Masih ingat dengan mangkuk cap jago? Yap, alat makan ini produk lawas tapi penuh kenangan. Bahkan kamera siap jadi saksi bisu ketika datang ke warung dengan mangkuk tersebut. Selain mangkuk cap jago, ternyata ada warung makan yang menggunakan gelas yang tak kalah ikonik. Penasaran di mana saja Teman Traveler dapat melihat gelas lawas ikonik ini, kan?
Baca juga : Mengunjungi Pasar Barang Antik di Kota Lama Semarang
Depot Hoklay, Malang
Malang tidak hanya terkenal akan baksonya. Kamu juga dapat menemukan banyak kedai makan yang telah berumur. Salah satunya Depot Hoklay di Jalan K.H Ahmad Dahlan yang berdiri sejak tahun 1946. Menu yang ditawarkan berupa cwimie dan lumpia. Namun, yang ikonik dari sini adalah gelasnya. Tak berubah, Hoklay menggunakan botol merek Coca-cola sebagai gelas fosco. Minuman khas yang berisi susu dicampur cokelat.
Susu Teh Botol, Wonosobo
Liburan ke Wonosobo memang mengasyikkan. Apalagi udara sejuk yang bikin lapar dan haus. Tak perlu khawatir, banyak kedai mie ongklok di sini. Di daerah alun-alun juga terdapat banyak gerai yang menawarkan minuman. Seperti Susu Botol yang juga dikemas dalam botol merek Teh Botol Sosro. Rasanya segar karena isinya berupa susu murni. Pas banget ditemani dengan sate jamur serta tempe kemul khas Wonosobo.
Gelas Enamel Lurik, Jogja
Berikutnya gelas ikonik yang mencuri perhatian adalah Gelas Enamel Lurik. Yap, gelas atau cangkir lawas bermotif hijau putih. Tempat minum ini sebenarnya mudah ditemukan di beberapa kedai kopi. Salah satunya di Kopi Klothok Jogja. Tidak hanya gelas, tapi ada juga ceret dengan aneka ukuran. Wah, pasti bakal ingat masa kecil. Apalagi nyeruput kopinya dengan menikmati persawahan di depan kedai kopi hits ini. Selain gelas lurik, Teman Traveler juga bisa memesan kopi dengan menggunakan gelas cap bunga yang tak kalah jadul.
Nah, itulah gelas lawas ikonik di beberapa tempat makan yang ada di tanah air. Bagaimana dengan kamu, punya rekomendasi warung lain dengan alat minum lawas? Tinggalkan komentarmu di bawah ini ya! Next