Indonesia sangat terkenal karena memiliki warisan budaya yang sangat banyak, warisan itu berasal dari perjalanan panjang berdirinya bangsa ini. Salah satu contoh warisan yang masih kokoh hingga saat ini adalah candi. Tidak hanya sebuah peninggalan sejarah, candi memiliki hubungan yang sangat mendalam bagi masyarakat karena candi adalah tempat suci yang dipergunakan untuk ibadah. Seiring berjalannya waktu, candi menjadi destinasi wisata karena tempat ini menjadi tempat belajar sejarah dan memiliki arsitektur yang indah.
Baca juga : Pawone Simbah Batang, Rumah Makan Nostalgia Tempo Dulu
Bagi Teman Traveler yang tinggal di Jawa Tengah, pasti sudah akrab dengan Candi Gedong Songo. Kawasan wisata ini banyak dikunjungin oleh masyarakat lokal dan luar daerah karena memiliki peningalan sejarah yang memukau. Tidak hanya itu, Candi Gedong Songo yang berada di lereng Gunung Ungaran menjadikan tempat ini memiliki pemandangan mempesona yang tidak kalah dari tempat wisata lainnya.
Tahu Lebih Jauh Tentang Candi Gedong Songo
Kawasan candi dibangun di perbukitan Lereng Gunung Ungaran, pada ketinggian antara 1200 – 1400 m di atas permukaan laut. Dilihat dari ciri-ciri yang ada, Candi Gedong Songo dibangun semasa dengan Candi Dieng, yaitu sekitar abad 7 sampai 9 Masehi. Berdasarkan arca-arca yang ditemukan, Candi Gedong Songo ini berlatar belakang agama Hindu.
Nama Gedong Songo diberikan dari warga setempat. “Gedong” yang artinya rumah atau bangunan dan “Songo” berarti Sembilan. Jadi arti kata Gedong Songo adalah sembilan bangunan candi. walaupun namanya adalah sembilan kelompok candi, namun saat ini hanya terdapat lima kelompok candi yang masih utuh dan terpisah-pisah. Candi Gedong I yang terletak paling bawah hingga Candi Gedong V yang terletak paling atas.
Hal Unik Seputar Candi Gedong Songo
Candi ini sangat unik karena bangunannya yang berada di lereng gunung. Teman Traveler akan menikmati suasana yang berbeda ketika berwisata sejarah ke sini, untuk dapat melihat semua candi yang ada, Teman Traveler perlu mendaki naik. Dalam perjalanan, Teman Traveler akan menikmati kesegaran alam, melihat tanaman pertanian warga, serta pemandangan yang mempesona.
Fasilitas Candi Gedong Songo
Untuk menunjang wisatawan yang mengunjungi Candi Gedong Songo, terdapat beberapa fasilitas yang tersedia. Bagi wisatawan dari luar Kota Semarang, tidak perlu bingung menginap dimana karena Candi Gedong Songo memiliki tempat penginapan yang dapat Teman Traveler sewa mulai dari Rp300.000 hingga Rp2.000.000 per malamnya atau Teman Traveler dapat menyewa penginapan di sekitar daerah tersebut.
Selain itu, Teman Traveler juga dapat menemukan tempat makanan berat atau ringan serta pedagang asongan yang berjualan di sekitar candi. Bagi Teman Traveler yang ingin melihat seluruh candi tetapi tidak tahan berjalan kaki, Teman Traveler bisa menggunakan jasa kuda yang ada di tempat ini. Saat perjalanan, Teman Traveler juga bisa menikmati pemandian air panas serta fasilitas lainnya seperti tempat parkir kendaraan, mushola, serta toilet.
Spot Foto
Bangunan candi yang memiliki nilai sejarah, budaya yang tinggi dan berpadu dengan pemandangan khas gunung, menjadikan suasa yang dimilikinya sangatlah keren untuk dijadikan background foto. Teman Traveler bisa mencari tempat terbaik untuk berfoto, tapi ingat selalu berhati-hati dan tidak merusak fasilitas serta bangunan candi.
Akses Menuju Lokasi & Harga Tiket Masuk
Jalan Setapak Menuju Candi (c) Chandra Xave/TravelingyukLokasi Candi Gedong Songo berada di Jalan Krajan, Candi, Kecamatan Bandungan, Semarang, Jawa Tengah. Untuk mencapai tempat ini, Teman Traveler bisa melalui beberapa jalur, dengan menggunakan Google Maps. Candi Gedong Songo buka dari jam 06:30 – 18:00 setiap harinya. Harga tiket masuk sebesar Rp10.000.
Tips Berwisata
Agar perjalanan wisatamu aman dan nyaman, ada beberapa tips yang bisa Teman Traveler gunakan seperti : Next
- Perhatikan kondisi kendaraan, karena untuk menuju lokasi jalannya terus menanjak naik.
- Berpakaianlah yang sopan.
- Agar dapat menikmati seluruh candi sebaiknya Teman Traveler datang di pagi atau siang hari. Waktu tersebut pilihan yang paling pas agar Teman Traveler dapat menikmati perjalanan serta tidak takut terlambat turun dari atas gunung.
- Memakai alas kaki yang nyaman. Tidak disarankan menggunakan sandal jepit, khawatir kaki akan lecet.
- Kawasan ini sangat dilindungi. Dilarang mencoret-coret apalagi merusak benda yang ada.
- Selalu menjaga barang bawaan pribadi
- Dewasalah dalam berwisata selalu menjaga lingkungan dan membuang sampah pada tempatnya