Bicara soal wisata, Papua selama ini lebih dikenal dengan eksotika bawah laut, seperti di kawasan Raja Ampat. Nyatanya masih ada banyak keindahan menarik yang bisa disimak di Bumi Cendrawasih ini. Salah satunya yang bisa dinikmati di Bukit Jokowi, menawarkan panorama indah dari ketinggian.
Baca juga : Warung Sate Kelinci Batu, Si Penghangat Badan Nikmat
Nama Bukit Jokowi memang terdengar unik di telinga. Setelah diusut, ternyata ada sejarah menarik di baliknya. Bahkan rupa-rupanya destinasi ini dulunya sempat terbengkalai dan dipandang sebelah mata. Berikut cerita selengkapnya.
1. Terangkat Berkat Sang Presiden
Bukit Jokowi terletak di kawasan Abepura, tak jauh dari Jayapura. Sebelum menjadi destinasi wisata hits seperti sekarang, bukit ini pernah bernama Skyline. Entah apa yang mendasari penamaan tersebut, namun yang jelas kondisinya cukup menyedihkan dan jarang dilirik wisatawan asing maupun warga lokal.
Namun semua berubah sejak kunjungan Presiden Joko Widodo alias Jokowi pada 2014 silam. Kala itu RI 1 berniat memantau proses pembangunan sejumlah infrastruktur jalan dan jembatan. Beliau membutuhkan titik khusus dari ketinggian untuk mengamati semua proses pengerjaan. Bukit Skyline lantas dianggap sebagai lokasi yang pas.
2. Lebih Indah dan Terawat
Demi menyambut kedatangan Jokowi, Bukit Skyline mendadak dipermak dan dipercantik. Tanaman-tanaman liar dicabut, akses jalan dipermudah, suasana di sekitarnya pun jadi terasa lebih elok dari sebelumnya. Perlahan, nama Skyline mulai ditinggalkan dan warga setempat lebih sering menyebutnya dengan nama Bukit Jokowi.
Usai kunjungan pria Solo berakhir, Bukit Jokowi perlahan menjadi tempat wisata hits bagi warga Abepura maupun wisatawan asing. Menuju ke lokasi ini pun tidak terlalu sulit, hanya butuh perjalanan kurang lebih 30 menit dari Jayapura. Sementara mereka yang ada di Abepura cuma perlu meluangkan waktu 15 menit.
3. Panorama Memanjakan
Bukan sesuatu yang aneh jika Bukit Jokowi menjadi lokasi favorit warga Abepura menghabiskan akhir pekan. Puncaknya menghadap langsung ke Samudra Pasifik dan Teluk Youtefa. Lokasi yang disebut terakhir merupakan kawasan penting, di dalamnya terdapat Kampung Enggros dan Tobati, yaitu dua kampung tertua di Jayapura.
Para pedagang pun langsung menangkap animo warga sekitar. Muncul sejumlah warung dengan kelapa muda, selain itu ada beberapa tempat duduk sengaja dibuat dengan bentuk menarik menyerupai honai. Para pengunjung bisa bersantai sembari menikmati indahnya Teluk Youtefa dan perbukitan di sekitarnya dari ketinggian.
4. Wisata Terjangkau
Bukit Jokowi termasuk destinasi wisata pas untuk bersantai bersama keluarga di akhir pekan. Akses jalan ke sana termasuk mudah, selain itu juga tak perlu mengeluarkan biaya besar. Pengunjung hanya perlu membayar biaya parkir, lima ribu rupiah untuk sepeda motor dan 10 ribu rupiah untuk kendaraan roda empat.
Itulah tadi sedikit gambaran mengenai keindahan dan daya tarik Bukit Jokowi. Bagi sobat traveler yang berminat menikmati indahnya panorama Papua dari ketinggian, bisa coba mengunjungi lokasi ini untuk mendapatkan pengalaman unik dan berbeda. Next