekitarnya. jadi meski jauh-jauh, lelah berkendara akan terbayar lunas dengan pemandangan kebun teh berlatar belakanv Gunung kerinci.
Dilihat dari sejarahnya kebun teh ini diketahui telah beroperasi sejak zaman Belanda. Saat itu perusahaan perkebunan yang mengelolola adalah Namblodse Venotschaaf Handle Vereniging Amsterdam. Saat ini luasnya diperkirakan mencapai 2500 hektare dan berada di ketinggian 1600 mdpl. Sebagai pembandingnya Kebun Teh Darjeeling berada di ketinggian 4000-an mdpl.