Dengan letak geografis yang diapit oleh pegunungan di bagian timur dan barat, membuat Malang Raya memiliki banyak sekali destinasi wisata yang tersebar. Salah satunya adalah air terjun. Tak hanya berada di Pujon, bahkan coban (istilah untuk air terjun di Malang Raya) juga terdapat tak jauh dari kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Sudah tahu coban-coban yang masih bersih dan alami di Malang Raya?
Baca juga : Cafe Nuansa Jepang di Malang, Tempat Asik Untuk Nongkrong
Coban Siuk
Coban Siuk merupakan air terjun yang terletak di Desa Taji, Kecamatan Jabung. Di tempat ini panorama alamnya sangat menyejukkan yang didukung dengan bersihnya air di sepanjang aliran sungai karena berasal dari sumber. Nilai lebih dari Coban Siuk ini, kamu bisa menemukan 3 aliran air dengan keunikan yang berbeda-beda.
Coban Parang Tejo
Memiliki ketinggian sekitar 100 meter, Coban Parang Tejo memiliki daya tarik tersendiri. Di sini air meluncur dengan lembut dari atas, sehingga tidak memberikan kesan menakutkan. Dengan lokasinya yang berada di lereng Gunung Butak membuat tempat ini memiliki cuaca yang sejuk dan segar.
Coban Kodok
Coban Kodok terletak sekitar 10 km, di sebelah barat Kota Batu. Objek wisata keren ini memiliki dua air terjun, yakni Coban Kodok 1 dan 2. Ketinggian kedua coban yang berjarak hanya 400 m ini sekitar 70 m dan 30 m. Saat ini, air terjun tersebut masih belum dikelola oleh siapa pun. Karenanya, kesan alami masih terasa kental di sini.
Air Terjun Sumber Pitu Tumpang
Objek wisata Malang yang akan membuatmu berdecak kagum ini memiliki keunikan di setiap sudutnya. Tidak hanya udara sejuk bersanding pepohonan hijau, tapi juga 7 aliran air terjun dengan ketinggian 70 m yang menakjubkan. Bukan dari atas tebing, aliran air berasal dari tanah yang keluar dalam jumlah banyak. Bahkan, debitnya bisa mencapai 1.600 liter per detik. Karena itu pula, banyak orang yang meyakini bahwa aliran tersebut sebuah sungai di bawah tanah.
Jika kamu memiliki jiwa penjelajah, empat tempat di atas wajib dicoba. Bagaimana, keren kan objek wisata tersembunyi di Malang Raya? Next