Pulau Sumatera memiliki banyak sekali destinasi wisata. Begitu pula Lampung, provinsi yang berada pada bagian ujung selatan Pulau Sumatera. Seperti Pantai Kedu Kalianda di Kabupaten Lampung Selatan yang sedang naik daun belakangan ini. Namun, apa yang membuat tempat ini menjadi populer?
Baca juga : Antrukan Pawon, Keunikan Wisata Air Lumajang
Bangkai Kapal yang Tergeletak di Tepi Pantai
Di pantai ini terdapat kapal dengan panjang 20 meter dan lebar 4 meter. Dugaan masyarakat sekitar, bangkai kapal ini sudah lama di dasar laut dan terbawa ombak hingga akhirnya terdampar di Pantai Kedu. Jika kamu memiliki hobi fotografi, tempat ini tentu saja akan menjadi spot terbaik untuk mengambil gambar pemandangan dengan latar belakang bangkai kapal dan matahari tenggelam.
Senja Temaram Tepat di Muka Pantai
Pantai Kedu Kalianda dikenal dengan keindahnya matahari terbenamnya. Juga ombak yang menggulung indah serta hamparan pasir putih bersihnya. Pemandangan sunset di Kedu Kalianda didukung dengan posisi pantai yang menghadap ke arah Barat, sehingga matahari tenggelam dapat dilihat dengan mudah.
Menikmati Berbagai Fasilitas yang Tersedia
Tak hanya berfoto, kamu juga dapat menikmati berbagai macam fasilitas yang disediakan di pantai ini. Menjelajahi pantai dengan menggunakan ATV dan delman juga menjadi kegiatan seru yang dapat dilakukan di Pantai Kedu Kalianda. Jika ingin bersantai, beberapa hammock telah terpasang dan kamu dapat menikmati waktu bersantai di atas pasir cokelat dengan angin yang sepoi-sepoi.
Menikmati Baso Ikan Khas Lampung di Tepi Pantai
Usai menikmati keindahan pantai serta bangkai kapal, kamu tak perlu khawatir untuk mencari tempat mengisi perut. Selain membawa bekal dari rumah, kamu juga bisa langsung menuju warung-warung di sekitar pantai ini. Banyak pedagang makananan yang menjajakan kuliner seperti kelapa muda hingga baso ikan khas Lampung.
Jarang sekali terdapat pemandangan pantai dengan bangkai kapal terdampar di pesisirnya. Ternyata Indonesia juga memiliki pantai dengan pemandangan seperti di Skeleton Coast, Namibia. Penasaran ingin kemari? Next