in , , , ,

Bakso & Mie Ayam Mandala, Kuliner untuk Para Backpacker di Yogyakarta

Siapa yang tak kenal dengan Yogyakarta, kota sejuta kenangan ini selalu menyimpan kesan menarik di hati para pengunjungnya. Sejak dulu hingga kini, Jogja tetap identik dengan kenyamanan kotanya yang menghadirkan suasana hangat penuh kedamaian. Menikmati sajian kuliner di Yogyakarta, adalah agenda penting selain bertualang menjelajahi berbagai destinasi wisatanya. Banyak tempat kuliner legendaris, menjadi salah satu alasannya.

Baca juga : Sate Landak Bu Ria, Kuliner Ekstrem Malang yang Bikin Lidah Bergoyang

Kedai Bakso & Mie Ayam Mandala (c) Billy Ramdani/Travelingyuk

Bagi Teman Traveler yang hobi backpacker-an, Jogja adalah tujuan yang tepat dan bersahabat. Tidak hanya soal akomodasi dan destinasi wisata, untuk kegiatan kulineran pun kota ini tetap menawarkan berbagai olahan makanan lezat dengan harga yang murah. Salah buktinya adalah Bakso & Mie Ayam Mandala.

Bakso & Mie Ayam Mandala yang Legendaris

Tempat parkir kedai (c) Billy Ramdani/Travelingyuk

Berada di Jalan Soragan, Ngestiharjo, Kecamatan Kasihan, Kabupaten Bantul, terdapat kedai Bakso & Mie Ayam Mandala yang cukup legendaris. Kuliner yang juga dikenal dengan sebutan Mie Ayam Soragan ini, sudah ada sejak tahun 1995. Buka mulai pukul 10.00 hingga 17.00, kedai ini selalu dipadati para pelanggan, terutama anak-anak muda setiap harinya. Disamping rasanya yang enak, harganya yang murah juga menjadi alasan kuliner ini cukup hits di Yogyakarta.

Kuliner yang Cocok untuk Para Backpacker

Bakso & Mie Ayam Mandala (c) Billy Ramdani/Travelingyuk

Meski mie bukanlah makanan pokok masyarakat Indonesia, namun panganan yang mengandung karbohidrat ini dengan cepat dapat mengobati perut lapar. Bagi Teman Traveler yang backpacker-an di Yogyakarta, menyantap makan siang di kedai Bakso & Mie Ayam Mandala adalah pilihan yang tepat. Harganya yang murah yaitu Rp6.000 untuk satu porsi mie ayam, akan sangat bersahabat dengan dompet.

Mie Ayam Bakso Telur Pilihan Favorit

Menggugah selera (c) Billy Ramdani/Travelingyuk

Kedai Bakso & Mie Ayam Mandala meyajikan 2 pilihan menu, yaitu mie ayam original biasa dan plus bakso, yang terdiri dari dua macam yaitu isi daging dan telur. Bagi Teman Traveler yang akan mencoba kulineran di kedai yang legendaris ini, Mie Ayam Bakso Telur sangat recommended untuk dicicipi. Rasanya yang lezat dan gurih, dijamin akan memanjakan lidah para penikmatnya. Untuk urusan harga, satu porsi menu paling favorit ini hanya dibanderol Rp10.000 saja.

Mie Homemade & Bebas Formalin

Mie lezat yang aman (c) Billy Ramdani/Travelingyuk

Memiliki pelanggan setia sejak tahun 90-an hingga sekarang, tak lepas dari kelezatan dan cita rasanya yang terjaga. Kedai Bakso & Mie Ayam Mandala dikenal menggunakan mie produk sendiri yang telah terbukti bebas formalin. Tekstur lembutnya dengan tingkat kematangan yang pas, membuat makanan ini sangat mudah saat dikunyah.

Kuah Kaldu Ayam yang Gurih

Kaldu yang gurih (c) Billy Ramdani/Travelingyuk

Selain karena keunggulan tekstur mie dan bakso yang enak, Kedai Bakso & Mie Ayam Mandala juga dikenal dengan kuah kaldu ayamnya yang gurih dan alami. Sebelum semua bahan dicampurkan ke dalam satu mangkuk, sang juru masak terlebih dahulu akan membuat racikan bumbu khusus. Selanjutnya mie akan yang sudah dimasak dituangkan ke dalam mangkuk dan disiram kuah kaldu. Sehingga rasa gurih tidak hanya berasal dari bumbu, namun juga kuahnya.

Pelayanan yang Cepat

Penyajian cepat (c) Billy Ramdani/Travelingyuk

Bagi Teman Traveler yang ingin segera mengobati rasa lapar pada jam makan siang, Kedai Bakso & Mie Ayam Mandala sangat cocok untuk dikunjungi. Meski tempat ini cukup ramai didatangi pelanggan, namun pelayanan yang sangat cepat, membuat nyaman para pembeli. Tercatat kurang lebih 10 menit setelah melakukan pemesanan, pengunjung sudah bisa menikmati menu makanan yang dipesan.

Tempat yang Cukup Nyaman

Tempat nyaman (c) Billy Ramdani/Travelingyuk

Meski Kedai Bakso & Mie Ayam Mandala selalu mengutamakan kelezatan menu makanannya, namun kenyamanan tempat makan juga tetap menjadi prioritas. Dengan mengusung interior yang tradisional, para pelanggan tidak akan terganggu pada saat menikmati sajian kuliner yang legendaris ini.

Bagi teman traveler yang akan berlibur ke Yogyakarta, bertualang menikmati sajian kuliner di kota ini terbukti tidak akan menghabiskan budget yang besar. Sehingga untuk datang ke daerah yang bersejarah ini, tidak perlu menunggu jadi orang kaya dulu. Next

ramadan

Nikmati Kampung Korea di Kiara Artha Park Bandung

Air Terjun Granjangan, Wisata Alam yang Begitu Sejuk dan Menenangkan