in ,

Cirahong, Jembatan Susun Dua yang Langka di Indonesia

Jembatan Cirahong, via instagram

Jika traveler liburan baik di Tasikmalaya atau Ciamis jangan sampai tidak mengabadikan foto keren dari jembatan susun dua Cirahong nan langka yang tepat berada di perbatasan dua kabupaten. Jembatan ini telah ada sejak zaman kolonial Belanda dan terus dipakai hingga saat ini baik untuk penyeberangan kendaraan maupun kereta api.

Baca juga : Deretan Wisata Alam di Kabupaten Jembrana, Mana yang Paling Indah?

Pernah melihat jembatan bersusun dalam satu konstruksi? Jembatan seperti gambaran tersebut bisa traveler jumpai di perbatasan antara kabupaten Tasikmalaya dan Ciamis, provinsi Jawa Barat atau lebih mudahnya traveler bisa datang ke desa Manonjaya di Tasikmalaya untuk melihat jembatan tersebut. Tidak tanggung-tanggung usia jembatan susun ini sudah lebih dari 100 tahun lho.

Jembatan Cirahong, via instagram
Jembatan Cirahong, via instagram

Jembatan berumur lebih dari 100 tahun dengan konstruksi bertingkat yang dimaksud adalah Jembatan Cirahong. Jembatan ini tersusun atas banyak sekali konstruksi baja yang ditopang oleh dua buah beton setinggi 46 meter. Pembangunannya membawa kita kembali ke masa kolonial Belanda yaitu pada rentang tahun 1893-1894.

Bagian bawah Jembatan Cirahong untuk kendaraan umum, via instagram
Bagian bawah Jembatan Cirahong untuk kendaraan umum, via instagram

keunikan jembatan ini terletak pada konstruksinya yang tersusun atas dua tingkat. Bagian atas jembatan berfungsi sebagai jembatan kereta api jurusan Bandung-Surabaya dan sebaliknya sedangkan bagian bawah digunakan sebagai jembatan penyeberangan kendaraan umum. Hanya saja kendaraan yang melintasi jembatan ini harus bergiliran lantaran ukuran lebar jembatan yang sempit hanya sekitar 2 meter saja.

Bagian tas Jembatan Cirahong untuk kereta api, via instagram
Bagian tas Jembatan Cirahong untuk kereta api, via instagram

Melintasi Jembatan Cirahong bisa dikatakan sebagai sarana uji adrenalin pasalnya jembatan akan bergetar saat dilewati terlebih saat bebarengan dengan kereta lewat, getarannya akan semakin terasa. Belum lagi mengingat umur jembatan yang sudah berumur lebih dari seabad dimana bantalan kayu di jembatan bagian bawah sudah banyak yang rapuh, bekal menambah ngeri lewat jembatan ini.

Tapi traveler tidak harus melewati jembatan ini saat datang ke lokasi. Cukup berada di sisi luar sudah bisa mengabadikan gambar yang keren. Tunggu hingga kereta lewat jika mau mendapatkan hasil foto yang lebih joss. Pemandangan jembatan, kereta dan alam sekitar menjadikan fotomu terlihat seperti di luar negeri lho. Sudah pernah ke jembatan ini guys? Next

ramadan

Written by Alfri

Aku orangnya suka traveling terutama menjelajahi tempat-tempat yang belum banyak dijamah para turis.

Video Traveling Paling Aneh, Kalian Tahu Bagaimana Traveler Ini Membuatnya?

Situ Lengkong Panjalu, Danau Yang Konon Airnya Berasal Dari Tetesan Air Zam-Zam