Tak bisa dipungkiri, Pulau Dewata masih menjadi destinasi favorit. Tidak hanya bagi wisawatan asing, tapi untuk masyarakat Indonesia juga. Pantainya indah, pegunungannya pun masih asri, apalagi budayanya selalu menarik untuk diperhatikan. Namun, kini tak usah jauh-jauh menyeberang samudra, karena di Karanganyar sudah ada resto rasa Bali. Yuk, lihat lebih dekat.
Baca juga : Curug Cipamingkis, Punya Mitos Air Penuh Berkah Cinta
Nuansa Bali di Jawa Tengah
Warga Karanganyar bisa berbahagia, karena untuk menyegarkan mata dan pikiran kini tak perlu jauh-jauh ke Bali. Di kawasan Ngargoyoso ada Bali Ndeso, sebuah lahan berukuran sekitar 2000 hektar yang disulap menjadi Pulau Dewata mini. Saat libur akhir pekan kamu bisa bersenang-senang sambil berburu kuliner Karanganyar di sini. Selain makan, kamu bisa keliling untuk sekadar menikmati pemandangan dan berswafoto. Banyak sudut cantik yang bisa digunakan sebagai latar belakang fotomu, lho.
Berlokasi di Kaki Gunung Lawu
Saat traveling ke Jember, kamu bisa menikmati pemandangan ala Ubud dengan berkunjung ke Puncak Rembangan. Sawah-sawah yang bertumpuk-tumpuk yang akan menjadi hiburanmu di kawasan ini. Nah, suasana Bali juga berhasil dibangun di Karanganyar. Serunya lagi, hawa di lokasi sangat sejuk karena berada di kaki Gunung Lawu. Saat menikmati waktu di Bali Ndeso, kamu bisa melihat kecantikan Karanganyar dari ketinggian. Seger banget dan bikin betah.
Atap yang Diimpor Langsung dari Bali
Terlihat ada dua gabungan budaya di Bali Ndeso. Beberapa bangunannya menggunakan konsep Joglo, yaitu rumah adat khas Jawa. Ukiran-ukiran yang digunakan pun ternyata adalah kerajinan yang didatangkan langsung dari Jepara. Sedangkan di pondok lainnya ditutup dengan atap alang-alang yang ternyata diimpor langsung dari Bali. Jadi ingat Bambu Indah Ubud, akomodasi di Pulau Dewata yang mendatangkan rumah-rumah adat dari daerah lain, seperti Minang. Keren banget, kan?
Wisata Lain di Karanganyar
Tak hanya Bali Ndeso, Karanganyar juga memiliki wisata alam yang tidak kalah indah. Di antaranya adalah Air Terjun Jumog, yang masih di daerah yang sama dengan restoran ala Pulau Dewata tersebut. Berkendara pun hanya dibutuhkan waktu tak sampai 10 menit. Siap-siap dibuat terpana dengan keindahannya yang bak lukisan. Di daerah lainnya, ada juga Bukit Sekipan yang boleh dijadikan destinasi untuk menghabiskan weekend. Lokasinya berada di Kalisoro, bisa ditempuh dengan 30 menit berkendara dari Air Terjun Jumog.
Lengkapi Jelajah Kulinermu
Mumpung berkunjung ke kabupaten yang berada di ujung Solo ini, jangan lupa mencicipi berbagai kulinernya yang tak ada di tempat lain. Di antaranya adalah Sate Kelinci, dagingnya lebih empuk dan lembut dari ayam. Kuliner ini dipercaya bisa menghangat badan, cocok untuk dinikmati di daerah sejuk seperti kaki Gunung Lawu. Lainnya yang tak kalah menantang untuk dicoba yaitu Sate Landak. Terdengar ekstrim, ya? Namun daging binatang ini kabarnya bisa mengobati gatal-gatal, asma, dan juga menambah stamina. Mampir saja ke Sate Landak Gunung Mas di Jl. Raya Matesih-Tawangmangu, Nglebak, Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar.
Nah, sudah tahu kan harus ke mana saat weekend mendatang? Bali Ndeso tak buka hingga sore saja, saat malam pun tempat ini juga indah. Bagaimana, siapa yang sudah berkunjung ke sini? Next