in , , ,

Eksotisme Danau Lau Kawar Kala Itu

Kegiatan camping sambil memancing adalah satu hal kegiatan yang menyenangkan. Terlebih bersama sahabat ataupun keluarga yang sekedar bercengkrama membuat suasan semakin indah. Lokasi yang terbilang cukup sempurna ini menyimpan banyak spot keren yang bisa kamu nimkati cuma cuma. Tempat ini adalah Danau Lau Kawar. Lokasi ini dulu menjadi tempat jujukan wisatawan kala menghabiskan hari libur bercengkerama sebari menenikmati alam serta melampiaskan hoby memancing di pinggiran danau.

Baca juga : Museum Bank Indonesia, Belajar Sejarah Rupiah

Keindahan Danau Lau Kawar yang kian asri dan sejuk. Foto via merdeka.com

Danau Lau kawar kali ini sedang dikembangkan oleh warga sekitar. Saat sebelum erupsi gunung sinabung banyak sekali tenda tenda para pendaki gunung disisi danau cantik ini. Namun sejak kejadian alam itu, aktivitas pengunjung di akhir pekan dan hari libur yang sibuk kala itu kini lenggang, layaknya lapangan bolo kaki yang di tinggal pemain dan penontonya. Kenangan kebersamaan menikmati secangkir kopi, diskusi topik-toping ringan, yang kadang cerita kita berakhir dengan tawa ditemani hangatnya api unggun di tengah malam mulai teringat satu-persatu kembali.

Kesejukan dan keasrian tampak mengelilingi danau Lau Kawar. Foto via detik.com

Bertahun sudah berlalu, saat pengunjung dilarang kesana, kita tak pernah mengunjungi danau Lau kawar lagi, sehingga tumbuhan ilalang tampak merajalela, ditambah perdu yang merajalela, lokasi faporit kita mendirikan tenda kini dibenam tanaman liar. Semua sudah berubah, tampak kontras perbedanya dari yang sebelumya, orang kampung bilang Danau Lau Kawar sedang menata diri, menghijaukan kembali oleh alam sehingga saat tiba waktunya nanti siap menerima kedatangan para pecinta keindahan Alam lagi.

Danau Lau Kawar tepat di kaki gunung Sinabung. Foto via tribuntravel.com

Keindahanya tak akan pudar, udara sejuk dan dinginya tak akan hilang dan nyanyian ombak air danau saat di hamtam aingin terhampas danĀ  berlari ke pinggir danau akan bisa di dengar lagi, rindu akan kenangan masa lalu di sana akan terulang kembali, bersabar dan berdoa berharap semua akan kembali seperti semula. Salam rindu Sinabung, salam rindu Danau Lau Kawar dan Salam Lestari. Next

ramadan

Kuliner Wajib Saat Kamu ke Garut!

Golden Sunrise di Bukit Sipiso Piso yang Mengagumkan