in ,

Selain di Jepang, Bunga Sakura di Sumba Takkalah Cantiknya

Selain di Jepang, Bunga Sakura di Sumba Takkalah Cantiknya

Hanya Tumbuh di Musim Panas
Hanya Tumbuh di Musim Panas

Bunga Sakura, selama ini dikenal tumbuh dengan subur di tanah Jepang. Keindahannya bisa Teman Traveler lihat saat musim semi tiba. Ternyara selain di Jepang, bunga cantik ini bisa juga ditemukan di Indonesia, lho. Bunga Sakura di Sumba, misalnya. Siapa percaya, di pinggiran jalan, tumbuh pohon cantik dengan warna yang menawan. Tak percaya? Simak ulasan berikut ini!

Baca juga : Wisata Alam di Bintan Kepulauan Riau, Pemandangannya Tak Kalah Dengan Bali

1. Tumbuh di Tepi Jalan Menuju Puru Kambera

Tumbuh di Pinggir Jalan Sumba
Tumbuh di Pinggir Jalan Sumba via Instagram/olivia_neolaka04

Teman Traveler yang sedang merencanakan untuk berlibur di Pantai Puru Kambera, siap-siap saja melihat si cantik ini di sepanjang jalannya ya. Pasalnya, bunga Sakura di Sumba ini memang tumbuh di pinggir-pinggir jalan. Kecantikannya, kontras dengan pemandangan sekitar yang terdiri atas savana kering berwarna coklat. Perjalanan menuju Puru Kambera, sudah dibuka lebih dulu oleh pemandangan indah ini.

2. Berbeda Jenis dengan Sakura Jepang

Meski Berbeda dengan Sakura Jepang, Cantiknya Sama Saja
Meski Berbeda dengan Sakura Jepang, Cantiknya Sama Saja via Instagram/lyritani8

Bunga Sakura di Sumba, meski sama-sama cantik, ternyata berasal dari jenis bunga yang berbeda dengan yang ada di Jepang. Masyarakat sekitar menyebutnya dengan Bunga Konjil. Dalam bahasa Latin, namanya adalah Cassia Javanica. Dilihat dari namanya, bunga ini berasal dari Pulau Jawa. Jenis Sakura di Sumba, berbeda di bagian kelopak dan kepala sari. Hanya, jika dilihat secara sekilas, tidak tampak perbedaan yang mencolok antara dua bunga ini.

3. Hanya Bersemi di Musim Panas

Hanya Tumbuh di Musim Panas
Hanya Tumbuh di Musim Panas via Instagram/adeeferdinand

Jika sudah tertarik, dan ingin segera melihatnya, lebih baik segera ke sini, Teman Traveler. Sebab, cantiknya Bunga Sakura di Sumba ini, hanya bisa disaksikan saat puncak musim kemarau, yaitu pada September hingga Oktober. Jika Teman Traveler datang di Bulan November, dan musim hujan sudah mulai tiba, bunga-bunga di pohon akan mulai berguguran. Tetap cantik kok.

4. Jadi Spot Foto Cantik

Jadi Spot Foto yang Cantik dan Menarik
Jadi Spot Foto yang Cantik dan Menarik via Instagram/komangcintyaadnyani

Karena kecantikannya yang unik, tumbuh liar di sepanjang jalan, pohon bunga Sakura di Sumba ini kerap dijadikan tempat berfoto. Banyak wisatawan yang sengaja berhenti di area sekitar pepohonan untuk selfi atau foto bersama teman. Jadinya, tak perlu jauh ke Jepang untuk bisa foto bareng Bunga Sakura, kan?

Tumbuhnya Bunga Sakura di Sumba ini menjadi fenomena sendiri di kalangan penikmat jalan-jalan. Meski jenisnya tidak sama dengan bunga yang ada di jepang, cantiknya tak jauh beda. Warna putih berpadu dengan pink dan ungu yang lebat, terlihat eksotis di tengah-tengah gersangnya kawasan sekitar. Yuk! Mumpung masih musim panas! Jangan sampai ketinggalan musimnya, ya. Next

ramadan
Pecak Gurame makanan dari Betawi yang masih bertahan.

Gurame Pecak H Nasun, Warung Legendaris yang Pertahankan Kuliner Betawi

Kedai Kopi yang menyuguhkan Kopi Khas Garut

Deretan Kedai Kopi Garut yang Tidak Boleh Terlewat, Langsung dari Kebun Setempat