6 Jembatan Terkenal di Indonesia yang Menyimpan Cerita Horror

Lumrahnya jembatan adalah sebuah jalan untuk menyambungkan suatu daerah ke daerah lain. Di beberapa tempat, banyak sebuah jembatan yang terkesan horor. Entah terlalu tinggi, bahan bangunan yang bukan dari baja besi atau pun sudah mulai rapuh termakan waktu, semuanya menjadi kesan menakutkan bagi pemakai jembatan.

Baca juga : The Green Planet di Dubai, Hutan Tropis di Dalam Gedung

Pun demikian, beberapa jembatan yang horor malah memiliki kecantikan tersendiri. Dari situlah, jembatan tersebut terkenal banget dan bakalan menjadi salah satu objek para fotografi untuk mengabadikan jalanan tersebut. Tak percaya? Berikut ini ada beberapa jembatan horor tapi cantik dan instagram-able banget.

1. Jembatan Sesek, Bantul – Kulon Progo

Jembatan Sesek Kulon Progo - Bantul — Jembatan Sesek Kulon Progo – Bantul [image source]

Yogyakarta memang tak ada habisnya memanjakan para traveler yang suka foto. Salah satunya adalah jembatan yang menghubungkan antaran Desa Mangir, Bantul dengan Desa Lendah, Kulon Progo. Jembatan yang memiliki lebar hanya 1,5 m ini sering digunakan para penduduk sekitar sebagai jalan alternatif dengan membayar uang sebesar Rp. 2000,-. Kendati cantik dan instagram-able banget, kesan horor dari jembatan Sesek ini tetap saja terlihat. Bukan hanya lebar jalannya, ternyata jembatan ini pernah rusak karena hanyut terbawa arus.

Alamat :Kali Progo, Mangir, Sendangsari, Pajangan, Sendangsari, Pajangan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta 55751

2. Jembatan Sesek Sukoharjo

Bukan hanya Bantul dan Kulon Progo saja yang memiliki jembatan dengan nama Sesek. Namun di Sukoharjo juga memiliki jembatan dengan nama dan juga lebar jalan yang sama. Jembatan Sesek di atas Sungai Bengawan Solo ini juga terbuat dari bambu yang ditata sedemikian rupa sebagai jalan penghubung. Kendati horor banget saat dilewati motor dan sepeda, ternyata jembatan ini cantik banget loh. Lihat saja foto di atas dan di bawah ini.

Jembatan Sesek yang Artistik di Sukoharjo [image source]

Alamat : Dukuh Kluwih, Desa Lengking, Kecamatan Bulu, Sukoharjo

3. Jembatan Gantung, Ponorogo

Ponorogo termasuk salah satu daerah di Indonesia yang memiliki banyak macam jembatan. Salah satu jembatan yang sangat populer di kalangan pecinta fotografi serta traveler adalah Jembatan Badegan. Jembatan satu ini terletak di Biting, Badegan dan awalnya merupakan jalan akses utama warga Dukuh Temon menuju jalan raya. Berbeda dengan dulu yang hanya sebuah jembatan menakutkan, kini jembatan Badegan menjadi objek wisata untuk hunting foto.

Alamat : Biting, Badegan, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur 63455

4. Jembatan Plunyon, Sleman – Yogyakarta

Masih ingat dengan meletusnya Gunung Merapi di tahun 2010? Ternyata, bencana besar tersebut tak membuat sebuah jembatan di daerah Sleman rusak. Jembatan bernama Plunyon ini masih berdiri dan sering digunakan. Bukan untuk jalan, jembatan ini digunakan sebagai objek oleh para traveler. Kendati aman, ternyata jembatan yang mirip dengan Overtoun di Skotlandia ini terbilang cukup horor. Bagaimana tidak, beberapa bagi seperti lantai jembatan sudah mulai rapuh.

Alamat : Hargobinangun, Pakem, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta – Indonesia

5. Jembatan Cisomang, Purwakarta

Pasti tahu dengan jembatan Cisomang kan? Ya, jembatan kereta api yang digunakan untuk menghubungkan kota Bandung dan Jakarta ini terletak di Desa Cisomang, Kecamatan Darangdan, Purwakarta, Jawa Barat. Jembatan ini sebenarnya ada dua, yang pertama merupakan jembatan lama dan telah berusia lebih dari 100 tahun. Sementara yang satunya merupakan jembatan anyar yang baru diresmikan pada tanggal 3 Agustus 2004 lalu. Termasuk jembatan tertinggi di Asia Tenggara, tentu saja menyeramkan berdiri di jembatan Cisomang. Pun demikian, jembatan yang memiliki tinggi hampir 100 meter ini instagram-able banget loh.

Alamat : Depok, Darangdan, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat 41163

6. Jembatan Akar, Batang Bayang

Jembatan biasanya terbuat dari bambu atau besi dan baja. Namun jembatan cantik satu ini jauh berbeda. Jembatan yang membentang aliran Batang Bayang di Kecamatan Bayang Utara, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat ini terbentuk dari jalinan dua akar pohon. Masyarakat sekitar menyebut jembatan yang memiliki panjang 25 meter dan lebar 1,5 meter ini dengan nama titian aka. Kendati cantik dan alami, tentu saja kamu bakalan sedikit takut ketika berjalan di atas jembatan satu ini. Apalagi kalau musim hujan datang.