Rero Rivaldi
Sebagai negara yang punya kekayaan alam dan budaya yang begitu menawan, tidak terlalu mengherankan jika Indonesia banyak mendapat kunjungan dari turis mancanegara. Namun sepanjang tahun 2017 lalu, ternyata wisatawan asal Tiongkok-lah yang paling banyak mengunjungi Tanah Air.
Baca juga : Padamaran, Kue Tradisional Jambi yang Laris Manis Saat Ramadan
Hal ini terungkap lewat data yang dikeluarkan oleh Kementrian Pariwisata, lewat sebuah laporan di Jakarta Post belum lama ini. Dari Januari hingga November 2017, total sudah ada 1,97 juta warga Tiongkok yang menjejakkan kaki dan menikmati liburannya di Indonesia. Destinasi wisata mana yang menjadi favorit mereka? Berikut daftarnya sebagaimana Travelingyuk lansir dari Tempo.
1. Pulau Bintan, Riau
Data dari Kementrian Pariwisata mengungkap bahwa total ada 5 ribu turis dari Tiongkok mengunjungi Bintan di Februari. Bahkan pada perayaan Imlek, warga negeri Tirai Bambu banyak yang menghabiskan waktunya di Riau usai menumpang pesawat carteran dari Sriwijaya dan Citilink.
Kehadiran para turis Tiongkok ini diperkirakan akan memperkuat nilai tukar mata uang Indonesia terhadap mata uang asing. Menurut perwakilan Kementrian Pariwisata, Vincensius Jemadu rata-rata tiap turis menghabiskan seribu dollar Amerika Serikat ketika berada di Tanah Air.
Kebanyakan uang sebanyak itu dihabiskan bersama keluarga, serta untuk membeli obat-obatan tradisional dan sarang burung.
Bintan sendiri merupakan daerah yang memang lekat dengan budaya Tiongkok dan Buddhisme. Terdapat beberapa kuil Buddha seperti Vihara Dharma Sasana, Banyan, Vihara Bhatra Sasana, Cetiya Bodiya Sasana. Selain itu para turis biasanya juga senang menghabiskan waktu mereka di kawasan Pecinan.
2. Bali
Destinasi lain yang juga diserbu oleh warga Tiongkok saat Tahun Baru Imlek adalah Bali. Meski tidak memiliki budaya Tiongkok yang kental dan juga adanya travel warning dari pemerintah RRC, hal tersebut rupanya tidak menyurutkan minat para wisatawan dari negeri Tirai Bambu tersebut untuk mengunjungi Pulau Dewata.
Menurut data yang diturunkan oleh Kementrian, diperkirakan ada 15.000 turis Tiongkok yang memadati Bali selama Imlek.
3. Manado
Tingkat okupansi hotel di Manado, Sulawesi Selatan, diklaim stabil berada di kisaran 70 hingga 80 persen berkat semakin banyaknya turis Tiongkok yang berkunjung ke kawasan ini.
Rata-rata okupansi hotel biasanya menurun selama Desember. Namun kehadiran ribuan turis dari Tiongkok membuat angkanya naik hingga mencapai 76 persen.
Total ada 7.208 turis asal negeri Tirai Bambu yang mengunjungi Sulawesi Utara di Desember 2017. Angka tersebut mewakili 83,94 persen dari total wisatawan asing yang masuk lewat Bandara Sam Ratulangi.
Beberapa hal menarik yang bisa dilakukan di Manado antara lain menikmati indahnya Pantai Malalayang dan berfoto di Monumen Yesus Memberkati yang mirip dengan monumen di Brasil. Selain itu masih ada keindahan bawah laut yang luar biasa di Bunaken.
4. Kupang, Nusa Tenggara Timur
Pemerintah Nusa Tenggara Timur dan Konsulat Jendral Tiongkok di Bali sempat bekerja sama menggelar pameran seni di Kupang awal bulan ini. Kerjasama ini merupakan kali keempat dan kembali diadakan untuk menyambut Tahun Baru Imlek.
Untuk menunjukkan keseriusannya, pihak Tiongkok bahkan mengirim 30 orang penari mereka langsung dari Daratan Cina untuk ikut berpartisipasi dalam 13 pertunjukan yang digelar di Balai El Tari di Kupang. Keberadaan festival budaya dan seni seperti ini diharapkan akan memancing minat para turis asing untuk datang dan menikmati kunjungan mereka ke NTT.
Beberapa spot wisata menarik yang ada di Kupang antara lain Danau Kelimutu, yang menjadi bagian dari Taman Nasional Kelimutu. Bagi penggemar pantai, ada Pantai Pink, Walakiri, dan Kolbano.
Namun tentu saja andalan NTT untuk menarik para turis asing maupun domestik adalah Taman Nasional Komodo, satu-satunya tempat di dunia untuk melihat keturunan kadal purba hidup di habitat aslinya.
Itulah daftar destinasi favorit para turis Tiongkok yang mengunjungi Indonesia dalam setahun belakangan. Bagaimana, tertarik menjadikannya sebagai inspirasi untuk menyusun rencana liburan dalam waktu dekat? Next
