Pandemi mulai mereda membuat berbagai bisnis kembali berjalan termasuk transportasi udara. Walaupun demikian, berbagai protokol tetap harus berjalan baik bagi penumpang maupun awak kabin yang bertugas selama penerbangan, sehingga tetap aman bagi kedua pihak.
Baca juga : Stockholm City Hall, Gedung Klasik nan Bersejarah di Swedia
Calon penumpang tetap harus mengikuti semua aturan termasuk melengkapi berbagai dokumen. Agar tetap bisa menjaga physical distancing, jumlah penumpang dikurangi dan tempat duduk dalam pesawat direnggangkan atau dikosongkan beberapa kursi.
Tidak hanya penumpang, kini awak kabin tidak lagi menggunakan kostum penerbangan seperti biasa. Tampil berbeda, awak kabin pesawat bahkan ada yang diminta untuk menggunakan alat pelindung diri (APD) seperti baju hazmat, masker, sarung tangan serta pelindung wajah.
Tidak seperti kebanyakan maskapai yang menggunakan APD putih layaknya barisan terdepan di rumah sakit, Air Asia bahkan menyiapkan APD berwarna putih yang kontras dengan warna maskapai mereka agar tetap terlihat modis saat digunakan.
Kru kabin Air Asia ini dirancang oleh desainer Filipina, Puey QuiƱones yang terinspirasi dari kostum pebalap Formula One dengan bahan yang lebih ringan, elastis dan sejuk ketika dipakai. APD yang disebut sebagai Fesyen saat Bencana oleh Air Asia ini dilengkasi dengan masker, sarung tangan dan plastik pelindung wajah.
Tidak hanya Air Asia, awak kabin yang berasal dari berbagai maskapai lain seperti Qatar Airways dan IndiGo juga menerapkan hal yang sama yakni meggunakan APD lengkap saat bertugas. Hal ini tentu dilakukan demi tetap memberikan pelayanan yang optimal bagi penumpang maskapai. Next