Danau Toba memang menjadi primadona dari Provinsi Sumatera Utara. Danau terbesar di Asia Tenggara ini terbentuk dari ledakan vulkanik puluhan ribu tahun silam. Tak hanya menikmati Pulau Samosir dari kejauhan, namun terdapat destinasi unik yang dapat kamu temukan di sini. Seperti Air Terjun Situmurun yang berada dalam satu wilayah dengan Danau Toba.
Baca juga : Waroeng Belik, dari Kulineran Enak hingga Foto-foto dengan Pemandangan Hijau
Air terjun ini tergolong memiliki jatuhan yang cukup tinggi, kurang lebih mencapai 70 meter dan memiliki 7 tingkatan. Airnya berasal dari sungai yang berada di dekat Desa Binangalom yang turun dari tingkat tuju tebing lalu langsung jatuh ke Danau Toba. Inilah yang membuat banyak wisatawan datang dan tertarik untuk mengunjungi tempat ini.
Tempat ini juga sering disebut sebagai Air Terjun Binangalom karena tempat darimana airnya berasal. Binangalom berasal dari nama sebuah sungai, yaitu Lum. Lum atau Lom dalam bahasa Batak Toba memiliki arti sebagai air penyejuk hati. Karena itu juga Air Terjun Situmurun juga kerap disebut dengan julukan air terjun penyembuh.
Di sini kamu tak hanya bisa berfoto, kamu juga bisa berenang di sekitaran air terjun. Pastinya jangan lupa untuk menggunakan pelampung ya. Karena kamu tak sedang berada di air laut yang bisa membuatmu lebih mudah mengapung. Jika kamu ingin memacu adrenalin, coba lompat dari tebing sekitarnya. Tapi syaratnya kamu harus mahir berenang ya.
Untuk menuju ke sini, kamu dapat menyewa kapal dari Kota Parapat dengan tarif mulai dari Rp. 500.000 – Rp. 600.000 per kapal saat artikel ini ditulis. Perjalanannya pun tak terlalu lama, kurang lebih hanya memakan waktu 20 menit. Berbeda jika kamu memulai perjalanan dari Tuk Tuk, ongkos dari Parapat akan lebih terjangkau.
Hampir serupa dengan Air Terjun Mursala ya? Namun bedanya kamu bisa sembari menikmati keindahan lain yang ada di Danau Toba dengan sekali jalan. Sekali dayung dua-tiga pulau terlampaui. Segera siapkan peralatan untuk basah-basahannya ya. Next