Hutan lindung kawasan khatulistiwa menjadi salah satu hutan tropis yang kaya akan manfaat seperti pasokan oksigen, sebagai penyimpanan sumber air, mencegah erosi dan bajir, tempat manusia berlindung,d an masih banyak lainnya. Namun di Indonesia sendiri hutan tropis mulai menipis akibat pembalakan liar yang tidak dibarengi dengan penanaman kembali. Seperti halnya di kawasan Sumatera lebih tepatnya di daerah Aceh.
Baca juga : Ngabuburit di Desa Sade, Jalan-jalan Sambil Kenalan dengan Budaya Suku Sasak
Area hijau di provinsi Aceh kian menipis membuat pemerintah terus berupaya untuk menjaga kelestarian hutan. Kawasan kota Langsa pun berupaya menjaga sisa hutan topis dengan sebaik baiknya, bahkan kota ini memiliki hutan kota yang cukup asri dan rindang. Hingga sekarang hutan ini menjadi tempat wisata seklaigus tempat edukasi untuk anak-anak dalam mengenal tentang alam terutama flora dan fauna.
Hutan Kota Langsa berlokasi di Jalan Kolam Renang, Kecamatan Langsa Baro, Paya Bujok Seuleumak, Kota Langsa. Di dalamnya kamu akan menemukan banyak sekali tumbuhan mulai dari yang kecil seperti rumput sampai pada yang besar seperti pohon-pohon. Tak hanya itu berbagai hewan menjadikan hutan asri ini sebagai tempat tinggal mereka. Semua flora dan fauna tersebut pastinya dilindungi oleh pemerintah sehingga membuat kegiatan penebangan atau berburu dianggap ilegal.
Flora dan Fauna yang Tumbuh Berkembang
Hutan kota Langsa ini dapat kamu temukan berbagai jenis pepohonana seperti Damar, Jati, Merbau, Meranti, Sawit, dan masih ada beberapa tumbuhan lainnya. Total ada lebih dari 300 jenis tanaman yang hidup di dalam hutan populer ini dan beberapa diantaranya bahkan sudah tergolong tanaman langkah. Selain tumbuhan, hewan juga memiliki daya tarik tersendiri bagi wisatawan, dimana ada beberapa hewan jinak seperti Kura-Kura, Rusa, Buaya, Burung, dan beberapa hewan jinak lainnya.
Wahana Permainan
Selain sajian flora dan faunan yang cantik, hutan kota ini menghadirkan berbagai wahana permainan sehingga membuat pengunjung tidak merasa bosan. Serunya permainan seperti Flying Fox, Sepeda Air, ATV, Sepeda Gantung, Scooter, dan masih ada masih banyak lagi dapat kamu nikmati sembari merasakan sejuknya udara didalam hutan.
Jangan khawatir dengan fasilitas permainan tersebut, berbagai wahana sangat ramah dengan anak-anak. Wahana paling seru adalah flying fox dan sepeda air. Banyak traveler yang rela antri untuk menaiki wahana ini, biasanya terjadi antrian ketika liburan akhir pekan.
Wahana Seru di Rumah Adat Aceh dan Rumah Pohon
Namanya tempat wisata keluarga dengan area yang rindang dan asri sangat cocok disuguhkan rumah adat hingga rumah pohon. Kedua objek ini menjadi salah satu spot foto terbaik di lingkungan Hutan Kota Langsa. Konsep bangunan rumah pohon dan rumah adat ini dibangun layaknya rumah tempo dulu yang terkesan unik.
Rumah Pohon ini terbangun diatas pohon damar yang berusia mencapai ratusan tahun. Kualitas pohon ini masih terbilang sangat bagus jadi ketika menaiki dirumah pohon tersebut dipastikan aman. Meski aman, namun pengunjung tetap dibatasi hanya enam orang. Jadi untuk teman traveler yang mampir ke hutan kota, jangan lupa mengabadikan momen di dua tempat keren ini ya.
Harga Tiket Masuk
Untuk harga tiket masuk ke hutan kota Langsa ini adalah sebesar Rp 2.000 per orang untuk hari biasa namun ketika libur besar seperti libur Lebaran, Natal, dan Tahun Baru maka tiket masuknya naik menjadi Rp 10.000 per orang. Nah bagi kamu yang membawa kendaraan pribadi juga wajib membayar retribusi parkir dengan tarif Rp 2.000 untuk roda dua dan Rp 5.000 untuk roda empat. Perlu diketahui juga bahwa Hutan Kota Langsa buka setiap hari mulai dari pukul 08.00 sampai 18.00 WIB.
Hutan kota ini memiliki fasilitas yang cukup lengkap, mulai dari toilet diberbagai sudut, tempat cuci tangan, mushola, lahan parkir yang luas, kursi diberbagai tempat serta gazebo-gazebo untuk tenpat peristirahatan pengunjung. Next