Saat traveling ke luar propinsi, armada pesawat memang yang paling praktis. Namun, jika hanya butuh beberapa jam perjalanan saja, lebih baik menggunakan jalur darat. Apalagi jika pergi beramai-ramai dengan para sahabat, menyetir sendiri bisa jadi pilihan. Selain bisa berhenti kapan pun, kamu dan rombongan bisa bebas mampir ke mana saja. Setiap ada kuliner yang enak, bisa turun dan nyobain dulu, nih. Apalagi jika melewati Tol Salatiga yang seperti di Swiss.
Baca juga : Berfoto Sambil Menikmati Keindahan Alam di Kamodjan Fillage
Ada yang perlu diperhatikan bagi kamu yang sering bepergian dengan mobil sendiri. Dilansir dari www.cnnindonesia.com, mulai Oktober 2017 semua tol sudah tidak menerima pembayaran tunai, lho. Sejak Lebaran kemarin, pemerintah mulai mengarahkan masyarakat untuk menggunakan pembayaran tol dengan e-money atau e-toll card, yaitu dengan memberikan berbagai potongan harga. Kini, sudah saatnya langkah ini kian diseriusi.
BI dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyepakati untuk memperluas kerjasama dalam meningkatkan elektronifikasi di jalan tol. Gubernur Bank Indonesia, Agus D.W. Martowardojo juga menyatakan, “BI bersama Kementerian PUPR memandang perlu untuk mempercepat penggunaan non tunai di 35 ruas tol yang ada sekarang. Saat ini, dari seluruh ruas jalan tol, penggunaan secara non tunai baru 23 sampai 25 persen,”.
Pak Agus juga menjelaskan bahwa elektronifikasi jalan tol ini tidak hanya memberi keuntungan pengguna, namun juga pihak petugas jalan tol. “Bagi pengguna, pembayaran secara non tunai akan memberikan rasa aman karena jumlah yang dibayar akurat, sesuai dengan tarif. Selain itu, proses transaksi juga akan jauh lebih cepat dan nyaman karena tidak perlu ada uang kembalian,” jelasnya.
Demi berjalannya aturan baru ini, pemerintah akan merangkul lebih banyak bank lagi untuk diajak kerja sama. Hingga kini, sudah ada 5 yang bergabung, yaitu Bank Mandiri, BNI, BRI, BTN, dan juga BCA. Sedangkan Bank DKI, Nobu Bank, dan Bank Mega juga akan segera bergabung. Serunya, pengguna jalan tol hanya perlu men-tap sekali untuk keluar dan masuk. Jadi proses pembayaran ini akan terjadi super singkat.
Pada waktunya nanti, peraturan ini akan mengikat sehingga pembayaran wajib menggunakan e-money. Herry TZ, Kepala BPJT Kementerian PUPR menyatakan, “Jadi bukan enforcement ada sanksi atau apa, tapi nanti pada waktunya tidak ada lagi nontunai, tidak ada lagi uang kembalian. Bayar tunai tidak diterima lagi.” Wah, sudah siap atau belum nih? Segera isi kartu tol-mu dan jangan lupa isi ulang ya, biar kamu enggak bikin macet saat membayar tol. Next