Tips Traveling ke Negara yang Jarang ada Nasi agar Tetap Bisa Kenyang

Traveling ke luar negeri sudah bukan mimpi. Kamu bisa merencanakan untuk habiskan cuti tahunan di negara impian seperti Paris dan Belanda. Numun masalah makanan tetap jadi hal yang perlu dipikirkan. Bagi yang merasa belum kenyang kalau tak menyantap nasi, di bawah ini ada tips khusus saat kamu berkunjung ke negara-negara yang jarang ada nasi. Bagaimana, ya?

Baca juga : Eksotisnya Gunung Ijen, Tawarkan Fenomena Blue Fire hingga Danau Kawah Asam

Bawa Beras dan Rice Cooker

Sudah menyantap 2 bungkus mie instan, tapi masih lapar? Wah, bisa bangkrut nih kalau setiap liburan harus makan berkali-kali. Seperti yang diketahui, kuliner di Jepang atau negara Eropa mahalnya bisa bikin pingsan. Salah satu tips hematnya adalah dengan membawa beras dan rice cooker sendiri. Selain jauh lebih hemat, kamu juga tak perlu was-was dengan kehalalan makanan yang kamu nikmati. Jangan lupa untuk membawa abon atau kering teri dan tempe sebagai lauknya. Siapa bilang traveling itu mahal? Pinter-pinter mengakalinya saja. Setuju, kan?

Siapkan Nasi Instan

Ada baiknya mencari tahu terlebih dahulu tentang negara yang ingin kamu kunjungi. Jika berniat traveling ke Inggris, wajib tahu bahwa kamu tidak akan menemukan nasi di menu sarapan, makan siang, hingga dinnernya. Warga negara ini menyantap kentang dan daging. Kamu bisa mengakalinya dengan membawa nasi instan, seperti Liwet Instan khas Solo. Cukup menanaknya, sudah ada bumbu di dalam bungkus jadi tak perlu tambahan apa-apa sudah nikmat. Kini juga sudah banyak lauk jadi yang bisa dibawa saat traveling, seperti rendang kemasan. Selain tidak akan membuatmu bingung, menu-menu nusantara ini akan membuatmu tidak kangen Indonesia.

Memilih Restoran dengan Menu Nasi

Langkah lain yang bisa dilakukan agar kamu bisa tetap makan nasi adalah mencari restoran yang menjual Chinesse atau Arabian Food. Menu-menu yang disuguhkan biasanya beberapa menggunakan nasi, seperti nasi goreng Cina, pastikan kamu menanyakan terlebih dahulu tentang kehalalannya, ya. Di restoran Arab, kamu bisa menemukan Nasi Kebuli dengan cita rasa rempah yang kuat dan juga daging kambing. Kedua jenis resto ini biasanya mudah ditemukan di negara apapun. Salah satunya adalah Siti Sarah Restaurant di Korea yang menyediakan makanan melayu dan khas Timur Tengah. Ada baiknya lebih dulu mencari tempat makan Cina dan Arab yang berada di sekitaran tempatmu menginap.

Siapkan Banyak Roti

Jika destinasi travelingmu adalah negara romantis seperti Italia, jangan mencari nasi goreng saat sarapan, ya. Di negara ini menu breakfastnya hanya roti dan secangkir kopi. Kalau takut lapar, tak apa jika selalu menyediakan roti di dalam tas untuk bekal. Tak susah menemukan kafe yang menjual roti atau donat yang enak. Kamu juga bisa mengakalinya dengan sering ngemil. Cari tahu di mana street food murah di negara yang kamu kunjungi, seperti Talad Neon di Thailand. Selain kenyang, kamu juga bisa mencicipi berbagai jajanan khas setempat. Pintar, bukan?

Bisa Melatih Diri Terlebih Dahulu

Kalau merencanakan untuk liburan ke luar negeri dalam jangka waktu yang lama, ada baiknya kamu mulai melatih diri untuk tidak terlalu tergantung pada nasi. Mulailah dengan memilih roti  sebagai menu sarapan dan jus buah. Banyak memilih sayuran yang bisa membuatmu kenyang lebih lama dan tidak akan menimbulkan kantuk, serta malas. Bisa gagal rencana keliling negara kalau bawaannya ingin tidur. Kalau sudah terlatih, kamu tak perlu khawatir kalau ternyata susah menemukan restoran yang menjual masakan Cina atau Arab. Roti dan salad pun sudah akan membuatmu kenyang.

Nah, itu tadi 5 tips yang bisa diterapkan saat pelesir ke negara yang jarang menggunakan nasi di masakan-masakannya. Jangan takut kelaparan, masih bisa liburan dengan tenang sambil menerapkan tips di atas kok. Setuju, kan? Next