Makanan tradisional dengan cita rasa khas sangat digemari oleh orang- orang Yogyakarta. Makanan manis menjadi salah satu yang paling disukai di daerah ini. Gudek, geplak, dan kacang gula Jawa, serta banyak makanan manis lain yang bisa di temui di Jogja.
Baca juga : Kuliner Khas Sunda yang Langka, Butuh Usaha untuk Menyantapnya
Kota dengan sejuta jajanan manis ini, akan membuat kamu para pecinta rasa manis dimanjakan. Selain wisatanya yang sangat beragam, dari gunning, pantai, perkotaan, maupun persawahan yang banyak dicari di Jogja adalah kulinernya.
Makanan yang satu ini adalah makanan yang sudah cukup lama ada dan kini masih bisa di temui di berbagai pasar tradisional di Jogja. Namanya adalah ingah-ingih. Ingah-ingih ini sebenarnya adalah penyebutan sebuah ekspresi orang yang sedang ingin menangis tapi menahan tangisannya dan raut muka yang bimbang.
Entah kenapa makanan ini bisa disebut begitu, bisa jadi karena banyak anak anak zaman dulu yang menginginkan makanan ini namun tidak mendapatkannya jadi agak berekspresi lucu.
Ingah ingih adalah makanan manis yang terbuat dari gula pasir yang dicairkan dan dicampur dengan kelapa muda serut. Ingah ingih ini biasa diberi pewarna dengan tiga warna, yaitu merah muda, hijau, dan putih atau warna asli. Makanan yang sudah ada sejak lama ini akan mengingatkanmu kepada masa kanak-kanak. Next