Ruth Devi
Briksdalsbreen atau Gletser Briksdal merupakan salah satu tempat wisata terpopuler di Norwegia. Pesona alam memikat ini bisa dikunjungi hingga 300.000 orang per tahun. Tak mengejutkan, mengingat keindahannya memang sangat luar biasa.
Baca juga : Museum Satria Mandala Jakarta, Menggali Sejarah Ditengah Ibu Kota
Saya sendiri sempat berkunjung ke Briksdalsbreen beberapa saat lalu dan menyaksikan sendiri betapa megahnya tempat ini. Buat Teman Traveler yang mengaku mencintai pesona alam, wajib mengagendakan ke sini jika sedang ada kesempatan. Namun untuk mengobati rasa penasaran sementara, yuk simak ulasan saya berikut ini.
Bongkahan Es Raksasa
Sebelum membahas lebih dalam soal Briksdalsbreen, Teman Traveler mungkin banyak yang belum tahu soal gletser. Bongkahan es raksasa di permukaan tanah ini merupakan akumulasi endapan salju yang kemudian membatu.
Gletser sendiri bisa berubah bentuk dan volumenya, tergantung banyak faktor. Mulai dari suhu, volume hujan salju, dan masih banyak lagi.
Cabang Gletser Terbesar
Gletser terbesar di dunia dikenal dengan nama Jostedal atau Jostedalbreen. Luasnya mencapai 487 kilometer persegi dan terletak di Taman Nasional Jostedalbreen, yang baru dibuka untuk umum pada 1991 silam. Hampir separuh kawasan taman nasional ini permukaannya merupakan gletser.
Gletser Jostedal bisa ditemukan di Norwegia barat dan puncak tertingginya menjulang hingga 1957 meter di atas permukaan laut. Saking besarnya, gletser ini diperkirakan punya sekitar 50 cabang. Salah satunya adalah Briksdalsbreen atau Gletser Briksdal.
Bisa Membentuk Danau
Briksdalsbreen berada di lembah Briksdalen. Jika permukaan esnya meleleh airnya bakal terkumpul dan membentuk Danau Briksdalsbrevatnet. Teman Traveler bisa melihat fenomena alam apik ini di ketinggian 346 meter di atas permukaan laut.
Namun demikian, hal tersebut dikhawatirkan bisa membuat Briksdalbreen terputus dari gletser induknya. Dalam beberapa tahun terakhir, tumpukan saljunya memang sudah kelihatan mulai mencari. Wah, sayang jika itu sampai terjadi ya Teman Traveler.
Perjalanan Menuju Gletser
Ada dua jalur yang bisa ditempuh untuk menuju Gletser Briksdalbreen. Teman Traveler bisa berangkat dari Mountain Lodge dengan berjalan kaki atau menumpang troll cars. Perjalanan nanti bakal menempuh jarak kurang lebih tiga kilometer.
Sebelum ada transportasi troll cars di 2003, turis harus naik kereta yang ditarik kuda poni untuk menuju Briksdalbreen. Kala itu jalanannya juga belum terlalu mulus. Namun semua berubah sejak penduduk sekitar berinisiatif mempermudah akses menuju gletser, sehingga tempat ini makin siap jadi destinasi wisata.
Oh ya, selagi berada di Mountain Lodge, Teman Traveler bisa mampir dulu ke toko suvenir jika ingin membeli oleh. Andai ingin beristirahat sebelum melanjutkan perjalanan, tinggal bermalam di salah satu hotel di sekitar sini.
Pemandangan Indah Sepanjang Jalan
Kala saya berkunjung ke gletser megah ini, cuaca sedang hujan gerimis Teman Traveler. Sembari mengenakan jas hujan, saya menempuh perjalanan naik mobil dan dilanjut berjalan kaki.
Meski begitu, jalanan yang dilalui tak terlalu mulus. Ada beberapa tikungan dan tanjakan yang cukup menantang. Tidak kebayang deh, bagaimana rasanya jika saya harus menjalani semuanya itu dengan berjalan kaki.
Oh ya, sepanjang perjalanan Teman Traveler dijamin takkan bosan. Ada banyak pengalaman menarik yang bisa kalian nikmati. Salah satunya adalah air terjun yang muncul akibat lelehnya gletser. Alirannya lantas membentuk sungai dengan arus cukup deras.
Itulah sedikit pengalaman saya menjelajah ke Briksdalbeen, cabang gletser terbesar di dunia. Semoga cerita ini bisa jadi referensi buat Teman Traveler yang sedang berencana adakan perjalanan wisata ke Norwegia ya. Next
