Teman Traveler yang berdomisili di Tulungagung dan sekitarnya, kini kalian bisa menikmati menu barbeque dengan teknik yakiniku, lho. Sajian daging ala Jepang tersebut merupakan salah satu menu baru Gyutori, restoran dengan sajian masakan khas Negeri Matahari Terbit di Kota Marmer. Yuk, lihat lebih dekat seperti apa wujudnya.
Baca juga : Tembok Cinta Paris, Ada Tulisan Bahasa Indonesia Hingga Jawa!
Sajikan Menu ala Jepang
Gyutori adalah sebuah tempat makan di Jl. Kyai Mojo No.30, Karangwaru. Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, restoran ini menyajikan masakan Jepang sebagai menu andalan.
Ragam menu sushi, teriyaki, hingga ramen sudah lebih dulu memanjakan lidah para pelanggan. Pilihan ramen cukup bervariasi dan menggugah selera, apalagi jika dinikmati hangat-hangat.
Chicken katsu-nya juga tak kalah sedap. Hanya dengan Rp17.000, kita sudah bisa menyantap daging krispi berbumbu saos lada hitam yang lezat.
Yakiniku Jadi Menu Terbaru
Dalam beberapa bulan terakhir Gyutori Tulungagung berinovasi dengan hadirkan menu barbeque, sekaligus jadi tempat pertama di Kota Marmer yang menyajikannya. Kehadiran sajian anyar tersebut langsung menyita perhatian. Kalian bisa menyantap daging sapi, ayam, atau sosis hangat-hangat langsung dari panggangannya.
Dengan kompor khusus beserta alat lengkap, kalian akan diajari cara memproses makanan hingga matang sempurna. Petunjuknya juga ada di daftar menu. Tak perlu khawatir daging kurang matang ataupun hangus.
Harga sepaket yakiniku dibanderol mulai dari Rp45.000 hingga Rp120.000. Bisa dimakan ramai-ramai untuk dua hingga empat orang. Ada pilihan saos di luar paket tersebut agar daging lebih kaya rasa.
Selain nasi, saos dan daging atau sosis, tersaji pula kimchi lobak, daun bawang dan selada. Perpaduan sempurna untuk nikmati daging panggang bersama teman atau keluarga. Jangan khawatir, menu di sini halal untuk disantap sahabat muslim.
Teman Traveler mungkin pernah melihat kedai di Jepang atau Korea yang melengkapi ruangan dengan cerobong untuk membuang asap hasil panggangan. Meski bakal membuat suasana kian otentik, sayangnya Gyutori Tulungagung tidak menerapkan hal serupa.
Namun, tak perlu khawatir kenyamanan bakal berkurang. Di lantai dua terdapat ruangan terbuka dan luas. Tak ada dinding di dua sisi, sehingga asap bisa langsung berbaur dengan udara luar.
Takkan ada bau menyengat atau menyedak, karena asap yang dihasilkan tidak terlalu banyak. Aroma yang tercium justru sangat harum, khas masakan panggangan. Sangat menggoda selera.
Dekorasi Shabby Chic
Gyutori Tulungagung berhiaskan corak pink, biru muda, hijau pastel, serta krem. Warna-warna tersebut umumnya digemari wanita. Tak heran jika sebagian pengunjung di sini adalah kaum hawa.
Dekorasi resto terasa kian menarik dengan quote-quote keren dan bunga-bunga dengan warna selaras dinding. Suasana di dalam Gyutori terasda tenang dan nyaman. Meski tak terlalu luas, resto ini bisa menampung lima meja di lantai bawah dan sekitar sembilan meja di lantai dua.
Ingin mencoba sensasi makan daging dengan memanggangnya sendiri langsung di tempat? Jangan lupa coba menu baru Gyutori Tulungagung. Pastikan pulang dengan perut kenyang. Next