in ,

Deretan Akronim Makanan Indonesia, Bisa Tebak Kepanjangannya?

Deretan Kuliner Indonesia yang Namanya Merupakan Singkatan

Cuanki
Cuanki via Instagram pergikuliner_bdg

Masyarakat Indonesia begitu kreatif dalam menciptakan beragam olahan kuliner. Tak hanya dari segi rasa, setelah ditelusuri ternyata ada cukup banyak makanan khas Nusantara yang punya nama unik. Menariknya, tak banyak orang tahu soal akronim makanan Indonesia.

Baca juga : ART Bali 2019, Saksikan Karya Maestro Seni Pulau Dewata

Ya, nama beberapa sajian khas Tanah Air ternyata merupakan singkatan dari istilah yang jarang didengar sebelumnya. Beberapa di antaranya sudah umum diketahui dan ada juga yang sedikit diragukan namun tetap menarik disimak. Berikut Travelingyuk sajikan daftar akronim makanan Indonesia yang dimaksud.

1. Comro

Comro
Comro via Instagram dewialip_270216

Comro atau sering disebut combro merupakan salah satu makanan tradisional khas Bandung. Bahan utamanya adalah singkong, yang kemudian dihancurkan dan digoreng dengan bentuk bulat. Isiannya menggunakan sambal oncom, menimbulkan cita rasa unik ketika disantap.

Comro sendiri merupakan singkatan dari oncom di jero atau jika diartikan dalam Bahasa Indonesia adalah oncom di dalam. Makanan ini nikmat disantap selagi hangat. Pas sekali dijadikan camilan ketika sedang bersantai di sore hari.

2. Ketoprak

Ketoprak
Ketoprak via Instagram kulinercirebon

Sepertinya tak ada warga ibu kota yang tak mengenal Ketoprak. Makanan khas ini populer di Jakarta dan masih memiliki banyak penggemar hingga kini. Dari segi penampilan, banyak yang mengatakan Ketoprak mirip dengan gado-gado.

Bahan-bahan untuk membuat Ketoprak ada bermacam-macam. Namun yang jarang absen adalah tahu, ketupat, dan tauge. Konon nama Ketoprak merupakan kepanjangan dari Ketupat Toge Digeprak.

3. Cuanki

Cuanki
Cuanki via Instagram cuanki_ayamjago

Bandung memang tidak pernah mengecewakan jika sudah berbicara soal kuliner. Ada begitu banyak hidangan unik yang siap memanjakan para petualang rasa. Salah satu yang tak boleh dilewatkan adalah cuanki.

Cuanki bisa ditemui di sejumlah kedai atau warung di seantero Paris van Java. Ada juga pedagang keliling yang menawarkan hidangan mirip bakso ini. Nama Cuanki sendiri kabarnya berasal dari singkatan Cari Uang Jalan Kaki.

4. Colenak

Colenak
Colenak via Instagram michaelblisss

Para penggemar makanan manis tentu tak boleh melewatkan colenak. Makanan tradisional ini terbuat dari tape singkong yang dibakar. Cara makannya pun unik, dicelupkan dalam saus manis dari gula jawa yang dicampur parutan kelapa.

Colenak termasuk makanan khas Jawa Barat yang lumayan populer. Namanya yang unik ternyata merupakan akronim dari Dicocol Enak. Sudah banyak yang tahu belum?

5. Cimol

Cimol
Cimol via Instagram anick_5570

Jajanan satu ini tentu sudah tak asing lagi. Mulai anak kecil hingga orang dewasa, tak ada yang bisa menolak pesona cimol. Aci atau tepung bahan membuatnya sangat murah, hingga tak heran pedagang cimol begitu menjamur di berbagai sudut.

Tepung yang digunakan untuk membuat adonan cimol adalah tepung kanji. Jajanan ini biasanya hadir dalam bentuk bulatan. Soal nama, ada banyak versi berbeda soal kepanjangan cimol namun yang paling populer adalah Aci Digemol.

6. Cilok

Cilok
Cilok via Instagram mak_kibo

Dari segi bentuk, cilok tak jauh berbeda dengan cimol. Bahan utamanya pun sama, tepung kanji. Hanya saja, camilan satu ini biasanya disajikan dengan tusuk mirip sate. Dari situlah kemudian muncul inspirasi untuk menamainya cilok alias Aci Dicolok.

7. Batagor

Batagor
Batagor via Instagram lisagunawan05

Batagor tentu sudah akrab di telinga hampir semua orang. Rasanya lezat, hasil perpaduan bakso dan tahu yang digoreng, plus saus kacang dan kecap nikmat. Batagor bisa dinikmati dalam berbagai versi, mulai yang dijual di pinggir jalan hingga disajikan di restoran berkelas.

Batagor sendiri merupakan singkatan dari istilah Bakso Tahu Goreng. Meski demikian, belakangan banyak yang membuat varian makanan ini tanpa menggunakan bakso atau tahu. Batagor pun lebih sering diidentifikasi lewat sausnya.

8. Kipo

Kipo
Kipo via Instagram jogjaku

Kipo adalah makanan khas Jogjakarta yang terbuat dari tepung ketan. Isiannya menggunakan parutan kelapa dan gula merah. Tampilannya mungil dan berwarna hijau, lantaran memakai campuran daun suji serta pandan.

Hidangan bercita rasa legit ini sudah ada sejak lama di Kota Gudeg. Alkisah orang-orang dulu banyak yang lupa dan bertanya ‘Iki opo’ atau kurang lebih artinya ‘Ini makanan apa’. Dari situlah kemudian muncul akronim Kipo.

9. Cireng

Cireng
Cireng via Instagram resep_sederhana_khoe

Sama beda dengan cilok dan cimol, cireng dibuat menggunakan tepung kanji sebagai bahan utama. Bedanya cireng dimasak dengan cara digoreng. Lambat laun masyarakat pun mengenal jajanan ini sebagai cireng alias aci digoreng.

10. Batako

Bakso Tahu Koprol
Bakso Tahu Koprol via Instagram bakso_tahu_koprol

Warga Malang punya alternatif jajanan unik bersama Batako, singkatan dari Bakso Tahu Koprol. Sesuai dengan namanya, hidangan ini hadir dalam rupa tahu isi bakso yang kemudian digoreng dalam minyak panas. Rasanya tentu saja sangat lezat, terutama jika dimakan di tengah dinginnya udara Malang.

Itulah tadi deretan akronim makanan Indonesia yang cukup menarik disimak. Tak hanya kreatif dari segi rasa, kuliner Tanah Air ternyata juga punya cara penamaan unik. Menarik bukan? Next

ramadan

4 Spot Berburu Foto Bintang di Kota Malang, Catat ya!

5 Alasan Ubud Jadi Destinasi Wisata Favorit, Apa saja?