Kota Blitar merupakan salah satu kota di Jawa Timur yang terkenal dengan wisata sejarahnya. Apalagi kalau bukan berkaitan dengan presiden RI pertama, Ir. Soekarno yang berasal dari Blitar. Banyak tempat-tempat bersejarah dan kuliner menarik yang bisa dikunjungi saat singgah di kota ini.
Baca juga : Pantai Greweng, Wisata Pantai Tersembunyi Jogja yang Sepi dan Indah
Beberapa lokasi wisata terletak tidak jauh dari stasiun besar kota Blitar, sehingga memudahkan untuk Teman Traveler yang ingin singgah sebentar sembari menyesuaikan jadwal kereta.
Namun, pernahkan Teman Traveler mencoba mengunjungi destinasi di Blitar dengan berjalan kaki? Jika belum, ulasan berikut ini bisa menjadi refensi tempat wisata dan kuliner terkenal di Blitar dengan berjalan kaki.
RTH Taman Pecut
Destinasi pertama yang bisa dikunjungi adalah RTH (Ruang Terbuka Hijau) Taman Pecut. Dari Stasiun Blitar, teman-teman bisa berjalan ke arah timur melewati Jalan Kacapiring sejauh 500 meter. Berupa monumen berbentuk pecut, tempat ini cocok banget buat Teman Traveler yang ingin berswafoto.
Aloon-aloon Blitar
Belum lengkap rasanya kalau mengunjungi suatu kota, tapi belum mampir ke alun-alunnya. Aloon-aloon Kota Blitar terletak persis di seberang Taman Pecut. Sehingga Teman Traveler tinggal menyebrang saja dari sana. Di sekitar lokasi ini, dapat ditemukan banyak penjaja makanan.
Es Pleret Aloon-aloon
Nah, saat singgah di Aloon-Aloon Blitar, jangan lupa untuk mencicipi es Pleret. Es Pleret merupakan es khas Blitar yang jarang dijumpai di kota lain. Saat cuaca makin panas, kehadiran es pleret mampu menghilangkan dahaga dengan rasanya yang khas.
Soto Daging Bok Ireng
Soto Daging Bok Ireng menjadi salah satu kuliner yang wajib dicoba saat singgah di Blitar. Terletak di Jalan Kelud dan berjarak kurang lebih 300 meter dari Aloon-aloon Blitar. Soto Daging Bok Ireng bisa menjadi tempat persinggahan untuk mengisi perut sebelum melanjutkan perjalanan. Setiap pengunjung dari luar kota, kurang afdal bila belum mencicipi soto yang satu ini. Soal harga, Soto Bok Ireng ini dibanderol dengan harga Rp10.000 per mangkuknya.
Istana Gebang
Setelah mengisi perut dengan semangkuk soto, Teman Traveler bisa melanjutkan jalan-jalan berikutnya ke Istana Gebang yang terletak di Jalan Sultan Agung yang berjarak 1 km dari Jalan Kelud. Istana Gebang erupakan tempat kediaman Bung Karno di masa kecil. Menelusur jejak sejarah sang proklamator di rumah peninggalan keluarga beliau.
Taman Kebon Rojo
Tidak jauh dari Istana Gebang, Teman Traveler tinggal berjalan
kaki ke arah barat menuju Jalan Diponegoro sejauh 500 meter. Ingin melihat taman rekreasi keluarga di Blitar? Taman Kebon Rojo merupakan destinasi yang tepat.
Setelah sedikit berpanas-panas di Istana Gebang, tidak ada salahnya ke Taman Kebon Rojo. Ada tempat bermain anak, flying fox, dan beberapa jenis hewan yang bisa dijadikan sebagai sarana edukasi kepada anak-anak.
Komplek Makam Bung Karno
Setelah puas berkeliling Taman Kebon Rojo, destinasi terakhir adalah Komplek Makam Bung Karno. Berjarak 1,5 kilometer dari Taman Kebon Rojo dan memakan waktu 20 menit berjalan kaki.
Dalam perjalanan menuju Makam Bung Karno, Teman Traveler bisa mampir sejenak melihat Monumen Peta yang letaknya bersebelahan
dengan SMKN 3 Blitar. Serta Gapura Taman Makam Raden Wijaya yang tentunya instagenic untuk digunakan latar berswafoto.
Komplek makam bung karno sendiri terdiri dari perpustakaan umum Bung Karno, museum Bung Karno dan makam Bung Karno sendiri.
Nah, bagaimana teman Traveler? Ingin mencoba melakukan perjalanan seru untuk menikmati tempat wisata dan kuliner di Blitar dengan berjalan kaki? Dijamin seru untuk dicoba deh! Next